5 Penjualan Pemain Termahal Stade Rennais, Doku Nomor 1!

26 Agu 2023, 12:14 WIB

Jeremy Doku (kanan) (ligue1.com)

Stade Rennais dikenal sebagai klub yang kerap mengorbitkan pemain-pemain potensial, yang kemudian dijual dengan harga mahal dan menjadi bintang di klub baru mereka. Rennais memang tidak lebih populer ketimbang klub-klub Prancis lainnya, seperti Paris Saint-Germain, Olympique Lyon, Olympique Marseille, dan AS Monaco. Akan tetapi, Rennais telah menjadi klub penting yang bisa menjadi batu loncatan bagi pemain-pemain yang ingin mencapai level lebih tinggi dalam kariernya.

Beberapa nama besar pernah bermain untuk Rennais pada tahap awal kariernya, seperti Petr Cech, Raphinha, dan Mikael Silvestre. Dalam beberapa tahun terakhir, Rennais juga kembali berhasil mengorbitkan pemain muda yang akhirnya dijual mahal ke klub besar Eropa. Inilah lima penjualan pemain termahal Stade Rennais.

1. Ismaila Sarr dijual 494 miliar rupiah kepada Watford

Ismaila Sarr (uefa.com)

Ismaila Sarr bermain untuk Stade Rennais selama 2 musim pada 2017/2018 dan 2018/2019. Sarr tiba di Rennais dari FC Metz pada musim panas 2017. Ia mampu tampil dalam 77 pertandingan dan mencetak 18 gol dan 16 assist. Berkat performa apiknya, Sarr menarik perhatian dari klub-klub English Premier League (EPL), salah satunya Watford.

Watford akhirnya berhasil mendapatkan tanda tangan Sarr dengan harga 30 juta euro atau 494 miliar rupiah pada bursa transfer musim panas 2019. Selama bermain untuk Watford, Sarr merasakan naik-turun prestasi. Namun, ia menjadi pemain penting Watford ketika menembus final Piala FA 2019, terdegradasi ke Championship pada 2020, kembali ke EPL pada 2021, dan terdegradasi kembali pada 2022.

Pemain asal Senegal itu baru-baru ini memutuskan untuk kembali ke Ligue 1 bersama Olympique Marseille pada bursa transfer 2023. Prestasi terbaik Sarr dalam kariernya sejauh ini yaitu menjadi bagian penting saat meraih gelar Piala Afrika 2022 bersama Senegal. Sarr punya waktu untuk menambah tinggi kemampuannya dalam mengolah si kulit bundar.

2. Nayef Aguerd diboyong West Ham United seharga 577 miliar rupiah

Nayef Aguerd (ligue1.com)

Nayef Aguerd bergabung ke Stade Rennais dari Dijon pada musim panas 2020. Ia langsung menjadi pilar penting dalam lini pertahanan Rennais selama 2 musim pada 2020/2021 dan 2021/2022. Pemain asal Maroko itu berhasil bermain dalam 80 laga dengan torehan 7 gol dan 4 assist. Itu merupakan catatan yang cukup impresif untuk pemain yang berposisi sebagai bek tengah dan bek kiri.

Performa apik Aguerd membuat sejumlah klub Eropa berminat mendatangkannya. West Ham United berhasil merekrutnya dengan harga sebesar 35 juta euro atau 577 miliar rupiah. Di level internasional, Aguerd menjadi bagian penting ketika timnas Maroko berhasil menembus semifinal Piala Dunia 2022.

3. Ousmane Dembele menjadi milik Borussia Dortmund dengan 577 miliar rupiah

Ousmane Dembele (kiri) (ligue1.fr)

Ousmane Dembele merupakan pemain jebolan akademi Stade Rennais. Ia melakukan debut untuk tim senior saat usianya baru berusia 18 tahun pada Oktober 2015. Dembele berhasil tampil luar biasa dengan tampil dalam 29 pertandingan dengan catatan 12 gol dan 5 assist. Torehan luar biasa itu membuat Borussia Dortmund begitu berminat kepada pemain asal Prancis itu.

Dortmund akhirnya sukses mendatangkan Dembele dengan nilai transfer seharga 35 juta euro atau 577 miliar rupiah pada musim panas 2016. Bersama Dortmund, Dembele sukses meraih gelar juara DFB Pokal 2016. Ia juga menjadi andalan lini depan Dortmund dengan tampil sebanyak 50 laga dengan mencetak 10 gol dan 22 assist. Berkat performa apiknya itu, Barcelona sampai rela membayar mahal Dembele sebesar 135 juta euro atau 2,2 triliun rupiah pada bursa transfer musim panas 2017.

Sayangnya, karier Dembele bersama Barcelona tidak begitu mulus karena sering mengalami cedera serius. Meski begitu, ia mampu tampil dalam 185 pertandingan dengan torehan 40 gol dan 43 assist untuk Barca pada 2017–2023. Kini, ia kembali ke Ligue 1 Prancis bersama Paris Saint-Germain.

4. Eduardo Camavinga ditebus Real Madrid seharga 660 miliar rupiah

Eduardo Camavinga (depan) (ligue1.com)

Eduardo Camavinga menjadi pemain termahal kedua yang berhasil Stade Rennais jual ke klub besar. Sama seperti Dembele, Camavinga juga merupakan produk akademi Stade Rennais dan melakukan debut di tim senior pada Januari 2019. Selama membela Rennais, Camavinga mampu tampil dalam 88 pertandingan.

Performa impresif yang Camavinga tampilkan mengundang perhatian sejumlah klub papan atas Eropa, seperti Real Madrid, Manchester United, dan Chelsea. Real Madrid menjadi klub yang berhasil mendapatkan tanda tangan pemain asal Prancis itu dengan nilai transfer sebesar 40 juta euro atau 660 miliar rupiah pada musim panas 2021. Camavinga tampil baik bersama Real Madrid dan berhasil meraih gelar juara LaLiga Spanyol dan Liga Champions Eropa 2021/2022. Ia pun masuk skuad Prancis yang menembus final Piala Dunia 2022.

5. Jeremy Doku jadi yang teratas setelah dibeli 990 miliar rupiah oleh Manchester City

Jeremy Doku (ligue1.com)

Jeremy Doku menjadi penjualan termahal dalam sejarah Stade Rennais. Doku sempat menjadi bahan perbincangan dalam dunia sepak bola berkat performa luar biasanya bersama Stade Rennais. Ia mampu tampil dalam 92 pertandingan dengan torehan 12 gol dan 10 assist selama membela Rennais pada 2020–2023.

Dengan kecepatan dan kemampuan olah bola yang ciamik, Pep Guardiola melihat potensi Doku sebagai salah satu andalan Manchester City. Guardiola ingin sang pemain mengisi posisi sayap kanan yang kosong setelah Riyad Mahrez hengkang. Manchester City akhirnya berhasil mendatangkan Doku dengan nilai transfer sebesar 60 juta euro atau 990 miliar rupiah pada bursa transfer musim panas 2023.

Kelima pemain di atas membuktikan bahwa Stade Rennais mampu mengorbitkan pemain-pemain muda potensial untuk menjadi pemain bintang pada kemudian hari. Rennais sendiri selalu konsisten menjadi klub yang bersaing memperebutkan tiket ke kompetisi Eropa di papan tengah Ligue 1. Setelah mengorbitkan Doku, siapa pemain selanjutnya yang Stade Rennais orbitkan untuk menjadi pemain kelas dunia?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.