5 Penjualan Termahal Genoa Sepanjang Masa, Radu Dragusin Masuk Daftar!

Pemain pertama adalah Krzysztof Piatek, striker asal Polandia. Menariknya, Genoa berhasil meraih keuntungan besar dari penjualan Piatek dalam waktu yang singkat. Piatek awalnya dibeli Genoa pada musim panas 2018 dengan harga 4,5 juta euro atau sekitar Rp76 miliar.  Baru berjalan setengah musim, Genoa melepas Piatek kepada AC Milan setelah ditebus dengan biaya 35 juta euro atau sekitar Rp595 miliar.

Performa impresif Piatek bersama Genoa menjadi alasan AC Milan berani menebusnya dengan harga mahal. Piatek berhasil mencetak 19 gol dari 21 pertandingan yang dilakoni. Apalagi, umurnya kala itu masih cukup muda, 23 tahun.

Namun sayang, kiprahnya saat berseragam AC Milan tidak sementereng kala bersama Genoa. Piatek hanya mencetak 16 gol dan 2 assist dari 41 pertandingan yang dijalani. Ia pun bertahan semusim setelah AC Milan memilih menjualnya pada musim dingin 2020.

Cristian Romero merupakan bek asal Argentina yang telah malang-melintang di Serie A. Genoa menjadi tim pertama yang ia bela setelah diboyong pada musim panas 2018 dengan harga 4,2 juta euro atau sekitar Rp71 miliar. Bersama Genoa, Romero menunjukkan performa menjanjikan. Ia pun diminati sejumlah klub top Serie A.

Klub berjuluk Si Nyonya Tua, Juventus, akhirnya merekrut Romero pada musim panas 2020. Biaya sebesar 31 juta euro atau sekitar Rp527 miliar rela digelontorkan untuk sang pemain. Akan tetapi, Romero dipinjamkan lebih dahulu kepada Genoa dan baru bergabung semusim setelahnya.

Usai bergabung Juventus, Romero justru sulit menemukan performa terbaiknya. Kondisi tersebut membuat Juventus memilih melepasnya ke Atalanta. Kini, Romero kembali bersinar bersama klub papan atas English Premier League, Tottenham Hotspur.

Genoa memiliki kisah yang menarik bersama striker asal Argentina, Diego Milito. Milito berseragam Genoa dalam dua periode berbeda. Pada periode pertama, kiprahnya terbilang gagal. Ia belum mampu menampilkan performa terbaiknya usai diboyong pada musim dingin 2004. Alhasil, Genoa memilih meminjamkannya ke klub Spanyol, Real Zaragoza, pada musim panas 2005 hingga dipermanenkan semusim berikutnya.

Bersama Real Zaragoza, Milito justru makin bersinar. Genoa pun kembali terpincut dengan sang pemain sehingga memutuskan merekrutnya pada musim panas 2008. Proses transfernya memakan biaya 13 juta euro atau sekitar Rp221 miliar. Keputusan tersebut terbukti tepat. Milito berhasil tampil impresif pada periode keduanya bersama Genoa.

Berkat performa impresif tersebut, Milito diminati Inter Milan. Bahkan, Inter Milan mengambil langkah serius dengan merekrutnya pada musim panas 2009. Biaya sebesar 28 juta euro atau sekitar Rp476 miliar dikeluarkan untuk menebusnya dari Genoa. Harga yang cukup mahal kala itu. Apalagi, usia Milito sudah tergolong tua, 30 tahun.

Nicolo Rovella merupakan pemain lulusan akademi Genoa. Ia dipercaya promosi ke tim utama pada musim panas 2020. Rovella punya bakat besar yang memungkinkannya berkembang menjadi pemain hebat. Hal itu bahkan membuat Juventus terpincut dengan sang pemain. Si Nyonya Tua Rela menggelontotkan dana senilai 26 juta euro atau sekitar Rp442 miliar untuk merekrutnya pada musim dingin 2021.

Meski begitu, Rovella tetap berseragam Genoa usai Juventus meminjamkannya guna menambah jam terbang. Rovella dipinjamkan selama 1,5 musim. Setelah masa peminjamannya habis, ia baru bergabung bersama Juventus. Namun, Si Nyonya Tua nampaknya belum percaya penuh terhadap kemampuan Rovella. Ia pun lebih sering dipinjamkan ke klub lain.

Pada musim panas 2022, Rovella dipinjamkan kepada AC Monza selama semusim. Selepas itu, giliran Napoli yang meminjam jasanya pada musim panas 2023. Tak tanggung-tanggung, Napoli langsung meminjamnya dengan durasi 2 musim hingga Juni 2025. Disertakan juga opsi pembelian wajib apabila memenuhi beberapa syarat. Kontrak Rovella bersama Juventus sendiri akan berakhir pada Juni 2026.

Jika sebelumnya Genoa kerap menjual pemainnya ke Juventus, kali ini malah sebaliknya. Genoa merekrut bek tengah asal Rumania, Radu Dragusin, pada musim panas 2023 dengan harga 9,7 juta euro atau sekitar Rp165 miliar. Sebelumnya, Radu sempat dipinjam selama semusim. Performa apik yang ditampilkan membuat Genoa merekrutnya secara permanen.

Radu selalu menjadi andalan di lini pertahanan Genoa. Kualitas bek 21 tahun iu makin meningkat seiring banyaknya menit bermain yang diperoleh. Radu dengan cepat menarik minat klub-klub top Eropa. Radu bahkan jadi komoditi panas pada bursa transfer musim dingin 2024.

Klub papan atas Premier League, Tottenham Hotspur, akhirnya keluar sebagai pemenang dalam perebutan Radu. Biaya 25 juta euro atau sekitar Rp425 miliar menjadi mahar kepindahannya dari Genoa. Bersama Tottenham, Radu akan bermain dengan bek yang juga masuk daftar penjualan termahal sepanjang masa Genoa, Cristian Romero.

Genoa selalu menjual pemain yang tampil bersinar kepada klub lain dengan harga mahal. Hal itu menjadi alasan Genoa sulit bersaing. Namun, penjualan tersebut menghadirkan keuntungan besar bagi finansial Genoa.