4 Pembelian BSC Young Boys pada Musim Panas 2025 per 15 Agustus

16 Agu 2025, 19:56 WIB

Moh Ikhsani

ilustrasi bola (unsplash.com/Peter Glaser)

Intinya sih...

Alan Virginius mencetak gol pada pertandingan pertama bersama BSC Young Boys setelah dibeli dengan harga Rp43 miliar dari LOSC Lille.
Edimilson Fernandes pindah dari FSV Mainz 05 ke BSC Young Boys dengan kontrak selama 4 musim, namun mendapat larangan bermain hingga September 2025 karena kartu merah.
Sergio Cordova diboyong dari Alanyaspor dengan harga Rp30 miliar dan sudah melakoni tiga pertandingan Super League Swiss bersama BSC Young Boys.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

BSC Young Boys merombak kedalaman tim dengan membeli empat pemain baru pada bursa transfer musim panas 2025. Mereka diboyong dari klub-klub Eropa dengan harga pembelian termahal hanya Rp43 miliar.

Menariknya, dua di antaranya pernah menjadi bagian dari BSC Young Boys sebagai pemain pinjaman. Mereka juga sudah bermain di Super League Swiss 2025/2026 dan berkontribusi menciptakan gol untuk tim.

Namun, kehadiran mereka belum berdampak positif bagi performa tim karena masih berada di luar tiga besar klasemen sementara. Siapa saja keempat pembelian BSC Young Boys dan seperti apa profilnya?

1. Alan Virginius langsung mencetak gol pada pertandingan pertama bersama BSC Young Boys

Alan Virginius bergabung dengan BSC Young Boys pada 9 Juli 2025. LOSC Lille setuju melepas secara permanen setelah menerima biaya tebusan Rp43 miliar. Sebelumnya, pemain berasal dari Prancis itu telah dipinjamkan pada 2024/2025 lalu, dan saat ini memiliki kontrak hingga musim panas 2029.

Alan Virginius bermain cukup baik selama menjalani masa peminjaman di BSC Young Boys. Ia saat itu mencatatkan 45 penampilan, 7 gol, dan 4 assist. Sementara itu, ia telah mencatatkan 3 penampilan dan 1 gol ketika menang atas Servette FC pada matchday pertama Super League Swiss 2025/2026.

2. Edimilson Fernandes memiliki peran penting di BSC Young Boys sebagai gelandang bertahan

Edimilson Fernandes berpisah dengan FSV Mainz 05 untuk pindah ke BSC Young Boys. Ia resmi merapat pada 14 Juli 2025 dengan banderol Rp10 miliar dan mendapat kontrak selama 4 musim. Hal ini menandai kepulangannya setelah sempat bermain di Stadion Wankdorf pada periode 2021/2022.

Edimilson Fernandes telah membukukan 1 gol dan 1 assist dari 3 penampilan di Super League Swiss 2025/2026. Sayangnya, ia mendapat larangan bermain hingga 1 September 2025 karena kartu merah ketika melawan FC Basel. Hal ini sangat disayangkan karena pengaruhnya besar bagi permainan tim.

3. Sergio Cordova tidak butuh waktu lama untuk beradaptasi di BSC Young Boys

Sergio Cordova merapat ke BCS Young Boys pada 30 Juli 2025. Ia diboyong dari klub asal Turki, Alanyaspor, dengan mahar Rp30 miliar dan menandatangani kerja sama hingga 30 Juni 2029. Kedatangannya untuk menggantikan Cedric Itten yang hengkang ke Jerman untuk berseragam Fortuna Dusseldorf.

Sergio Cordova tidak membutuhkan waktu lama untuk mendapatkan menit bermain bersama BSC Young Boys. Pada 2025/2026, ia sudah melakoni tiga pertandingan Super League Swiss. Ia pernah bermain selama 90 menit, meski masih belum berhasil membantu BSC Young Boys meraih poin penuh.

4. Armin Gigovic menjadi amunisi baru untuk barisan tengah BSC Young Boys

Armin Gigovic menjadi pembelian terbaru BSC Young Boys yang mendarat pada 12 Agustus 2025. Ia direkrut senilai Rp38 miliar dari Holstein Kiel, klub yang terdegradasi dari Bundesliga Jerman 2024/2025. Kedua belah pihak telah sepakat untuk menjalin kerja sama berdurasi selama empat musim.

Armin Gigovic dapat menjadi opsi baru sebagai gelandang tengah BSC Young Boys. Pasalnya, ia memiliki statistik yang cukup baik ketika membela Holstein Kiel dengan menorehkan 5 gol dan 2 assist dari 32 pertandingan. Ini yang positif bagi pemain muda, terlebih lagi mendapat kepercayaan bermain.

BSC Young Boys merekrut banyak pemain dengan beberapa di antaranya sebagai pembelian untuk menjalani musim 2025/2026. Ini dilakukan agar tampil lebih baik setelah gagal mempertahankan status juara bertahan Super League Swiss pada 2024/2025. Namun, apakah ini akan membuahkan hasil?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.