Nasib Baik Sancho, ke Final Liga Champions Usai Diasingkan MU
- Jadon Sancho membawa Borussia Dortmund ke final Liga Champions 2023/24 setelah diasingkan dari Manchester United.
- Sancho tampil impresif dengan 3 gol dan 2 assist dalam 18 penampilan bersama Dortmund musim ini.
- Sementara itu, Manchester United menderita di Premier League dengan rekor buruk dan menjadi juru kunci di Grup A Liga Champions.
Jakarta, IDN Times - Nasib baik mengikuti Jadon Sancho setelah keluar dari Manchester United. Pemain yang sempat diasingkan klub berjuluk Setan Merah itu kini menembus final Liga Champions musim 2023/24 bersama Borussia Dortmund.
Dortmund melaju ke final usai menyingkirkan Paris Saint-Germain (PSG), Rabu (8/5/2024). Die Borussen sukses menyegel tiket ke partai puncak dengan agregat 2-0, lewat kemenangan 1-0 di masing-masing pertemuan.
1. Sancho diasingkan MU
Keberhasilan ini tentu terasa manis buat Sancho. Mengingat, winger Inggris itu sempat berseteru dengan manajer Erik ten Hag di MU. Konflik itu membuat Sancho hanya tampil tiga kali bersama Setan Merah di musim ini.
Perseturuan itu berawal ketika Sancho membantah komentar Ten Hag di media sosial soal alasannya tidak masuk skuad saat MU melawat ke markas Arsenal, pada September 2023.
Sancho tidak terima karena levelnya belum cukup untuk ikut serta dalam rombongan Setan Merah ke Emirates Stadium. Namun, hal tersebut justru menjadi petaka buatnya.
Pascainsiden itu, Sancho tak terlihat lagi di Carrington. Namanya selalu hilang dalam daftar susunan pemain MU. Hingga pada akhirnya, Dortmund menyelamatkan kariernya dengan cara meminjamnya di bursa transfer musim dingin, Januari 2024.
2. Tampil impresif bersama Dortmund
Kembali ke Signal Iduna Park, Sancho justru tampil impresif. Winger 24 tahun itu beberapa kali menjadi inspirator kemenangan Die Borussen, baik di Bundesliga dan Liga Champions.
Total tiga gol dan dua assist sudah ditorehkan Sancho dalam 18 penampilannya bersama Dortmund pada musim ini. Kini, Sancho selangkah lagi mengangkat trofi bersama Dortmund.
3. Nasib berbeda MU dan Sancho
Saat Sancho gemilang hingga melenggang ke final Liga Champions, MU justru menderita di Premier League. Di bawah nakhoda Ten Hag, Setan Merah baru saja mencatat rekor buruk dengan kekalahan terbanyak dalam semusim di Premier League, usai dipermak Crystal Palace 0-4, Selasa (7/5/2024).
MU juga terseok-seok di Liga Champions dengan menjadi juru kunci di Grup A. Namun, MU masih punya kesempatan untuk menyelematkan wajahnya, andai mampu membungkam Manchester City di final Piala FA pada 25 Mei 2024.
