5 Penyerang Tersubur yang Pernah Membela Tottenham Hotspur, Tajam!

Tottenham Hotspur adalah salah satu tim besar di Premier League. Mereka kerap meramaikan panasnya perburuan gelar juara Premier League setiap musimnya. Namun, klub asal London Utara tersebut belum mampu meraih gelar juara sejak era Premier League dimulai musim 1991/1992.
Meski begitu, Spurs sejatinya selalu dihuni pemain-pemain top dari era ke era. Khusus di posisi lini serang, The Lilywhites tercatat pernah memiliki segudang penyerang tajam. Dari banyaknya penyerang yang pernah memperkuat Spurs, siapa sajakah yang memiliki torehan gol terbanyak? Berikut ulasannya!
1. Harry Kane - 215 Gol

Harry Kane adalah penyerang tersubur sepanjang sejarah Tottenham Hotspur. Striker asal Inggris tersebut berhasil menyarangkan 215 gol dalam 327 laga di semua kompetisi. Ia merupakan salah satu produk lulusan akademi Tottenham. Kane mulai memperkuat tim senior pada musim 2010/2011.
Namun, di awal-awal kariernya, ia sempat dipinjamkan ke Leyton Orient, Milwall, Norwich, dan Leicester City. Kane baru diandalkan sebagai striker utama Spurs di musim 2012/2013 hingga saat ini. Sayangnya, belum ada gelar yang bisa ditorehkannya untuk The Lilywhites. Pemain berusia 27 tahun tersebut diikat kontrak hingga Juni 2024.
2. Jermain Defoe - 143 Gol

Jermain Defoe juga merupakan sosok penyerang tajam yang pernah memperkuat Tottenham Hotspur. Ia pernah berjubah The Lilywhites selama lima musim. Pemain keturunan Inggris tersebut diboyong Spurs dari Portsmouth musim 2008/2009.
Tercatat, ia sukses menciptakan 143 gol dalam 362 laga di semua ajang. Namun, ia hanya mampu mempersembahkan 1 gelar English League Cup. Defoe berpisah dengan Spurs pada musim 2013/2014 dan hijrah ke Toronto FC. Striker berusia 38 tahun tersebut saat ini tengah membela Rangers.
3. Robbie Keane - 122 Gol

Robbie Keane merupakan salah satu penyerang yang begitu melekat dengan Tottenham Hotspur. Ia membela klub yang kini bermarkas di Tottenham Hotspur Stadium tersebut dalam dua periode. Periode pertama terjadi saat ia diboyong dari Leeds United pada musim 2002/2003 dan bertahan hingga musim 2007/2008.
Striker asal Irlandia tersebut kemudian hijrah ke Liverpool di musim 2008/2009. Setengah musim berselang, Keane kembali berseragam Tottenham yang menjadi periode keduanya. Namun, kariernya di periode kedua bersama Spurs hanya bertahan selama dua setengah musim. Dalam dua setengah musim tersebut ia juga sempat dipinjamkan ke Celtic dan West Ham United.
Akhirnya, ia benar-benar berpisah dengan Spurs pada musim 2011/2012 setelah memutuskan hengkang ke LA Galaxy. Total, Keane berhasil menciptakan 122 gol dalam 305 laga di semua perhelatan. Sama halnya dengan Defoe, ia juga hanya mempersembahkan 1 gelar English League Cup. Robbie Keane peniun dari lapangan hijau pada November 2018.
4. Teddy Sheringham - 103 Gol

Sama dengan Robbie Keane, Teddy Sheringham juga merupakan penyerang yang mengabdi dengan Spurs di dua periode. Awalnya, ia datang ke Tottenham Hotspur pada musim 1992/1993 usai pindah dari Nottingham Forest. Di periode pertama tersebut, Sheringham bertahan selama lima musim.
Tepat di musim 1997/1998, ia kemudian hengkang ke Manchester United. Empat musim berselang, striker asli Inggris tersebut kembali ke klub lamanya, Tottenham Hotspur. Di periode keduanya, kiprah Sheringham hanya bertahan selama dua musim.
Ia tak lagi memperkuat Spurs pada musim 2003/2004 usai hijrah ke Portsmouth. Namun, ia justru meraih kesuksesan bersama Manchester United dan tak ada satu pun gelar yang ditorehkannya bersama Spurs. Tercatat, Sheringham berhasil melesatkan 103 gol dalam 248 laga di semua kompetisi. Ia memutuskan pensiun pada Juli 2008.
5. Son Heung Min - 103 Gol

Penyerang tersubur kelima sepanjang masa Tottenham Hotspur adalah Son Heung Min. Ia menjadi penyerang Spurs yang masih aktif membela klub asal London Utara tersebut bersama Harry Kane. Son berhasil mencetak 103 gol dalam 270 penampilan di semua ajang.
Winger kiri asal Korea Selatan tersebut direkrut oleh Spurs dari Bayer Leverkusen musim 2015/2016. Son benar-benar berhasil menemukan performa terbaiknya selama berkiprah di Premier League. Sayangnya, belum ada gelar yang mampu dicapainya. Musim ini merupakan musim ke-6 baginya berjubah The Lilywhites. Ia masih memiliki durasi kontrak hingga Juni 2023.
Dari kelima pemain di atas, tentunya hanya Harry Kane dan Son Heung Min yang masih berpeluang menambah pundi-pundi golnya. Mampukah Son dan Kane membawa Spurs berjaya untuk beberapa musim ke depan?