Liga Champions Eropa (UCL) kerap menghadirkan penyerang papan atas yang mampu menciptakan rekor pada tiap musim. Salah satunya dengan menjadi pemain yang mencapai 20 gol UCL paling cepat untuk 1 klub.
Tidak banyak penyerang top yang dapat mengukir rekor tersebut. Sebab, butuh performa konsisten dan efektivitas dalam memanfaatkan peluang mencetak gol untuk melakukan itu.
Menurut Opta, berikut lima pemain yang mencapai 20 gol UCL paling cepat untuk 1 klub.
Tidak ada yang meragukan kualitas Alessandro Del Piero dalam membobol gawang lawan. Ia merupakan striker terbaik yang pernah Juventus miliki dalam sejarah. Del Piero telah mengukir sejumlah rekor terkait capaian golnya selama membela La Vecchia Signora.
Salah satu rekornya berkaitan dengan rekor pemain yang mencapai 20 gol UCL paling cepat untuk 1 klub. Del Piero mengoleksi gol ke-20 saat memainkan laga yang ke-26 di UCL. Hebatnya lagi, torehan gol ke-20 Del Piero terjadi saat mencetak hattrick ke gawang AS Monaco pada leg pertama semifinal UCL pada 1 April 1998. Ia sendiri secara keseluruhan bermain dalam 89 laga dan mencetak 42 gol serta 23 assist di UCL bersama Juventus.
Neymar Jr bikin gempar jagad sepak bola kala hengkang dari Barcelona ke Paris Saint-Germain (PSG) pada musim panas 2017. PSG menebus klausul pelepasan pemain asal Brasil itu seharga 222 juta euro atau Rp3,7 triliun. Kehadiran Neymar Jr pun diharapkan mampu mewujudkan ambisi PSG meraih gelar juara Liga Champions pertama mereka.
Menurut Opta, ia menunjukkan kualitasnya sebagai penyerang papan atas dengan mencetak 20 gol dalam 25 laga UCL bersama PSG. Sayangnya, Neymar Jr gagal memenuhi ekspektasi manajemen dan fans PSG yang ingin menjuarai kompetisi antarklub teratas di Benua Biru. Pencapaian tertingginya di UCL hanya final pada 2019/2020. Neymar Jr sendiri mencetak total 22 gol dan 17 assist dalam 41 penampilannya di UCL bersama PSG pada 2017--2023.
Harry Kane memiliki peran penting di Tottenham Hotspur yang secara konsisten lolos ke Liga Champions dalam 4 musim beruntun pada 2016--2020. Ia juga mampu mencetak gol tiap kali Tottenham bermain di UCL. Kane bahkan mampu menorehkan 20 gol dalam 24 pertandingan saat berseragam Tottenham.
Ia secara keseluruhan telah mengoleksi 21 gol dan 32 assist di UCL selama membela The Lilywhites. Namun, prestasi terbaiknya di UCL hanya lolos ke final pada 2018/2019. Ia sendiri kini tidak lagi bersama Tottneham karena bermain untuk Bayern Muenchen sejak musim panas 2023.
Erling Haaland menunjukkan kualitasnya sebagai salah satu striker terbaik Eropa sejak bergabung dengan Manchester City pada musim panas 2022. Ia tidak pernah absen membobol gawang lawan-lawannya di Liga Champions dalam 3 musim terakhir. Tidak heran, Haaland sering menciptakan rekor-rekor unik kala bermain di UCL.
Haaland sejauh ini telah menorehkan 21 gol dalam 23 pertandingan di semua kompetisi. Ia mencapai gol ke-20 di UCL sebagai pemain Manchester City saat menang 5-0 pada fase liga 2024. Haaland diprediksi bakal menjadi tumpuan utama Manchester City di lini depan pada 2024/2025 dan menambah golnya untuk mereka.
Ruud van Nistelrooy dikenal sebagai salah satu striker papan atas pada 2001--2006. Pemain asal Belanda itu punya kemampuan menyelesaikan peluang mencetak gol dengan baik. Tidak heran, Nistelrooy dapat menciptakan berbagai rekor terkait capaian golnya.
Dilansir Opta, ia mencetak 20 gol dalam 21 laga Liga Champions untuk Manchester United. Nistlerooy menorehkan total 85 gol dan 10 assist dalam 43 pertandingan UCL selama berseragam MU. Namun, ia tidak pernah menjuarai kompetisi antarklub teratas di Benua Biru bersama MU. Nistelrooy memutuskan hengkang ke Real Madrid setelah hubungannya dengan sang manajer kala itu, Sir Alex Ferguson, memburuk pada musim panas 2016.
Kelima penyerang di atas adalah pemain bintang yang telah menuai segudang kesuksesan bersama klubnya masing-masing. Hanya Haaland yang masih berpeluang menambah rekor gol di Liga Champions. Ia tentu berambisi meraih gelar juara UCL kedua bagi Manchester City di bawah era kepelatihan Pep Guardiola.