Menyambut Kembalinya Eden Hazard di Real Madrid

Dalam laga lawan Celtic, Hazard menopang lini serang Madrid. Menggantikan Karim Benzema, pria 31 itu sukses berkombinasi dengan Federico Valverde dan Vinicius Junior di lini depan Madrid.

Kehadiran Hazard membuat lini serang Madrid jadi lebih cair, dan hal itu berhasil merepotkan pertahanan Celtic. Ketiadaan Benzema pun rupanya tidak jadi masalah bagi Madrid di laga ini. Hazard sukses memberikan dimensi berbeda.

Di laga ini, Hazard berhasil menorehkan satu gol, memanfaatkan umpan dari Dani Carvajal. Tapi, selain assist, Hazard juga mencatatkan aksi serangan yang ciamik di laga ini. Dia menyentuh bola sebanyak 43 kali, dan menorehkan 94 persen akurasi umpan.

Bukan cuma itu, Hazard juga mencatatkan lima sentuhan di kotak penalti, tiga kali menciptakan peluang, serta tiga kali menang duel. Dia mencetak dua tembakan, yang salah satunya menjadi gol.

Dari catatan ini, Hazard memberi warna baru bagi serangan Madrid. Hal ini jadi sebuah kabar bahagia, apalagi jika kelak Benzema harus menepi karena cedera atau akumulasi kartu kuning.

Pelatih Madrid, Carlo Ancelotti, memang sempat berjanji akan memberikan Hazard jam terbang yang banyak di musim 2022/23. Dia pun berjanji memberikan peran false nine kepada Hazard di Madrid. Itu sudah terbukti pada laga melawan Celtic.

"Kami harus memberikan Hazard jam terbang tinggi. Sebab, dia adalah pemain yang hebat dan kami membutuhkannya. Di pramusim ini, dia benar-benar sudah jauh berkembang," tutur Ancelotti.