4 Pemain Inggris Terakhir yang Mencetak Gol saat Debut di Ligue 1

Olympique Marseille adalah salah satu klub Ligue 1 yang sering diperkuat pemain Inggris. Marseille bahkan pernah mengorbitkan pemain Inggris dari akademi mereka sendiri. Salah satunya Emran Soglo, yang berposisi bek kiri. Soglo mulai menembus tim utama Marseille pada 2023/2024.

Debut Soglo bersama Marseille pun terjadi pada pekan kedua Ligue 1 musim tersebut. Menghadapi FC Metz, Soglo langsung menghiasi debutnya itu dengan gol. Ia membobol gawang Metz pada menit 14 dan membawa Marseille unggul 1-0. Sayangnya, Marseille pada akhirnya tertahan imbang 2-2.

Debut apik Soglo pun ternyata tak menjamin kariernya bersama Marseille jadi cemerlang. Ia hanya tampil sembilan kali sepanjang 2023/2024 dan tidak mencetak gol lagi. Soglo bahkan akhirnya hanya menetap di Marseille selama 1,5 musim. Ia dilepas ke Sturm Graz pada Januari 2025.

Sementara, Mason Greenwood digaet Marseille dari Manchester United pada musim panas 2024. Ia langsung debut pada pekan pembuka Ligue 1 2024/2025 kontra Stade Brestois. Hebatnya, Greenwood hanya butuh 3 menit untuk membuka skor. Ia lalu mencetak gol keduanya pada menit 31 via penalti.

Brace Greenwood turut membawa Marseille memenangi laga tersebut 5-1. Ketajaman Greenwood pun tak selesai sampai di situ. Ia membuat total 5 gol dalam 3 penampilan perdananya di Ligue 1. Bahkan, Greenwood pada akhirnya menjadi top skor Ligue 1 2024/2025 dengan koleksi 21 gol.

Greenwood pun menjadi pemain Inggris pertama yang merebut gelar top skor Ligue 1. Sayangnya, ketajaman Greenwood belum mampu membawa Marseille menyaingi Paris Saint-Germain (PSG). Marseille hanya menutup 2024/2025 sebagai runner-up Ligue 1, tertinggal jauh dari PSG yang jadi juara.

Chuba Akpom juga pertama kali menjajal atmosfer Ligue 1 pada 2024/2025. Akpom adalah striker Inggris yang membela Ajax Amsterdam sejak 2023. Namun, Akpom sempat dipinjam LOSC Lille pada paruh kedua 2024/2025. Ia debut pada laga pekan 21 Ligue 1 musim tersebut dengan turun sebagai pengganti.

Menghadapi Le Havre, Lille yang saat itu berstatus tuan rumah justru tertinggal dua gol lebih dulu. Lille baru bisa mencetak gol pada menit 97 lewat aksi Akpom. Gol telat Akpom pun tak mampu menyelamatkan Lille dari kekalahan.

Pada pekan berikutnya, Akpom sukses mencetak gol lagi bagi Lille. Namun, gol ketiganya baru hadir pada pekan terakhir Ligue 1 musim tersebut. Statistik total Akpom di Ligue 1 pun hanya mencakup 3 gol dalam 14 penampilan. Lille pun tidak mempermanenkan status Akpom dan memulangkannya ke Ajax.

Eric Dier sukses menyusul tiga kompatriotnya di atas pada awal 2025/2026. Dier baru didatangkan AS Monaco secara gratis usai dilepas Bayern Munich. Pada 2024/2025 lalu, bek tengah Inggris itu menjadi salah satu pemain kunci Bayern dalam memenangi Bundesliga Jerman.

Tak heran jika Dier langsung dijadikan andalan AS Monaco. Ia tampil penuh melawan Le Havre pada pekan pembuka Ligue 1 2025/2026. Hasilnya, AS Monaco dibawanya menang 3-1. Dier bahkan menjadi pencetak gol kedua timnya. AS Monaco pun menutup pekan pertama Ligue 1 sebagai pemuncak klasemen.

Empat pemain Inggris di atas langsung unjuk gigi pada debutnya di Ligue 1 Prancis. Salah satunya bahkan konsisten tajam dan pada akhirnya menjadi top skor. Fakta itu bisa membuat klub-klub Ligue 1 makin tertarik untuk memakai jasa para pemain Inggris.