5 Pemain Nonkiper yang Masih Meraih Trofi setelah Berusia 40 Tahun

Pertama, ada Alessandro Costacurta, bek legendaris AC Milan. Costacurta menghabiskan seluruh kariernya yang membentang pada 1986–2007 bersama Rossoneri. Ia mencatat 663 penampilan di semua ajang, terbanyak ketiga dalam sejarah AC Milan. Plus, Costacurta adalah pemain tersukses kedua AC Milan dengan raihan 24 trofi.

Trofi terakhir Costacurta diraih pada usia 41 tahun, tepat sebelum ia pensiun. Ia turut membawa AC Milan juara Liga Champions Eropa 2006/2007 meski hanya tampil satu kali. Bagi Costacurta, itu adalah trofi Liga Champions kelimanya. Costacurta pun menjadi pemain Italia tersukses di Liga Champions bersama Paolo Maldini.

Zlatan Ibrahimovic juga meraih trofi terakhirnya bersama AC Milan saat sudah berkepala empat. Ibrahimovic merasakannya pada akhir 2021/2022 saat usianya mendekati 41 tahun. Striker Swedia itu turut membawa AC Milan juara Serie A Italia. Ia bahkan masih menyumbang 8 gol dalam 23 laga Serie A musim tersebut.

Ibrahimovic lanjut membela AC Milan pada 2022/2023 alias hingga lebih dari 41 tahun. Ia tak meraih trofi lagi, tetapi sempat mencatat rekor pencetak gol tertua dalam sejarah Serie A. Ibrahimovic lalu pensiun pada akhir musim tersebut. Ia meninggalkan catatan lebih dari 600 gol dan raihan 32 trofi selama berkarier.

Ada pula Joaquin Sanchez, yang sebenarnya jarang meraih trofi selama bermain. Winger Spanyol itu hanya memenangi tiga gelar dalam kariernya, semuanya Copa del Rey. Yang pertama ia menangi pada 2004/2005 bersama Real Betis. Joaquin lalu hijrah ke Valencia dan mengangkat trofi Copa del Rey lagi pada 2007/2008.

Trofi Copa del Rey ketiga Joaquin diraih pada 2021/2022 setelah ia kembali ke Real Betis. Sudah berusia hampir 41 tahun, ia masih menyumbang 2 gol dan 2 assist dalam perjalanan ke final. Joaquin pensiun pada 2023 dengan dua rekor. Ia adalah pemain dengan penampilan terbanyak dalam sejarah Real Betis dan LaLiga Spanyol.

Sebelum Cristiano Ronaldo, rekannya di Timnas Portugal sudah lebih dulu meraih trofi pada usia 40 tahun. Ia adalah Pepe, eks bek tengah yang terkenal tangguh dan keras dalam bertahan. Pepe mengoleksi total 29 trofi bersama klub dan timnas selama berkarier. Dua di antaranya ia dapatkan di FC Porto setelah berusia kepala empat.

Kedua trofi tersebut adalah Taca de Portugal alias Piala Portugal 2022/2023 dan 2023/2024. Sebagai kapten, Pepe masih menjadi bagian penting FC Porto dalam kedua musim. Pepe juga sempat mencetak rekor hebat sebelum pensiun. Ia menjadi pemain non-kiper tertua yang tampil di Liga Champions Eropa pada usia 41 tahun 15 hari.

Cristiano Ronaldo menjadi pemain terbaru di daftar ini usai memenangi UEFA Nations League 2024/2025. Itu adalah trofi pertamanya pada usia 40 tahun, dan mungkin bukan yang terakhir. Pasalnya, Ronaldo belum menunjukkan sinyal ingin pensiun. Meski masa depannya di Al-Nassr belum jelas, ia masih punya kans juara di klub lain.

Selain itu, Ronaldo tampaknya masih mengejar catatan seribu gol yang belum pernah diraih pemain mana pun. Saat ini ia sudah punya total 938 gol, termasuk 8 gol yang ia buat di UEFA Nations League 2024/2025. Melihat ketajamannya yang masih luar biasa, Ronaldo amat mungkin mencapai seribu gol sebelum pensiun.

Lima pemain non-kiper di atas membuktikan bahwa usia hanyalah sekadar angka. Mereka masih bermain di level teratas setelah berusia 40 tahun, bahkan masih mengangkat trofi. Siapa lagi pemain yang mampu menyusul prestasi mereka?