5 Pemain Pantai Gading di Piala Afrika 2023 dengan Caps Terbanyak
Timnas Pantai Gading akan bertindak sebagai tuan rumah di Piala Afrika 2023. Maka, Pantai Gading tentu layak diunggulkan untuk melangkah jauh, bahkan menjadi juara. Les Elephants sendiri sudah berpengalaman menjuarai Piala Afrika sebanyak dua kali. Kesuksesan terbaru mereka terjadi pada 2015 lalu.
Selain faktor tuan rumah, Pantai Gading juga didukung kekuatan skuad yang cukup solid. Memang, Pantai Gading sudah lama ditinggal generasi emas yang terdiri dari Didier Drogba, Yaya Toure, hingga Salomon Kalou. Namun, para penerus mereka saat ini juga berkualitas. Itu termasuk lima pemain sarat pengalaman yang dibawa ke Piala Afrika 2023 berikut ini.
1. Max Gradel sudah tampil 107 kali bersama Timnas Pantai Gading
Max Gradel adalah anggota skuad Pantai Gading di Piala Afrika 2023 yang punya koleksi caps terbanyak. Gradel adalah winger 36 tahun yang telah bermain untuk timnas sejak 2011. Sejauh ini, Gradel sudah mengoleksi 107 caps alias jumlah terbanyak ketiga dalam sejarah Timnas Pantai Gading.
Gradel juga sarat pengalaman di Piala Afrika karena sudah tampil dalam enam edisi. Ia pun termasuk pemain kunci Pantai Gading saat menjuarai Piala Afrika 2015. Belakangan ini, Gradel memang sudah jarang menjadi starter bagi timnas karena faktor usia. Namun, pengalaman Gradel tetap dibutuhkan Pantai Gading untuk berbicara banyak di Piala Afrika 2023.
2. Serge Aurier, sang kapten Pantai Gading, punya koleksi 86 caps sejauh ini
Berikutnya, ada Serge Aurier, bek kanan andalan sekaligus kapten Timnas Pantai Gading. Aurier telah membela timnas sejak 2013 dan sejauh ini punya koleksi 86 caps. Penggawa Nottingham Forest itu pun sudah mentas dalam empat edisi Piala Afrika, termasuk 2015. Saat itu, Aurier selalu tampil penuh dalam enam laga Pantai Gading hingga jadi juara.
Jabatan kapten sendiri telah diemban Aurier sejak 2018. Namun, sebagai kapten, Aurier belum pernah membawa Pantai Gading meraih prestasi berarti. Piala Afrika 2023 bisa menjadi ajang pembuktian Aurier bahwa ia layak memimpin timnas negaranya.
3. Franck Kessie telah melakoni 70 laga bersama negaranya
Sementara, salah satu gelandang yang paling diandalkan Pantai Gading saat ini adalah Franck Kessie. Eks penggawa AC Milan dan Barcelona itu sejauh ini sudah melakoni 70 penampilan bareng timnas. Ia juga tampil dalam tiga edisi Piala Afrika terakhir, tetapi melewatkan edisi 2015 karena saat itu tidak dipanggil timnas.
Sebagai gelandang, Kessie amat berguna bagi Pantai Gading karena fleksibel. Ia bisa melakoni berbagai peran di lini tengah, baik menyerang maupun bertahan. Kessie juga pernah dua kali dipercaya memakai ban kapten timnas. Ia bisa mengemban peran tersebut jika Aurier berhalangan tampil.
4. Jean Michael Seri sudah mencatat 50 caps, tetapi belakangan ini minim penampilan
Pantai Gading juga memanggil Jean Michael Seri ke skuad Piala Afrika 2023. Seri adalah gelandang bertahan yang saat ini membela klub divisi kedua Liga Inggris, Hull City. Ia sudah membela Timnas Pantai Gading sejak 2015 dan sejauh ini mencatat 50 caps.
Seri pernah tampil dalam dua edisi Piala Afrika, termasuk saat menjadi andalan di Piala Afrika 2021. Namun, ia tak banyak bermain dalam setahun terakhir dan nyaris tak pernah tampil penuh. Kemungkinan, Seri hanya akan menjadi pilihan alternatif bagi lini tengah Pantai Gading di Piala Afrika 2023.
5. Nicolas Pepe telah bermain 38 kali dan mencetak 10 gol bagi Pantai Gading
Terakhir, ada Nicolas Pepe, winger lincah yang pernah membela Arsenal. Pepe mulai dipanggil Timnas Pantai Gading pada 2016. Sejauh ini, ia sudah mencatat 38 caps dengan 10 gol. Di Piala Afrika 2021, Pepe tampil apik dengan mencetak 2 gol dan 1 assist dalam 4 laga. Namun, ia hanya mampu membawa Pantai Gading sampai perempat final.
Pepe punya kualitas untuk kembali bersinar di Piala Afrika 2023. Namun, performa terkini Pepe di level klub tidak impresif. Bersama Trabzonspor, ia baru tampil 7 kali dan mencetak 2 gol pada 2023/2024. Pepe belum banyak tampil karena beberapa kali terkendala masalah kebugaran.
Timnas Pantai Gading memikul harapan besar publik tuan rumah untuk berprestasi di Piala Afrika 2023. Mereka akan mencoba mewujudkannya bersama para pemain di atas yang sarat pengalaman. Mampukah Pantai Gading keluar sebagai juara di rumah sendiri?
