5 Pemain Terakhir yang Direkrut Atletico Madrid dari Serie A

Nikola Kalinic pernah bergabung dengan Atletico Madrid pada musim panas 2018. Saat itu, ia dibeli dengan harga 14,5 juta euro atau Rp276 miliar. Namun, ia hanya berada di Estadio Wanda Metropolitano selama semusim pada 2018/2019.

Beroperasi sebagai striker, Kalinic kesulitan bermain dengan reguler. Pada musim perdananya, ia hanya mencetak 4 gol dan 1 assist dari 24 laga. Performa yang kurang apik ini membuatnya dipinjamkan kepada beberapa klub sebelum akhirnya dilepas pada musim panas 2020.

Atletico Madrid mendatangkan Rodrigo De Paul dari Udinese. Biaya senilai 35 juta euro atau Rp667 miliar menjadi kesepakatan transfer kedua klub. Sejak bergabung pada 2021, pemain internasional Argentina ini masih menjadi andalan di lini tengah Atletico Madrid.

Sosoknya sebagai gelandang serbabisa membuat De Paul bermain reguler. Dominan bermain di pos gelandang sentral, ia juga bisa diplot sebagai gelandang sayap, gelandang serang, dan gelandang bertahan. Ini membuatnya telah memainkan 187 laga di seluruh kompetisi. Dari jumlah penampilannya tersebut, ia mampu produktif dengan mengemas 14 gol dan 26 assist.

Setahun berikutnya pada 2022, Atletico Madrid kembali merekrut pemain dari Udinese. Kali ini, Nahuel Molina didatangkan untuk memperkuat sisi kanan permainan. Atletico Madrid membelinya dengan harga senilai 20 juta euro atau Rp381 miliar.

Molina bisa bermain di posisi bek kanan dan gelandang sayap kanan. Berkat fleksibilitasnya tersebut, pemain berpaspor Argentina ini dipercaya tampil dalam 135 pertandingan di berbagai ajang. Bek berusia 27 tahun ini bermain cukup produktif dengan mengemas 3 gol dan 17 assist.

Juan Musso menjalani masa peminjaman di Atletico Madrid pada 2024/2025. Atletico Madrid merekrutnya dari Atalanta sebagai kiper pelapis. Meski sebagai kiper pelapis, ia mampu bermain apik dalam 9 laga dengan catatan 6 clean sheet dan kebobolan 6 gol.

Dengan performa yang mengesankan, Atletico Madrid memermanenkannya pada musim panas 2025. Atletico Madrid menebusnya dari Atalanta seharga 3 juta euro atau Rp57,2 miliar. Ia menandatangani kontak berdurasi 3 tahun, yang berlaku hingga 2028 mendatang.

Atletico Madrid mendatangkan Matteo Ruggeri untuk memperkuat sisi kiri permainan. Ia merupakan jebolan akademi Atalanta yang sudah berada di tim utama sejak 2020. Dengan usianya yang masih 22 tahun, ia mampu menjadi andalan Atalanta selama 5 musim.

Ruggeri dapat bermain sebagai bek kiri dan gelandang sayap kiri. Ia membuat 109 laga  dengan sumbangsih 2 gol dan 10 assist. Ini yang membuat Atletico Madrid kepincut merekrutnya. Terlebih lagi, usianya masih muda sehingga bisa menjadi prospek jangka panjang.

Dari sederet pemain di atas, beberapa di antaranya masih berada di Atletico Madrid. Meski tidak semuanya diandalkan, para pemain yang bertahan saat ini merupakan sosok penting tim. Ruggeri kini mempunyai kesempatan untuk membuktikan kualitasnya bersama Atletico Madrid.