3 Pemain Asia yang Jadi Kapten Tim Serie A dalam Sebuah Laga
Kiprah Jay Idzes bersama Venezia di Serie A Italia 2024/2025 menyita perhatian. Sebab, pemain tim nasional Indonesia tersebut ditunjuk sebagai kapten tim dalam beberapa laga terakhir. Per 20 Februari 2025, pemain berusia 24 tahun tersebut telah memimpin Venezia dalam tiga laga berbeda di Serie A.
Jika menilik sejarah, tak banyak pemain asal benua Asia yang pernah menjadi kapten tim Serie A dalam sebuah laga. Termasuk Idzes, hanya ada tiga pemain asal Benua Kuning yang mendapat kesempatan emas tersebut. Siapa saja pemain tersebut dan bagaiamana kiprahnya di kasta teratas sepak bola Italia?
1. Keisuke Honda menjadi kapten AC Milan pada laga terakhirnya
Keisuke Honda merupakan legenda sepak bola Jepang. Bersama Samurai Biru, ia mencatatkan 98 penampilan di berbagai kompetisi. Selain itu, pemain yang berposisi sebagai gelandang serang tersebut juga mengoleksi 37 gol.
Honda sempat merumput di Serie A bersama AC Milan pada 2013--2017. Selama 4 musim tersebut, ia merumput dalam 81 laga dengan torehan 9 gol dan 11 assist. Meski tak pernah meraih scudetto, ia sempat membawa Rossoneri juara Supercoppa Italiana pada 2016/2017.
Pemain kelahiran Osaka, Jepang, tersebut menutup perjalanannya di AC Milan dengan kenangan manis. Pada laga terakhirnya di Serie A, Minggu (28/5/2017), ia ditugaskan sebagai kapten tim dalam laga melawan Cagliari. Sayangnya, Rossoneri kalah 1-2 dalam duel tersebut.
2. Yuto Nagatomo menjadi kapten Inter Milan dalam empat laga berbeda di Serie A 2013/2014
Yuto Nagatomo bermain di Serie A bersama dua klub berbeda. Selain 10 penampilan bersama Cesena, ia juga mengoleksi 170 laga bersama Inter Milan. Dari total 186 laga, pemilik 142 caps untuk timnas Jepang tersebut mengemas 9 gol dan 15 assist.
Serie A 2013/2014 menjadi salah satu musim terbaik bagi Nagatomo di Inter Milan. Ia tampil moncer dengan torehan 5 gol dan 7 assist dari 34 laga. Selain itu, menurut Transfermarkt, ia juga sempat ditunjuk sebagai kapten tim dalam empat laga berbeda, salah satunya saat tandang ke markas Juventus pada pekan ke-22.
Nagatomo tak pernah menjuarai Serie A bersama Cesena maupun Inter Milan. Namun, ia membawa Nerazzurri juara Coppa Italia 2010/2011. Di ajang tersebut, ia selalu bermain dalam dua laga di semifinal dan di final.
3. Jay Idzes telah jadi kapten Venezia dalam tiga laga berbeda per 18 Februari 2025
Jay Idzes menunjukkan peran yang makin krusial di Venezia. Ia telah menjadi sosok penting di jantung pertahanan sejak awal Serie A 2024/2025. Hingga pekan ke-25, Idzes telah bertugas sebagai kapten tim dalam tiga laga berbeda.
Pertandingan melawan Udinese pada pekan ke-23 menjadi kali pertama Idzes menyandang ban kapten Venezia. Dalam laga tersebut, ia bermain penuh selama 90 menit. Sayangnya, Venezia takluk dengan skor tipis 2-3.
Pemain kelahiran Mierlo, Belanda, tersebut kembali dipercaya untuk menjadi kapten tim pada pekan berikutnya. Sayangnya, Venezia ditaklukkan tamunya, AS Roma, dengan skor 0-2. Terbaru, pada pekan ke-25, ia kembali ditugaskan sebagai kapten tim saat Venezia kalah 0-2 di kandang Genoa.
Jay Idzes menunjukkan performa yang makin meyakinkan bersama Venezia. Meski begitu, ia dan rekan setimnya masih memiliki tugas berat. Sebab, klub berjuluk La Serenissima masih terjebak di papan bawah klasemen sementara Serie A 2024/2025.
