3 Pelatih dengan Rekor Kemenangan Terbanyak atas Real Madrid
Real Madrid dikenal sebagai klub raksasa Eropa dengan koleksi gelar Liga Champions Eropa (UCL) dan LaLiga Spanyol terbanyak. Tidak mudah bagi tim-tim lawan mengalahkan Los Blancos. Dilansir IFFHS, setidaknya ada tiga pelatih dengan rekor kemenangan tertinggi atas Real Madrid di semua kompetisi per Desember 2025.
Mereka tidak hanya menaklukkan Los Blancos di LaLiga, tetapi kompetisi antarklub Eropa seperti Liga Champions. Uniknya, ketiga pelatih tersebut pernah menangani rival abadi Real Madrid, Barcelona. Berikut rapor tiga pelatih yang memiliki rekor kemenangan terbanyak atas Real Madrid di semua kompetisi per Desember 2025.
1. Helenio Herrera mengalahkan Real Madrid sebanyak 22 kali
Helenio Herrera merupakan pelatih legendaris yang pernah menangani klub-klub top Eropa, seperti Barcelona, Inter Milan, dan AS Roma. Ia pertama kali menghadapi Real Madrid sebagai pelatih ketika menangani Real Valladolid pada 1948/1949. Herrera langsung menelan kekalahan telak 1-4 dari Real Madrid pada pekan ke-6 LaLiga 1948/1949. Namun, ia mampu mengejutkan publik sepak bola Spanyol ketika Real Valladolid mampu menang 2-0 atas Real Madrid pada pekan ke-19 LaLiga 1948/1949.
Herrera beberapa kali membawa timnya mengalahkan Real Madrid dengan skor besar. Momen tersebut pertama kali terjadi kala ia menangani Atletico Madrid dan menang 5-1 atas Real Madrid pada pekan ke-20 LaLiga 1949/1950. Herrera lalu membantai Real Madrid dengan skor 6-0 ketika melatih Malaga pada pekan ke-24 LaLiga 1952/1953. Ditambah lagi, ia mengukir rekor fantastis di laga El Clasico kala Barcelona asuhannya menang 4-0 atas Real Madrid pada pekan ke-7 LaLiga 1958/1959. Secara keseluruhan, Herrera menang 22 kali, berimbang 3 kali, dan kalah 14 kali dalam 39 pertandingan menghadapi Real Madrid di semua kompetisi.
2. Luis Aragones menang 16 kali kontra Real Madrid di semua kompetisi
Luis Aragones telah dianggap sebagai salah satu pelatih legendaris dalam sepak bola Spanyol. Kiprah terbaiknya sebagai pelatih di level klub terjadi selama menangani Atletico Madrid dalam enam periode. Sementara itu, Aragones pernah menjabat sebagai pelatih Barcelona pada September 1987--Mei 1988. Laga perdananya menghadapi Real Madrid sebagai pelatih Atletico Madrid berakhir imbang 1-1 pada pekan ke-21 LaLiga 1974/1975. Sementara itu, Aragones pertama kali mengalahkan Real Madrid kala Atletico Madrid menang dengan skor 1-0 pada pekan ke-17 LaLiga 1975/1976. Ia kemudian membawa Atletico Madrid menang telak 4-0 atas Real Madrid di Vicente Calderon pada pekan ke-16 LaLiga 1976/1977.
Aragones pernah menaklukan Real Madrid dengan skor 4-0 di Santiago Bernabeu pada pekan ke-32 LaLiga 1984/1985. Meski hanya semusim menangani Barcelona, ia mampu mencatat kemenangan 2-0 atas Real Madrid dalam laga El Clasico di LaLiga pada pekan ke-35 1987/1988. Aragones mampu memenangkan laga terakhirnya kontra Real Madrid kala melatih RCD Mallorca dengan skor 3-2 pada pekan ke-36 LaLiga 2003/2004. Ia mengukir rekor 16 kemenangan, 11 berimbang, dan 21 kekalahan dari 48 penampilan kontra Real Madrid di berbagai ajang.
3. Pep Guardiola mencatat rekor 14 kemenangan atas Real Madrid
Pep Guardiola kerap kali memberikan mimpi buruk kepada Real Madrid sejak melatih Barcelona pada 2008/2009. Ia mencatat rekor 5 kemenangan dalam 5 laga beruntun di LaLiga pada 2008/2009--2010/2011. Beberapa di antaranya tercipta dengan skor telak, seperti kala Barcelona menang 6-2 atas Real Madrid di Santiago Bernabeu pada pekan ke-34 2008/2009 dan 5-0 di Camp Nou pada pekan ke-13 2010/2011. Sayangnya, Guardiola gagal mengalahkan Real Madrid kala menangani Bayern Muenchen. Die Rotten asuhannya kalah telak dengan agregat 0-5 dari Real Madrid pada semifinal Liga Champions 2013/2014.
Ia kembali mencatat rekor positif ketika menang atas Real Madrid dalam tiga laga UCL beruntun ketika menangani Manchester City. Guardiola menyingkirkan Real Madrid dengan agregat 4-2 pada 16 besar UCL 2019/2020. Manchester City kemudian menang 4-3 atas Real Madrid di Etihad Stadium pada leg pertama semifinal UCL 2021/2022, tetapi kalah 1-3 di Santiago Bernabeu pada leg kedua.
Guardiola lalu membalas kekalahan tersebut dengan menyingkirkan Real Madrid lewat agregat 5-1 pada semifinal UCL 2022/2023. Terbaru, Manchester City asuhan Guardiola menang 2-1 atas Real Madrid pada fase liga UCL 2025/2026. Secara keseluruhan, Guardioal mencatat rekor 14 kemenangan, 6 berimbang, dan 8 kekalahan dalam 28 laga di semua kompetisi bersama Barcelona, Bayern Muenchen, dan Manchester City.
Ketiga pelatih di atas telah memiliki reputasi mentereng berkat prestasi dan rekornya mengalahkan tim-tim besar Eropa seperti Real Madrid di semua kompetisi. Helenio Herrera, Luis Aragones, dan Pep Guardiola, telah meraih segudang prestasi bersama klub-klub yang ditanganinya. Tidak heran, mereka layak mendapatkan status pelatih legendaris dalam sejarah sepak bola Eropa.
