Pelatih Timnas U-19 Minta Suporter Tak Lagi Nyalakan Flare

Dalam sesi jumpa pers selepas laga, Shin meminta agar fans tidak lagi menyalakan flare saat laga. Selain potensi sanksi berat dari FIFA, sosok asal Korea Selatan itu berujar bahwa flare mengganggu fokus pemain.

"Memang, petasan dan flare di menit akhir itu mengurangi fokus dari para pemain kami. Jadi, kami memohon agar tidak dilakukan lagi, apalagi ada potensi sanksi dari FIFA yang besar. Jadi, tolong budaya seperti ini (flare) diubah," ujar Shin.

Di sisi lain, Marselino mengaku bahwa dia sama sekali tidak terganggu dengan adanya flare dan petasan di lapangan. Dia merasa yakin, sejatinya ada beberapa pihak yang bisa mengatasi itu.

"Pemain sendiri memang tidak terlalu terganggu dengan flare dan petasan ini. Kami tidak menggubrisnya karena kami fokus pada pertandingan. Pasti ada pihak-pihak yang bisa menangani hal tersebut," kata Marselino.

Sebelumnya, di laga FIFA Matchday lawan Bangladesh, flare juga sempat menyala di menit-menit akhir laga. Bahkan, saat itu asap dari flare ini sempat menutupi lapangan dalam waktu yang lumayan lama.

Alhasil, dengan adanya flare lagi di laga Piala AFF U-19 2022 ini, PSSI berpotensi menerima sanksi dari FIFA. Bisa saja, ke depannya laga Timnas U-19 tidak boleh disaksikan secara langsung lagi.