5 Pemain Real Madrid yang Pernah Mencetak 40 Gol dalam Semusim

- Alfredo Di Stefano mencetak 43 gol pada musim 1956/1957, menjadi motor penggerak utama Real Madrid.
- Ferenc Puskas mencatatkan 47 gol pada musim 1959/1960, membentuk duet menakutkan dengan Di Stefano.
- Cristiano Ronaldo menorehkan rekor luar biasa pada musim 2014/2015 dengan total 61 gol di semua kompetisi.
Real Madrid dikenal sebagai klub dengan sejarah luar biasa dalam hal produktivitas gol. Sepanjang sejarahnya, klub ini selalu memiliki pemain-pemain hebat yang mampu mencetak gol dalam jumlah fantastis, bahkan hingga menyentuh angka 40 gol dalam satu musim kompetisi. Torehan seperti ini tentu bukan hal yang mudah, mengingat tekanan dan ekspektasi besar dari para pendukung Los Blancos di seluruh dunia.
Kehebatan para penyerang Real Madrid bukan hanya terlihat dari jumlah golnya, tetapi juga dari bagaimana mereka mencetaknya. Beberapa di antaranya adalah simbol dominasi Madrid di pentas Eropa dan La Liga. Mereka menjadi ujung tombak kesuksesan klub, membantu tim memenangkan gelar-gelar penting melalui performa konsisten di depan gawang lawan.
Menariknya, para pemain ini berasal dari generasi yang berbeda-beda, mencerminkan bahwa Real Madrid selalu memiliki penyerang kelas dunia dari masa ke masa. Mulai dari era Cristiano Ronaldo hingga Karim Benzema, setiap generasi punya ikon yang meninggalkan jejak emas dalam sejarah klub. Berikut lima pemain Real Madrid yang pernah mencetak lebih dari 40 gol dalam satu musim.
1. Alfredo Di Stefano

Alfredo Di Stéfano mencetak 43 gol di semua kompetisi pada musim 1956/1957 dan menjadi motor penggerak utama Real Madrid pada era keemasan klub. Ia tidak hanya berperan sebagai pencetak gol, tetapi juga pengatur permainan dan pemimpin di lapangan. Dengan kecerdasan taktik luar biasa, Di Stéfano membawa Real Madrid meraih dua Piala Eropa berturut-turut.
Ia dikenal sebagai pemain serba bisa yang mampu bermain di berbagai posisi. Gol-gol yang ia ciptakan lahir dari kreativitas dan pemahaman taktik mendalam. Di Stéfano juga dikenal memiliki semangat juang tinggi yang menginspirasi rekan setimnya. Musim 1956/1957 menjadi awal dari dominasi panjang Real Madrid di kancah sepak bola Eropa. Alfredo Di Stéfano wafat pada tahun 2014, tetapi warisannya tetap abadi di hati para penggemar. Patung dirinya berdiri megah di depan Santiago Bernabéu sebagai simbol kejayaan dan pengaruh besar yang ia berikan bagi klub.
2. Ferenc Puskas

Ferenc Puskás mencatatkan 47 gol di semua kompetisi pada musim 1959/1960. Catatan ini sangat luar biasa mengingat ia bermain di era ketika sepak bola lebih keras dan tempo permainan jauh lebih lambat dibanding era modern. Ia menjadi mesin gol utama Real Madrid dalam meraih gelar Liga Spanyol dan Piala Eropa. Bersama Alfredo Di Stéfano, Puskás membentuk duet menakutkan yang mendominasi sepak bola Eropa.
Musim itu juga menjadi pembuktian bagi Puskás setelah banyak pihak meragukan kemampuannya karena sudah berusia di atas 30 tahun. Namun dengan kaki kirinya yang legendaris, ia justru mencetak banyak gol spektakuler dan menjadi simbol kebangkitan Real Madrid di pentas Eropa. Ferenc Puskás telah meninggal dunia pada tahun 2006. Warisannya tetap hidup melalui penghargaan FIFA Puskás Award yang diberikan setiap tahun untuk gol terbaik dunia. Namanya juga diabadikan menjadi stadion nasional Hungaria, Puskás Aréna.
3. Hugo Sanchez

