5 Penyerang Asal Afrika yang Pernah Membela Chelsea, Drogba Tersukses

Nama pertama yang langsung terlintas sudah pasti adalah Didier Drogba. Striker asal Pantai Gading ini membela Chelsea dalam dua periode, yaitu 2004 hingga 2012 dan pada musim 2014/2015. Dari kedua periode itu, Drogba bermain 381 kali dan mencetak 164 gol plus 86 assist.

Khusus di Premier League, Drogba bahkan jadi pemain Afrika tertajam sepanjang sejarah karena sukses mencetak 104 gol. Ia juga pernah jadi top skor Premier League 2 kali serta merebut total 16 trofi di Chelsea. Itu mencakup 4 Premier League, 4 Piala FA, dan tentu saja 1 trofi Liga Champions. Jelas bahwa karier Drogba di Chelsea sangatlah sukses.

Rekan Drogba di Timnas Pantai Gading, Salomon Kalou, juga pernah bergabung dengan Chelsea dan sempat main bareng Drogba sejak 2006 hingga 2012. Kalou memang lebih banyak beroperasi sebagai penyerang sayap, bukan sebagai target man. Namun, ketajamannya pun cukup baik. Terbukti dari 60 gol dan 44 assist yang ia buat dalam 254 laga di semua ajang.

Statistik itu dilengkapi dengan 9 trofi yang ia raih selama membela Chelsea. Selepas membela Chelsea, Kalou bergabung dengan Lille di Ligue 1 Prancis, kemudian Hertha Berlin di Jerman. Sejak tahun lalu, Kalou tengah membela Botafogo di Liga Brasil.

Samuel Eto'o, sang striker Afrika tertajam yang pernah bermain di Eropa pun pernah bermain untuk Chelsea. Eto'o berseragam The Blues pada musim 2013/2014. Kala itu usianya sudah 32 tahun, namun Eto'o nyatanya masih tetap bisa unjuk gigi dengan mencetak 12 gol dan 7 assist dari 35 laga bersama Chelsea sepanjang musim itu.

Striker asal Kamerun ini bahkan sempat tampil heroik dengan mencetak hattrick ke gawang Manchester United di Premier League. Eto'o memang gagal membawa Chelsea meraih trofi, namun perjalanannya bersama The Blues tetap terbilang cukup sukses.

Berikutnya ada Demba Ba, striker asal Senegal yang sempat bermain selama 1,5 musim bersama Chelsea. Ia didatangkan dari Newcastle United di paruh musim 2012/2013 dan bertahan hingga akhir musim berikutnya. Secara total, Ba memainkan 51 laga dan mencetak 14 gol dan 5 assist.

Ia memang tak selalu jadi pilihan utama, tetai salah satu momen yang membuat namanya bakal selalu diingat adalah golnya saat melawan Liverpool menjelang akhir musim 201/2014 dengan memanfaatkan terpelesetnya Steven Gerrard sehingga membuat The Reds akhirnya gagal juara liga musim itu. Kamu masih ingat kejadian itu?

Nama terakhir ini adalah satu-satunya penyerang di skuad Chelsea musim ini yang berasal dari Afrika. Ziyech merupakan pemain Maroko baru bergabung sejak awal musim ini setelah tampil luar biasa bersama Ajax Amsterdam. Sayangnya, kontribusinya bagi Chelsea sejauh ini justru terbilang masih minim.

Hal itu terjadi karena Ziyech sendiri masih cukup kesulitan menancapkan kukunya di tim inti. Dilansir Transfermarkt, Ziyech baru tampil 27 kali di semua ajang dan baru sekali bermain full 90 menit. Tak heran jika ia baru membuat 4 gol dan 4 assist. Menarik ditunggu apakah musim depan situasinya akan membaik bagi Ziyech atau justru sebaliknya.

Itulah 5 penyerang asal Afrika yang pernah membela Chelsea di era modern sejauh ini. Fans The Blues, siapa yang paling kamu favoritkan di antara mereka berlima?