Nasib Carlos Pena Bersama Persija di Ujung Tanduk
- Persija Jakarta sedang evaluasi nasib Carlos Pena setelah hasil buruk dalam empat laga terakhir Liga 1 2024/25.
- Direktur Persija, Mohamad Prapanca, akan bertemu dengan Pena untuk membahas Key Performance Index (KPI) yang harus dijaga oleh staf pelatih.
- Prapanca memberi kesempatan kepada Pena sampai putaran pertama tuntas, sementara Persija masih tertahan di papan tengah klasemen sementara Liga 1 2024/25.
Jakarta, IDN Times - Nasib Carlos Pena tidak baik-baik saja di Persija Jakarta. Hal itu tak lepas dari raihan buruk mereka dalam empat laga terakhir di Liga 1 2024/25.
Direktur Persija, Mohamad Prapanca, menyatakan nasib Pena sedang dirundingkan oleh manajemen klub. Dalam waktu dekat, dia juga akan bertemu dengan pria asal Spanyol itu.
"Hasil dari tim akan kami evaluasi dan memang dalam waktu dekat juga saya akan segera bertemu dengan pelatih. Mudah-mudahan pekan ini ada waktunya," kata Pena kepada para jurnalis.
1. Pena harus penuhi target
Prapanca mengungkapkan, tentunya ada Key Performance Index (KPI) yang harus dijaga oleh staf pelatih. Hal itu juga berlaku bagi Pena, yang wajib memberi tambahan poin untuk Persija.
"Pastinya di dalam kontrak itu kan ada KPI yang harus dijaga oleh tim pelatih, pasti nanti pelatih akan berusaha semaksimal mungkin untuk membawa Persija bisa menambah poin," kata Prapanca.
2. Putaran pertama akan jadi masa penghakiman
Meski tengah dipantau, Prapanca mengaku masih memberi kesempatan bagi Pena. Setidaknya, sampai putaran pertama tuntas, kinerjanya masih akan dipantau.
"Saya jelaskan kembali ada kesepakatan lisan kami dengan tim pelatih terkait dengan putaran pertama. Ya kita tunggu saja (hasil Persija) hingga putaran pertama selesai lah," ujar Prapanca.
3. Persija tertahan di papan tengah
Saat ini, Persija masih tertahan di papan tengah klasemen sementara Liga 1 2024/25 dengan raihan sembilan poin. Mereka hanya menang dua kali dari tujuh laga.
Terdekat, Persija akan bertandang ke markas PSIS Semarang, Kamis (17/9/2024). Akankah Pena membawa Macan Kemayoran bangkit di laga tersebut?
