Jakarta, IDN Times - Lionel Messi mengaku tak pernah ingin bergabung dengan Paris Saint-Germain (PSG). Pada tahun 2021, Messi terpaksa hengkang dari Barcelona karena masalah keuangan klub.
Bintang Timnas Argentina itu membela Les Parisiens selama dua tahun. Kemudian, Messi ogah memperpanjang kontraknya. Dia memilih melanjutkan karier di Amerika Serikat bersama Inter Miami.
Dalam sebuah wawancara, Messi blak-blakan mengatakan bahwa kepindahannya ke PSG adalah paksaan situasi.
"Saya pergi ke PSG bukanlah sesuatu yang direncanakan dan bukan sesuatu yang saya inginkan berdasarkan gairah. Saya tidak mau pergi dari Barcelona saat itu," kata Messi dilansir ESPNFC.
Pada tahun 2021, Barcelona menghadapi situasi keuangan yang sulit. Hal ini memaksa Barca merelakan pemain bintangnya hengkang. Sehingga, krisis keuangan yang tengah mereka hadapi tak lebih parah.
Keputusan Messi melanjutkan karier di MLS mengejutkan banyak pihak. Sebab, eks klubnya Barcelona, beberapa klub Eropa, dan bahkan klub Arab Saudi yang sudah menyiapkan duit triliunan, sudah menawarkan tempat kepada La Pulga.
Namun, dia memilih Inter Miami ketimbang kembali berduel dengan Ronaldo yang kini berkarier di Saudi Pro League. Menurutnya, pergi ke AS merupakan hal yang tepat karena rasanya jauh lebih bahagia dengan kehidupannya sekarang.
“Saya senang, menikmati tahap baru ini dan pengalaman hidup di negara ini adalah sesuatu yang selalu terlintas di benak saya. Kita berada di tempat yang kita inginkan," kata Messi, dikutip TyC Sports.
Pada bursa transfer 2023, Messi menolak untuk memperpanjang kontrak dengan PSG. Ia membuat pilihan mengejutkan dengan gabung ke Inter Miami. Padahal, Messi memiliki opsi kembali ke Barca atau menerima tawaran fantastis Al-Hilal.
Sejak bergabung dengan Inter Miami, Messi telah mencetak sembilan gol dari enam penampilan. Bahkan, Ia berhasil membawa Miami jadi penantang gelar juara di final Leagues Cup 2023 pekan ini.