Hugo Sánchez mencetak total 42 gol di semua kompetisi pada musim 1989/1990 dan menjadi pemain non-Eropa pertama yang mencapai angka tersebut di Real Madrid. Di La Liga, ia mencetak 38 gol dan meraih penghargaan Sepatu Emas Eropa. Gaya bermainnya yang efisien membuatnya terkenal sebagai penyerang dengan naluri gol tajam dan kemampuan penyelesaian luar biasa.
Sánchez dikenal dengan selebrasi salto khasnya yang menjadi ikon bagi para penggemar. Hampir seluruh golnya lahir dari sentuhan pertama yang akurat dan instingtif. Ia menjadi bagian penting dari era La Quinta del Buitre yang mendominasi sepak bola Spanyol pada akhir 1980-an. Saat ini Hugo Sánchez berusia 67 tahun dan aktif sebagai komentator sepak bola di Meksiko. Ia juga sering hadir dalam acara resmi Real Madrid sebagai duta kehormatan klub dan tetap dikenang sebagai salah satu striker terbaik yang pernah dimiliki Los Blancos.
4. Cristiano Ronaldo

Cristiano Ronaldo menorehkan rekor luar biasa pada musim 2014/2015 dengan total 61 gol di semua kompetisi, termasuk 48 gol di La Liga. Angka tersebut menjadikannya pencetak gol terbanyak Real Madrid dalam satu musim sepanjang sejarah. Ronaldo tampil eksplosif di setiap pertandingan dengan kecepatan, presisi tembakan, dan kemampuan memanfaatkan peluang yang luar biasa. Performa gemilangnya membuat Real Madrid selalu berada di jalur juara meskipun gagal menutup musim dengan trofi utama.
Musim ini menegaskan status Ronaldo sebagai salah satu pemain terbaik sepanjang masa. Ia menjadi sosok sentral dalam skema permainan Carlo Ancelotti dan menginspirasi rekan setimnya dengan dedikasi serta etos kerja tinggi. Hingga kini, tidak ada pemain Real Madrid lain yang mampu menandingi produktivitasnya di satu musim kompetisi.
Pada tahun 2025, Ronaldo masih aktif bermain bersama Al Nassr di Arab Saudi. Di usia 40 tahun, ia tetap menunjukkan performa kompetitif dan menjadi simbol profesionalisme yang menginspirasi banyak pemain muda di seluruh dunia.
5. Karim Benzema

Karim Benzema mencapai puncak kariernya pada musim 2021/2022 dengan mencetak 44 gol di semua kompetisi. Di La Liga, ia mencetak 27 gol dan menjadi top skor. Sementara itu, 15 gol lainnya ia buat di Liga Champions, termasuk hattrick penting ke gawang Paris Saint-Germain dan Chelsea. Musim ini menjadi titik balik bagi Benzema yang bertransformasi dari pemain pendukung menjadi ujung tombak utama Real Madrid.
Penampilannya begitu dominan dan matang, memadukan kemampuan mencetak gol dengan visi permainan tinggi. Benzema juga memimpin tim sebagai kapten, membawa Real Madrid meraih gelar La Liga dan Liga Champions. Ia kemudian dianugerahi Ballon d’Or pada tahun 2022 berkat kontribusi besar tersebut.
Pada tahun 2025, Benzema membela Al Ittihad di Liga Arab Saudi. Meskipun produktivitas golnya menurun karena cedera, ia tetap dihormati sebagai legenda hidup dan disebut tengah mempertimbangkan masa pensiun dalam waktu dekat.
6. FAQ

1. Siapa pencetak gol terbanyak dalam sejarah Real Madrid?
Cristiano Ronaldo menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa Real Madrid dengan 450 gol di semua kompetisi.
2. Berapa jumlah gol Karim Benzema pada musim terbaiknya?
Pada musim 2021–2022, Benzema mencetak 44 gol di semua kompetisi dan membawa Real Madrid menjuarai Liga Champions serta La Liga.
3. Apakah Ferenc Puskás pernah menjuarai Piala Eropa bersama Real Madrid?
Ya, Puskás membantu Real Madrid memenangkan Piala Eropa beberapa kali dan mencetak gol penting di partai final.
4. Apakah ada pemain aktif selain Mbappé yang berpotensi mencapai 40 gol di Madrid?
Jude Bellingham dan Vinícius Júnior dipandang memiliki potensi untuk mencapai angka tersebut di masa depan jika konsisten tampil produktif.
5. Mengapa angka 40 gol dianggap istimewa di Real Madrid?
Karena hanya sedikit pemain dalam sejarah klub yang mampu mencapainya, dan torehan itu biasanya beriringan dengan kesuksesan besar klub di kompetisi domestik maupun Eropa.


















