9 Pemain Asal Argentina yang Sukses Menjadi Juara Premier League

21 Apr 2021, 20:55 WIB

twitter.com/goal

Selain Brazil, Argentina adalah negara Amerika Selatan yang dikenal sering melahirkan talenta-talenta berbakat. Belum habis era Lionel Messi dan Sergio Aguero, sekarang sudah muncul generasi berikutnya seperti Lautaro Martinez dan Paulo Dybala.

Oleh karena itu, tidak mengherankan jika kemudian sejumlah pemain asal Negeri Tango dilirik tim-tim sal Eropa, termasuk dari Premier League. Meski demikian, ternyata tidak banyak pemain Argentina yang mampu meraih gelar Liga Inggris. Nah, siapa saja mereka?

1. Juan Sebastian Veron

manutd.com

Tampil hebat di Serie A, Juan Sebastian Veron mencoba peruntungan di Inggris bersama Manchester United pada tahun 2001. Bermain di tengah bareng gelandang tenar semacam David Beckham dan Ryan Giggs, ia sukses meraih gelar Premier League musim 2002/2003.

Sayangnya, cuma itu trofi yang mampu disumbangkan pemain berkepala plontos tersebut untuk publik Old Trafford. Musim berikutnya, permainannya cenderung menurun. Akhirnya, pihak klub melepasnya ke Chelsea. Sayangnya, performanya di The Blues pun tidak membaik.

2. Hernan Crespo

twitter.com/chelseafc

Seperti Veron, Hernan Crespo adalah pemain Argentina yang mampu tampil superior di pentas Serie A Italia. Bersama Parma, ia pernah mencicipi gelar Coppa Italia, Supercoppa Italiana, dan UEFA Cup. Sementara itu, di Lazio ia sukses merebut top skor liga.

Pada Agustus 2003, Crespo menerima pinangan Chelsea untuk berkarier di Inggris. Sempat dipinjamkan ke AC Milan pada musim berikutnya, ia kembali ke klub London Biru pada musim 2005/2006. Di periode keduanya ini, Crespo sukses meraih titel Premier League.

3. Gabriel Heinze

twitter.com/manutd_id

Pemain yang bisa bermain sebagai bek tengah dan full-back ini merumput bersama Manchester United pada medio 2004. Kala itu ia didatangkan klub berjuluk Setan Merah setelah tampil baik bersama Paris Saint-Germain dan mencatatkan 99 penampilan di Ligue 1.

Di Old Trafford, Heinze pernah merasakan titel Premier League musim 2006/2007. Namun, itu adalah satu-satunya gelar yang diraihnya di daratan Inggris. Pasalnya, pada Agustus 2007, manajemen Iblis Merah setuju melepasnya ke raksasa Spanyol, Real Madrid.

4. Carlos Tevez

twitter.com/city_xtra

Penyerang yang sering dipanggil Carlitos ini adalah salah satu kasus unik di Premier League. Pasalnya, ia menjadi satu dari sedikit pemain yang mampu meraih gelar juara liga bersama dua tim satu kota, yakni Manchester United dan Manchester City.

Bareng MU, Tevez merebut titel liga dua kali beruntun, yakni musim 2007/2008 dan 2008/2009. Kemudian, ketika pindah ke Manchester City, pemain kelahiran Buenos Aires ini meraih trofi Premier League musim 2011/2012 dan dilanjutkan Community Shield tahun 2012.

5. Pablo Zabaleta

twitter.com/mirrorfootball

Sejak mendarat di Manchester City pada medio 2008, lalu pindah ke West Ham United, Pablo Zabaleta seakan tidak tergantikan. Menurut catatan Premier League, ia bahkan masih menjadi pemain Argentina dengan penampilan terbanyak di liga, yakni 303 partai.

Dibandingkan di West Ham United, Zabaleta memang meraih sukses besar saat berseragam The Citizens. Ia tercatat pernah 2 kali merebut trofi Premier League, 2 kali gelar Piala Liga, serta masing-masing 1 kali Piala FA dan Community Shield.

6. Martin Demichelis

Martin Demichelis (twitter.com/mancity)

Pemain Argentina lainnya yang meraih gelar Premier League bersama Manchester City adalah Martin Demichelis. Berlabuh di Kota Manchester pada September 2013, ia langsung membawa klub tersebut merebut titel Premier League musim 2013/2014.

Semusim berikutnya, pemain yang bisa bermain sebagai bek tengah dan gelandang bertahan ini melanjutkan catatan manis. Ia merengkuh Piala Liga yang sukses direplikasi pada musim berikutnya. Setelah menghabiskan tiga tahun di Inggris, ia hijrah ke Espanyol.

7. Leonardo Ulloa

twitter.com/lcfc

Ketika Leicester City membuat kejutan dengan menjuarai Premier League musim 2015/2016 lalu, ternyata terselip pemain asal Argentina di skuadnya. Ia adalah Leonardo Ulloa yang didatangkan The Foxes pada bulan Juli 2014 dari Brighton & Hove Albion.

Bermain sebagai penyerang, nama Ulloa memang kurang bersinar. Pasalnya, saat klub dilatih Claudio Ranieri, ia cuma menjadi pilihan kedua setelah duet Jamie Vardy dan Shinji Okazaki. Hanya mencetak 18 gol di liga, Ulloa akhirnya pindah ke Pachuca pada 2018.

8. Nicolas Otamendi

twitter.com/notamendi30

Manchester City agaknya cukup berjodoh dengan pemain asal Argentina. Talenta Negeri Tango lainnya yang cukup berhasil saat berseragam The Citizens adalah Nicolas Otamendi. Ia merebut gelar Premier League dua musim beruntun, yakni 2017/2018 dan 2018/2019.

Raihan Otamendi tak berhenti di situ. Pemain yang biasa berposisi sebagai bek tengah ini juga sempat mencicipi titel Piala FA, 4 kali Piala Liga, dan 2 kali Community Shield. Pada September 2020 kemarin ia memutuskan pindah ke Benfica (Portugal).

9. Sergio Aguero

twitter.com/aguerosergiokun

Berbicara pemain Argentina yang mampu merengkuh titel Premier League, tentu tidak boleh melupakan nama penyerang kelahiran Buenos Aires ini. Yup, Sergio Aguero masih menjadi pemain asal Negeri Tango dengan titel Liga Utama Inggris terbanyak.

Membela Manchester City sejak 2011, ia merebut trofi Liga Inggris musim 2011/2012, 2013/2014, 2017/2018, dan 2018/2019. Bahkan, menurut data Premier League, Aguero juga menjadi pemain Argentina tersubur di Liga Inggris dengan lebih dari 180 gol.

Kalau dilihat dari daftar di atas, pemain Argentina yang sukses merengkuh titel Premier League kebanyakan melakukannya bersama Manchester City. Apakah gara-gara kostum kebesaran City dan Timnas Argentina sama-sama memakai warna biru-putih?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.