Olympique Lyon berkompetisi di Ligue 1 Prancis. Mereka kerap memiliki pemain berkualitas yang dijual mahal ke klub lain. Beberapa di antaranya dilepas ke klub English Premier League (EPL).
Dalam beberapa tahun terakhir, ada lima pemain Olympique Lyon yang dijual ke klub Premier League. Seperti apa kiprah mereka?
Bruno Guimaraes mulai bergabung ke Olympique Lyon pada musim dingin 2020. Namun, bakatnya sudah terlihat ketika berseragam klub Brasil, Atletico Paranaense. Hal tersebut yang membuat Olympique Lyon kepincut.
Selama 2 musim membela Lyon, kemampuan Bruno kian berkembang. Alhasil, pemain asal Brasil ini diboyong Newcastle United pada musim dingin 2022. Pemain berposisi gelandang tengah ini ditebus dengan biaya 44 juta euro atau setara dengan Rp731 miliar.
Alexandre Lacazette memulai karier dengan bergabung ke akademi Olympique Lyon. Pemain berkebangsaan Prancis ini naik kasta ke tim senior pada musim panas 2009. Sang pemain bertahan cukup lama bersama Lyon.
Pada musim panas 2017, Lacazette memutuskan untuk hijrah ke Premier League dengan bergabung ke Arsenal. Pemain berposisi penyerang ini ditebus dengan mahar 56 juta euro atau setara dengan Rp921 miliar.
Setelah tak berhasil bersama AC Milan, Lucas Paqueta memilih hengkang ke Olympique Lyon pada musim panas 2020. Lucas Paqueta pun kembali menemukan permainan terbaiknya kala berseragam Lyon.
Ia mampu mencatatkan 80 pertandingan dengan mencetak 21 gol dan 13 assist. Melihat performa apiknya, pemain asal Brasil ini didatangkan West Ham United dengan mahar 45 juta euro atau setara dengan Rp746 miliar pada musim panas 2022.
Olympique Lyon berhasil membuat Tanguy Ndombele menemukan sentuhan terbaiknya. Selama berseragam Lyon, Ndombele mampu mencatatkan 111 pertandingan dengan mencetak 5 gol dan 18 assist.
Performa apiknya membuat Tottenham Hotspur rela menebusnya dengan biaya 63 juta euro atau setara dengan Rp1,04 triliun pada musim panas 2019. Sayangnya, ia masih kesulitan beradaptasi. Ndombele pun kini dipinjamkan ke Napoli.
Sama dengan Alexandre Lacazette, Malo Gusto memulai kariernya dengan bergabung ke akademi Olympique Lyon. Pemain berposisi bek kanan ini lalu promosi ke skuad utama pada musim panas 2021.
Meski baru berusia 19 tahun, Gusto langsung tampil apik dan diandalkan di barisan pertahanan. Chelsea lantas menggaetnya pada musim dingin 2023. Ia ditebus dengan biaya 31 juta euro atau setara dengan Rp521 miliar.
Meski Olympique Lyon jarang mendapatkan trofi di level domestik, mereka selalu memiliki talenta-talenta hebat. Mampukah Malo Gusto beradaptasi dengan gaya permainan Chelsea?