5 Pemain Tersingkir dari Skuad Final Timnas Italia Euro 2024
Luciano Spaletti sempat mengumumkan 30 pemain sementara yang akan dibawa Timnas Italia ke Euro 2024. Namun, 30 nama tersebut kembali diseleksi hingga akhirnya terbentuk 26 pemain yang jadi skuad Italia untuk Euro 2024. Hal tersebut telah sesuai dengan aturan Euro 2024 di mana sebuah tim hanya bisa mendaftarkan 26 pemain.
Selain itu, Luciano Spaletti juga memanggil Federico Gatti untuk Euro 2024. Padahal, Gatti tak masuk dalam daftar 30 pemain yang awalnya dipilih untuk seleksi. Alhasil, ada 5 pemain yang harus dicoret agar Timnas Italia bisa berisikan 26 pemain pada ajang Euro 2024. Siapa sajakah lima pemain yang dimaksud?
1. Ivan Provedel dicoret dari persaingan kiper
Luciano Spaletti memanggil 4 kiper untuk diseleksi agar 3 di antaranya masuk ke skuad Timnas Italia untuk Euro 2024. Dari empat kiper yang ada, Ivan Provedel akhirnya harus dikorbankan. Kiper Lazio ini dicoret dan tak ikut Euro 2024.
Provedel sendiri bermain sangat apik untuk Lazio musim ini. Oleh karena itu, ia bisa terpilih di 30 pemain sementara Italia. Namun, Provedel dinilai masih kalah saing dari Gianluigi Donnarumma, Guglielmo Vicario, dan Alex Meret untuk skuad Italia yang berisi 26 pemain.
2. Giorgio Scalvini mengalami cedera ACL
Giorgio Scalvini sebetulnya bisa menjadi kekuatan baru di lini pertahanan Italia. Pasalnya, Scalvini mampu menunjukkan potensi besar sebagai seorang bek muda jempolan. Permainan apiknya bersama Atalanta Bergamo pada 2023/2024 menjadi bukti.
Saat seleksi, Scalvini juga menunjukkan perkembangan yang baik. Akan tetapi, ia malah mengalami cedera ACL (anterior cruciate ligament). Hal tersebut membuat Scalvini akhirnya keluar dari skuad Italia untuk Euro 2024.
3. Francesco Acerbi terpaksa absen karena hernia
Pada awalnya, Francesco Acerbi akan menjadi pemimpin baru di lini pertahanan Timnas Italia untuk Euro 2024. Akan tetapi, Acerbi terpaksa mundur dari seleksi skuad Gli Azzurri. Pasalnya, Acerbi mengalami hernia yang ia alami sejak akhir musim 2023/2024.
Cedera itu memaksa Acerbi harus naik ke meja operasi. Karena hal tersebut, pemain Inter Milan ini menutup kesempatan besar untuk meraih trofi Euro kedua kalinya. Posisi Acerbi di lini pertahanan Italia akhirnya digantikan oleh pemain Juventus, Federico Gatti.
4. Riccardo Orsolini seharusnya bisa mendapatkan satu tempat
Luciano Spaletti kerap menggunakan formasi 4-2-3-1 atau 3-4-2-1 saat menangani Timnas Italia. Dengan formasi tersebut, Spaletti seharusnya bisa mengikut sertakan winger kanan dan winger kiri tambahan. Akan tetapi, Spaletti justru mencoret satu-satunya winger kanan murni di skuad yang berisikan 30 pemain.
Sosok tersebut ialah Riccardo Orsolini, pemain yang pada musim ini tampil sangat mentereng bersama Bologna. Spaletti justru lebih memilih untuk membawa tiga winger kiri dan 1 second striker. Padahal, Orsolini akan sangat berguna karena sudah terbiasa mengisi posisi murninya sebagai winger kanan.
5. Samuele Ricci masih kalah saing dari beberapa nama besar
Samuele Ricci tampil sangat hebat bersama Torino di Serie A Italia 2023/2024. Saat ini, Ricci dipandang sebagai seorang gelandang muda berkualitas yang punya masa depan cerah. Banyak pihak menyebut bahwa terlibatnya Ricci pada skuad sementara 30 pemain Timnas Italia untuk Euro 2024 ini sekadar agar ia mulai terbiasa bergaul bersama skuad senior di turnamen besar.
Bukan tanpa alasan, Ricci masih kalah saing dari beberapa nama mentereng di lini tengah Italia untuk Euro 2024 ini. Luciano Spaletti diproyeksi tetap memercayakan lini tengah kepada nama-nama senior, seperti Bryan Cristante, Jorginho, Lorenzo Pellegrini, dan Nicolo Barella meski nama terakhir belum sepenuhnya fit dari cedera. Pelapis mereka pun masih cukup mentereng, mulai dari Davide Frattesi, Nicolo Fagioli, dan Michael Folonrusho.
Timnas Italia untuk Euro 2024 memang kental dengan aroma pemain muda. Beberapa nama pemain senior pun dinilai masih kurang mantap untuk memimpin para juniornya. Namun, Italia bisa saja kembali memberikan kejutan dan mengulang prestasi menjadi juara, persis seperti yang mereka lakukan pada Euro 2020.
