Milan Vs Inter: Arena Master Taktik Redam Ancaman Si Ular

Jakarta, IDN Times - Derbi Milan di semifinal Liga Champions diprediksi berjalan menarik. Gaya AC Milan dan Inter Milan yang dirasa antitesis, diperkirakan akan menyajikan hiburan tersendiri untuk publik di San Siro.
Memang, perjalanan Milan dan Inter di Liga Champions begitu berbeda. Milan dikenal sebagai tim yang cukup tajam dan agresif di lini tengah sepanjang Liga Champions musim ini.
Sementara itu, Inter merupakan tim yang benteng pertahanannya paling kokoh dengan mencatatkan enam clean sheets. Lantas, akan seperti apa laga ini nantinya?
1. Duel 50-50, bisa 70-30

Mantan bomber Juventus, Nicola Amoruso, meyakini Inter dengan gaya mainnya yang keras di belakang akan diuntungkan. Sebab, ada satu kondisi yang membuat Milan bakal kesulitan melawan Inter.
Itu adalah kondisi Rafael Leao yang belum bisa dipastikan turun membela Milan karena faktor kebugaran.
"Milan pasti akan menggunakan segala cara demi memainkannya. Sebab, dia suka berlari, beraksi, dan membuat perbedaan. Dengan adanya Leao di lapangan, peluang menjadi 50-50. Tapi, kalau tak ada, maka Inter diuntungkan, 70-30," ujar Amoruso dikutip TMW.
2. Inter lengkap di lini depan

Amoruso menilai Inter sebenarnya punya senjata utama di lini depan. Kedalaman yang dimiliki, terutama dalam posisi striker karena dihuni Lautaro Martinez, Romelu Lukaku, dan didukung pemain macam Hakan Calhanoglu serta Federico Dimarco, membuat Il Biscione (Si Ular Besar) jadi begitu menakutkan.
"Lini serang Inter lebih komplet. Mereka punya banyak opsi dan alternatif. Sedangkan, Milan kekurangan pemain yang bisa tampil mengejutkan," kata Amoruso.
3. Senjata Milan ada di otak Pioli

Hanya saja, Inter tak boleh bertepuk dada. Milan sebenarnya punya kelebihan dari segi taktik. Stefano Pioli, menurut Amoruso, memiliki segudang taktik dan kaya akan racikan mematikan yang bisa saja mengejutkan Inter.
"Milan sebenarnya punya banyak ide dan Pioli adalah ahli di aspek ini. Jadi, tak ada pemain tertentu yang diandalkan. Ini terkait kualitas dari tim yang menang dan bisa bertahan di semua kompetisi," ujar Amoruso.