Jakarta, IDN Times - Mesut Oezil pada akhirnya menyepakati pemutusan kontrak bersama klub idolanya, Fenerbahce. Kedua belah pihak telah menemukan jalan tengah untuk mengakhiri kerja samanya.
Hal ini muncul akibat situasi Oezil yang tak menentu di Fenerbahce. Sebab, hingga sekarang, Oezil belum pasti masuk dalam skuad Fenerbahce akibat kasus yang menerpanya sejak musim lalu, meski kontraknya tersisa hingga 2024.
Oezil sempat bermasalah dalam urusan disiplin di Fenerbahce. Maret 2022 silam, dia diskors akibat berselisih dengan pelatih Fenerbahce, Ismail Karta.
Nasib eks Real Madrid itu kian tak menentu setelah pelatih baru Fenerbahce, Jorge Jesus, menyingkirkannya dari tim utama musim depan.
Jesus menyatakan harus mengambil langkah strategis demi membuat suasana di internal tim terjaga. Dia berharap seluruh pemain yang ada bisa memahami keputusannya, termasuk menyingkirkan Oezil.
Tentunya, ini jadi hal yang menyakitkan. Sebab, Fenerbahce merupakan klub idola pria 33 tahun tersebut sejak kecil.
"Dia adalah bintang dunia. Saya harus mengambil keputusan tepat, yang jadi akhir era Oezil. Fenerbahce segalanya. Saya harus membangun ide bersama para pemain yang mau bekerja sama," ujar Jesus dilansir Goal International.
Dengan putusnya kontrak bersama Fenerbahce, isu Oezil merapat ke Liga 1 kembali menyeruak. Sebab, dia sempat diisukan akan main buat RANS Nusantara FC.
Namun, itu mungkin akan hanya jadi rumor belaka. Sebab, saat ini Oezil sedang bernegosiasi dengan klub Turki lainnya, Istanbul Basaksehir.