4 Pemain yang Digaet Al Qadsiah dari Eropa pada Musim Panas 2024

Koen Casteels merupakan penjaga gawang utama Belgia di Euro 2024. Casteels menggantikan posisi Thibaut Courtois yang tak dibawa ke Jerman Domenico Tedesco. Dari 4 pertandingan, Casteels kebobolan sebanyak 4 kali dan hanya 1 kali mencatatkan clean sheet. 

Sementara, di level klub, Casteels merupakan sosok tak tergantikan di bawah mistar gawang VfL Wolfsburg. Selama 9 musim berseragam Wolfsburg, Casteels mencatatkan 275 penampilan di semua kompetisi. Ia juga membawa Wolfsburg merebut masing-masing satu gelar juara DFB Pokal dan Piala Super Jerman. Penjaga gawang berusia 32 tahun tersebut akan memulai petualangan barunya di Liga Arab Saudi bersama Al Qadsiah.

Nahitan Nandez merupakan pemain yang tak tergantikan bersama Cagliari. Sejak bergabung pada 2019, pemain yang bisa berposisi sebagai gelandang maupun bek kanan tersebut telah mencatatkan 165 pertandingan di semua kompetisi. Bahkan, Nandez tetap setia bersama Cagliari meski sempat turun kasta ke Serie B.

Nandez juga merupakan sosok penting yang membawa Uruguay meraih peringkat ketiga Copa America 2024. Ia selalu menjadi pilihan utama Marcelo Bielsa di sektor bek kanan. Nandez hanya sekali absen ketika menghadapi Kolombia pada semifinal, menyusul kartu merah yang ia dapat melawan Brasil. 

Pada musim panas 2024, Al Qadsiah mendatangkan sosok penyerang senior, yakni Pierre-Emerick Aubameyang. Penyerang asal Gabon tersebut sudah kenyang pengalaman di kancah Eropa. Ia pernah membela banyak tim besar, macam Borussia Dortmund, Arsenal, Barcelona, hingga Chelsea.

Pada 2023/2024, Aubameyang masih tampil cukup tajam bersama Olympique Marseille. Dari 34 pertandingan di Ligue 1, pemain berusia 35 tahun tersebut mampu membukukan 17 gol. Jumlah itu hanya kalah dari Kylian Mbappe, Jonathan David, dan Alexandre Lacazette. Melihat performanya yang masih mumpuni, Al Qadsiah cukup beruntung bisa mendapatkan jasa Aubameyang.

Jose Ignacio Fernandez Iglesias atau yang akrab disapa Nacho merupakan pemain yang cukup setia membela Real Madrid. Sejak dipromosikan ke tim utama pada 2011, Nacho tak pernah sekali pun berpindah tim. Namun, kesetiaan itu akhirnya luntur setelah Nacho menerima tawaran Al Qadsiah pada musim panas 2024.

Pada usia yang sudah menginjak 34 tahun, Nacho masih menjadi andalan Real Madrid. Ia bahkan dipercaya sebagai kapten tim menggantikan posisi Karim Benzema. Nacho juga turut membawa Spanyol menjadi juara Euro 2024. Nacho bisa menjadi sosok sentral di lini belakang Al Qadsiah berkat pengalaman dan ketenangan yang dimilikinya.

Meski berstatus tim promosi, hal itu tak menyurutkan minat keempat pemain di atas untuk bergabung dengan Al Qadsiah. Pengalaman yang mereka punya bisa saja membuat Al Qadsiah tampil sebagai kuda hitam di Liga Arab Saudi.