5 Pemain Non-Eropa yang Pernah Menjadi Top Skor Liga Skotlandia
Celtic FC resmi menjuarai Scottish Premiership 2024/2025. Kepastian itu didapat setelah Celtic menghajar Dundee United 5-0 pada pekan ke-34. Celtic pun meraih gelar juara divisi utama Liga Skotlandia ke-55. Mereka bersanding dengan sang rival abadi, Rangers FC, sebagai klub tersukses di Liga Skotlandia.
Selain gelar kolektif, beberapa pemain Celtic juga bisa meraih prestasi individu musim ini. Salah satunya Daizen Maeda, striker Celtic asal Jepang. Maeda sedang memimpin daftar top skor sementara Scottish Premiership 2024/2025 dengan 16 gol. Dalam 4 pekan tersisa, peluangnya merebut sepatu emas amat terbuka.
Jika berhasil, pencapaian Maeda bakal jadi fenomena langka. Pasalnya, sejauh ini gelar top skor Liga Skotlandia hanya pernah dimenangi lima pemain non-Eropa. Inilah kelima pemain tersebut.
1. Mark Viduka menjadi top skor Scottish Premier League 1999/2000 dengan 25 gol
Pemain non-Eropa pertama yang menjadi top skor Liga Skotlandia adalah Mark Viduka. Viduka adalah eks striker asal Australia yang ngetop saat bermain di Inggris. Namun, ia lebih dulu berkarier di Skotlandia bersama Celtic FC. Meski hanya 1,5 musim berbaju Celtic, Viduka sukses memberi kesan mendalam karena ketajamannya.
Viduka merebut gelar top skor pada 1999/2000, saat Liga Skotlandia bernama Scottish Premier League (SPL). Ia mencetak 25 gol hanya dalam 28 laga sepanjang musim tersebut. Sayangnya, Celtic gagal juara karena kalah bersaing dengan Rangers FC. Namun, Viduka tetap berkesempatan meraih trofi pada musim tersebut, yaitu Piala Liga Skotlandia.
2. Scott McDonald juga mengangkat nama Australia di SPL 2007/2008
Pada 2007/2008, gelar top skor SPL lagi-lagi dimenangi pemain asal Australia. Pemain tersebut adalah Scott McDonald yang juga membela Celtic FC. Seperti Viduka, McDonald juga menjadi top skor dengan torehan 25 gol. Namun, ia lebih beruntung dari Viduka karena sukses membawa Celtic juara liga.
Keberhasilan McDonald istimewa karena itu adalah musim pertamanya membela Celtic. Ia juga terus tajam bersama Celtic dalam 1,5 musim berikutnya. Namun, McDonald hanya meraih tambahan satu trofi Piala Liga. Pada Januari 2010, ia hengkang dari Celtic dan meninggalkan catatan 59 gol di semua ajang.
3. Alfredo Morelos menjadi top skor pada 2018/2019 tetapi gagal membawa Rangers FC juara
Berikutnya, ada Alfredo Morelos, pemain Amerika Selatan pertama yang menjadi top skor Liga Skotlandia. Morelos adalah striker Kolombia yang membela Rangers FC pada 2017–2023. Bersama Rangers, Morelos konsisten tampil tajam. Ia selalu mencetak dua digit gol selama 6 musim menjajal Scottish Premiership.
Ketajaman Morelos bahkan sempat berbuah gelar top skor pada 2018/2019 dengan 18 gol. Namun, Rangers hanya menutup musim di posisi runner-up. Untungnya, Morelos sempat mengangkat trofi Scottish Premiership bersama Rangers meski hanya sekali. Ia memenanginya pada 2020/2021 sembari menyumbang 12 gol di liga.
4. Regan Charles-Cook mencetak 13 gol bagi Ross County di Scottish Premiership 2021/2022
Sejak 1986, trofi Liga Skotlandia selalu jatuh ke tangan Celtic FC atau Rangers FC. Namun, gelar top skor beberapa kali menjadi milik penggawa klub lain. Salah satunya Regan Charles-Cook, top skor Scottish Premiership 2021/2022 bersama Ross County. Charles-Cook mencetak 13 gol, sejajar dengan Giorgos Giakoumakis yang membela Celtic.
Charles-Cook sendiri adalah winger asal Grenada, negara kecil di Kepulauan Karibia. Ia membela Ross County selama 2 musim pada 2020–2022. Uniknya, Charles-Cook gagal mencetak satu gol pun di liga pada musim debut membela Ross County. Namun, ia tiba-tiba tajam dan menjadi top skor pada musim berikutnya.
5. Kyogo Furuhashi menjadi pemain Asia pertama yang merebut gelar top skor Liga Skotlandia
Pemain non-Eropa teranyar yang menjadi top skor Scottish Premiership adalah Kyogo Furuhashi. Ia adalah striker Jepang yang membela Celtic FC pada 2021–2025. Selama berbaju Celtic, Furuhashi konsisten tampil tajam. Ia bahkan menjadi top skor Scottish Premiership asal Asia pertama pada 2022/2023 dengan 27 gol.
Sayangnya, Celtic sudah kehilangan Furuhashi sejak Januari 2025. Ia memutuskan hijrah ke klub Ligue 1 Prancis, Stade de Rennais. Furuhashi pun meninggalkan catatan total 52 gol dalam 102 laga Premiership bersama Celtic. Ia juga punya andil membawa Celtic meraih empat trofi Premiership, termasuk pada 2024/2025.
Daizen Maeda bisa menjadi pemain non-Eropa keenam yang meraih gelar top skor Liga Skotlandia. Ia juga bisa menjadi pemain Asia kedua yang melakukannya. Akankah Maeda terus memuncaki daftar top skor Scottish Premiership 2024/2025 hingga akhir?
