Dalam sebuah liga sepak bola, degradasi adalah hal yang paling dihindari setiap tim peserta. Turun kasta ke divisi yang lebih rendah merupakan noda dalam sejarah sebuah klub. Karier para pemain yang mengalaminya pun bakal tercoreng karenanya.
Meski demikian, pemain yang pernah mengalami degradasi tentu bisa bangkit. Hal itu dibuktikan oleh beberapa pemain di Serie A Italia. Pernah mengalami degradasi, lima pemain berikut kini dipercaya membela klub besar Serie A pada 2023/2024.
Pertama, ada Giovanni Di Lorenzo, bek kanan andalan Napoli. Di Lorenzo didatangkan Napoli dari Empoli pada musim panas 2019. Saat itu, ia baru saja mengalami degradasi bersama Empoli dari Serie A 2018/2019. Empoli sendiri harus turun kasta karena hanya finis di peringkat 18 klasemen.
Gagal di Empoli ternyata tak menghalangi jalan Di Lorenzo untuk sukses. Ia bersinar bersama Napoli, bahkan dipercaya jadi kapten sejak musim 2022/2023. Hasilnya, Di Lorenzo langsung sukses mengapteni Napoli meraih scudetto pertama mereka dalam 33 tahun.
Skuad Empoli yang mengalami degradasi dari Serie A pada 2018/2019 tak hanya berisi Di Lorenzo. Ada pula Ismael Bennacer, gelandang asal Aljazair. Bennacer jadi andalan Empoli sepanjang musim tersebut. Namun, ia tak mampu membantu mereka bertahan di Serie A.
Seperti Di Lorenzo, Bennacer justru langsung digaet klub besar Serie A setelah alami degradasi. Ia bergabung dengan AC Milan dan kariernya langsung berbalik 180 derajat. Bennacer turut membawa AC Milan bangkit dalam beberapa musim terakhir, termasuk meraih scudetto 2021/2022.
Ada pula Ivan Provedel, kiper Empoli musim 2018/2019. Provedel pun turut mengalami turun kasta ke Serie B pada akhir musim tersebut. Setelah degradasi, Provedel sempat menetap satu musim di Empoli sebelum akhirnya dilepas ke Spezia.
Tampil apik di Spezia, Provedel diboyong Lazio. Ia bergabung pada musim panas 2022 dan langsung jadi andalan. Meski belum meraih trofi, Provedel berhasil membawa Lazio finis sebagai runner-up Serie A 2022/2023. Bahkan, ia terpilih sebagai kiper terbaik Serie A musim tersebut.
Pemain lain di skuad Lazio 2023/2024 juga pernah mengalami degradasi. Ia adalah Mattia Zaccagni, winger yang mulai membela Lazio pada 2021. Awalnya, Zaccagni hanya dipinjam dari Hellas Verona. Karena bisa diandalkan, ia kemudian dipermanenkan pada musim panas 2022.
Saat membela Hellas Verona, Zaccagni pernah merasakan degradasi dari Serie A. Bahkan, ia mengalaminya dua kali, yaitu pada musim 2015/2016 dan 2017/2018. Namun, kini karier Zacagni sudah jauh lebih baik. Ia sudah tampil 91 kali bagi Lazio dengan catatan 16 gol serta 18 assist.
Satu pemain lagi adalah Mattia Perin, kiper Juventus sejak 2018. Perin didatangkan Juventus setelah 8 tahun mengabdi kepada Genoa. Selama itu, Perin tak pernah mengalami degradasi bersama Genoa. Namun, ia sempat turun kasta saat dipinjamkan ke Pescara pada 2012/2013.
Itu adalah musim pertama Perin menjadi kiper reguler dalam kariernya. Sayangnya, ia gagal membantu Pescara bertahan di Serie A. Kini, Perin hanya berstatus kiper cadangan di Juventus. Namun, ia cukup sering diberi kesempatan tampil oleh Juventus, tepatnya sudah 41 kali di semua ajang.
Setelah mengalami degradasi, kelima pemain di atas buktikan berhasil bangkit. Mereka kini membela klub besar Serie A, bahkan ada yang sudah meraih trofi. Semangat pantang menyerah mereka patut diacungi jempol!