5 Pemain EPL yang Dipinjamkan ke Bundesliga pada Januari 2024

Sasa Kalajdzic datang ke Wolverhampton Wanderers pada 2022. Namun, pada musim pertamanya, ia hanya sekali tampil di EPL karena mengalami cedera yang membuatnya absen sepanjang musim. Pada 2023/2024, pemain yang berposisi sebagai penyerang tersebut tampil cukup apik dengan sumbangan 3 gol dan 1 assist dari 13 pertandingan di EPL.

Pada bursa transfer Januari 2024, Kalajdzic dipinjamkan kepada Eintracht Frankfurt hingga akhir musim. Bagi Kalajdzic, Bundesliga bukanlah tempat yang asing karena pernah 4 musim berseragam VFB Stuttgart sebelum hengkang ke Wolves. Kedatangan Kalajdzic juga untuk menggantikan Omar Marmoush yang absen karena membela Mesir di Piala Afrika 2023.

Kalajdzic memulai debutnya bersama Frankfurt dalam lanjutan Bundesliga pekan ke-17 menghadapi RB Leipzig. Dalam laga tersebut, Kalajdzic diturunkan sejak menit pertama oleh sang pelatih, Marco Rose. Sayang, dalam laga tersebut Kalajdzic gagal mencetak gol meski Frankfurt berhasil meraih kemenangan dengan skor tipis 1-0.

Donny van de Beek sempat mencuri perhatian ketika membawa Ajax Amsterdam mencapai babak semifinal Liga Champions Eropa 2018/2019. Namun, performa apiknya di lini tengah menghilang begitu saja ketika bergabung dengan Manchester United. Faktor cedera dan kalah bersaing dengan para gelandang lain membuat Van de Beek lebih sering menghangatkan bangku cadangan.

Untuk menyelamatkan kariernya, Van de Beek kemudian dipinjamkan kepada Eintracht Frankfurt pada bursa transfer Januari 2024. Sama seperti Kalajdzic, Van de Beek juga memulai debutnya bersama Frankfurt dalam laga menghadapi RB Leipzig. Keduanya diharapkan mampu mengangkat performa Frankfurt yang saat ini masih tertahan di peringkat keenam sementara Bundesliga.

Ian Maatsen merupakan didikan akademi Chelsea yang memulai debutnya di tim senior pada 2019. Namun, Maatsen jarang sekali mendapat kesempatan untuk turun ke lapangan. Ia hanya bermain dalam 12 pertandingan dan lebih sering dipinjamkan kepada tim lain, seperti Charlton Athletic, Coventry City, dan Burnley.

Pada bursa transfer Januari 2024, Maatsen kembali dipinjamkan Chelsea. Kali ini ia merapat ke salah satu raksasa Bundesliga, Borussia Dortmund. Kedatangan Maatsen dapat mengisi posisi bek kiri yang ditinggalkan Ramy Bensebaini karena membela Aljazair di Piala Afrika 2023. Pemain berusia 21 tahun tersebut diharapkan mampu menemukan performa terbaiknya di Signal Iduna Park jika tak ingin kariernya berakhir lebih cepat.

Selain Ian Maatsen, Borussia Dortmund juga meminjam Jadon Sancho dari Manchester United. Pemain yang biasa beroperasi di sisi sayap tersebut berada di situasi pelik. Ketegangannya dengan Erik ten Hag membuat Sancho dikeluarkan dari tim utama. Selain masalah tersebut, performa Sancho ketika diberi kesempatan juga tak terlalu istimewa.

Bagi Sanhco, sepertinya tak perlu waktu lama untuk beradaptasi bersama Dortmund. Sebab, ia pernah membela tim berjuluk Die Borussen tersebut pada 2017--2021. Ketika itu, Sancho tampil moncer dengan koleksi 50 gol dari 137 pertandingan di semua kompetisi.

Debut Sancho bersama Dortmund berlangsung cukup impresif ketika menghadapi Darmstadt. Masuk pada menit ke-55 menggantikan Jamie Bynoe-Gittens, Sancho langsung memberi assist untuk gol kedua Dortmund yang dicetak Marco Reus. Dalam laga tersebut, Dortmund berhasil meraih kemenangan meyakinkan dengan skor 3-0.

Eric Dier merupakan sosok bek tengah senior yang dimiliki Tottenham Hotspur. Dier sudah membela Tottenham Hotspur sejak dibeli dari Sporting Lisbon pada 2014. Sejak saat itu, Dier tampil cukup solid dalam mengawal lini belakang The Lilywhites dengan menorehkan 364 pertandingan di semua kompetisi.

Namun, usia yang kian menua membuat Dier kerap dicadangkan pada paruh pertama 2023/2024. Dier kalah bersaing dengan bek-bek muda, seperti Christian Romero dan Micky van de Ven. Kedatangan Radu Dragusin dari Genoa juga makin membuat posisinya tertekan.

Pada bursa transfer Januari 2024, Dier akhirnya dipinjamkan ke Bayern Munich hingga akhir musim dengan opsi perpanjangan 1 musim. Datang ke Allianz Arena sebenarnya tak menjamin Dier mendapat posisi utama. Ia harus bersaing dengan deretan bek tengah hebat, seperti Mathijs de Ligt, Dayot Upamecano, dan Kim Min Jae. 

Kelima pemain tersebut tak terlalu punya peran besar ketika bermain di EPL. Lantas, apakah keputusan mereka untuk bermain di Bundesliga tepat? Kita lihat saja!