Perjalanan Arminia Bielefeld Menuju Final DFB Pokal pada 2024/2025

Arminia Bielefeld lolos ke babak kedua DFB Pokal setelah menang 2-0 atas Hannover 96 pada babak pertama 17 Agustus 2024. Die Arminen selanjutnya menghadapi lawan dari Bundesliga, FC Union Berlin di babak kedua. Bielefeld menjamu Union Berlin di kandangnya, Schuco Arena.

Bielefeld membuka keunggulan melalui Marius Woerl pada menit ke-12. Die Arminen menambah satu gol lewat Andre Becker pada menit ke-71. Union Berlin gagal mencetak gol balasan sehingga Bielefeld menang 2-0 di laga ini.

Arminia Bielefeld menghadapi lawan berat, SC Freiburg, pada 16 besar DFB Pokal 3 Desember 2024. Pelatih Die Arminen, Mitch Kniat, memainkan Julian Kania, Marius Woerl, Sam Schreck, sejak menit pertama dalam formasi 4-3-2-1. Sementara itu, pelatih SC Freiburg, Julian Schuster, mengandalkan Michael Gregoritsch, Lucas Hoeler, dan Ritsu Doan.

Bielefeld unggul terlebih dahulu lewat Christopher Lannert pada menit ke-28. Mereka menorehkan satu gol tambahan dari Julian Kania pada menit ke-36. Freiburg sempat mengejar berkat torehan gol Michael Gregoritsch pada menit ke-63. Louis Oppie menutup kemenangan Bielfeld 3-1 atas SC Freiburg.

Arminia Bielefeld menghadapi klub Bundesliga lainnya, Werder Bremen, pada perempat final 25 Februari 2025. Kniat masih mengandalkan pemain yang sama seperti kala mengalahkan Hannover 96 dan SC Freiburg. Di sisi lain, pelatih Werder Bremen, Ole Werner, menurunkan susunan pemain terbaiknya, macam Andre Silva, Marvin Ducksch, dan Jens Stage.

Bielefeld mencetak gol terlebih dahulu melalui Marius Woerl pada menit ke-35. Die Arminen menggandakan keunggulan lewat gol bunuh diri Julian Malatini. Werder Bremen memperkecil ketertinggalan lewat gol Oliver Burke. Bielefeld berhasil mempertahankan keunggulan 2-1 atas Bremen sampai akhir laga.

Arminia Bielefeld menjamu juara bertahan DFB Pokal, Bayer Leverkusen, pada semifinal 1 April 2025. Levekusen sendiri sebelumnya menyingkirkan Bayern Muenchen di perempat final. Kniat membuat sejumlah perubahan dalam pemilihan starting line up Bielefeld dengan memainkan Joel Grodowski, Noah Sarenren Bazee, dan Louis Oppie.

Sementara itu, pelatih Leverkusen, Xabi Alonso, mengandalkan para pemain inti, macam Patrick Shick, Alejandro Grimaldo, dan Granit Xhaka. Leverkusen unggul terlebih dahulu melalui Jonathan Tah pada menit ke-17. Bielefeld menyamakan kedudukan lewat Marius Woerl pada menit ke-20. Die Arminen berbalik unggul usai Maximilian Grosser menorehkan gol pada menit 45+3. Bielefeld sukses mempertahankan keunggulan 2-1 atas Bayer Leverkusen sampai akhir pertandingan.

Tidak ada yang menyangka Bielefeld mampu tampil apik dengan mengalahkan empat klub Bundesliga di DFB Pokal pada 2024/2025. Mereka membuktikan mampu mengeluarkan kemampuan terbaik dan tidak gentar menghadapi klub-klub besar Bundesliga di DFB Pokal. Mampukah Bielefeld meraih gelar juara DFB Pokal dengan mengalahkan lawannya di final? Menarik untuk dinanti.