Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Tim Bundesliga yang Kalah dari Arminia Bielefeld di DFB-Pokal 2025

ilustrasi bola Bundesliga (unsplash.com/tobiasrehbein)
ilustrasi bola Bundesliga (unsplash.com/tobiasrehbein)

Arminia Bielefeld membuat kejutan di sepak bola Jerman. Tim yang terbentuk pada 1905 ini berhasil mencapai final DFB-Pokal 2024/2025. Padahal, mereka hanya bermain di 3. Liga yang merupakan kompetisi sepak bola kasta ketiga di Jerman.

Hebatnya, dalam perjalanannya, Bielefeld mampu menaklukkan empat tim dari Bundesliga. Satu-satunya kemenangan Bielefeld atas tim non-Bundesliga adalah pada babak 62 besar. Mereka menang dengan skor 2-0 atas Hannover 96 yang bermain di 2. Bundesliga.

Lantas, siapa saja empat tim yang berhasil disingkirkan Arminia Bielefeld dalam pertualangan mereka menuju final DFB-Pokal 2024/2025? Seperti apa hasilnya? Simak ulasan lengkapnya berikut ini.

1. Menang atas Union Berlin dengan skor 2-0

Tim Bundesliga pertama yang menjadi korban keganasan Arminia Bielefeld di DFB-Pokal 2024/2025 adalah Union Berlin. Tim yang dilatih Steffen Baumgart itu bahkan kalah tanpa mampu mencetak gol. Mereka menyerah dengan skor 0-2 pada babak 32 besar (30/10/2024).

Marius Woerl mencetak gol pertama Bielefeld pada menit 12. Ia memanfaatkan kesalahan yang terjadi di lini belakang sang lawan. Pada menit 71, gelandang kelahiran 5 April 2004 itu kembali berkontribusi untuk gol kedua timnya. Ia menciptakan assist untuk Andre Becker.

Sebelum babak pertama usai, Union Berlin sebetulnya mendapat dua peluang emas. Namun, mereka gagal mencetak gol akibat tiang gawang. Usaha dari Rani Khedira pada menit 28 dan sundulan Andras Schaefer pada menit 45+3 hanya membentur mistar.

2. Mengalahkan SC Freiburg dengan skor 3-1

Pada babak 16 besar (3/12/2024), Arminia Bielefeld menaklukkan SC Freiburg dengan skor 3-1. Mereka sebetulnya mengawali pertandingan dengan buruk. Wasit Frank Willenborg memberi hadiah penalti untuk Freiburg usai Maximilian Grosser melanggar Michael Gregoritsch.

Namun, Jonas Kersken membuat skor tetap imbang usai menahan tendangan dari Florent Muslija. Tidak hanya satu, bahkan Kersken melakukan dua penyelamatan. Ia juga menggagalkan usah dari Muslija saat menyundul bola rebound.

Aksi dari Kersken tersebut membuat motivasi para pemain Bielefeld bangkit. Mereka mencetak dua gol dalam kurun waktu yang cepat. Christopher Lannert membuka papan skor pada menit 28 dengan sebuah gol spektakuler. Ia melepaskan tendangan melengkung indah dari jarak yang cukup jauh.

Delapan menit berselang, Willenborg bergantian memberikan hadiah penalti kepada Arminia Bielefeld. Ia menunjuk titik putih usai mengecek video assistant referee (VAR) dan menyatakan bahwa Gregoritsch melakukan handball. Julian Kania yang maju sebagai algojo menjalankan tugasnya dengan sempurna.

Pada menit 63, Freiburg sempat memperkecil ketertinggalan melalui sundulan Gregoritsch. Namun, Bielefeld akhirnya memastikan kemenangan lewat gol yang dicetak Louis Oppie pada menit 81. Bek kiri tersebut mengakhiri sebuah aksi overlap dengan tendangan keras ke tiang dekat.

3. Menaklukkan Werder Bremen dengan skor 2-1

Arminia Bielefeld melanjutkan kejutan mereka di DFB-Pokal 2024/2025 dengan mengalahkan Werder Bremen pada perempat final (25/2/2025). Mereka menang dengan skor 2-1. Marius Woerl membuat para penonton tercengang usai mencetak gol pembuka pada menit 35.

Pemain dengan nomor punggung 38 itu berhasil merebut bola dari kaki Julian Malatini di sisi kiri. Setelah itu, Woerl langsung melakukan tusukan ke tengah. Ia lantas melepaskan tendangan melengkung yang gagal dijangkau oleh Michael Zetterer.

Pada menit 41, kesialan Malatini bertambah. Bek asal Argentina berusia 23 tahun itu mencetak gol bunuh diri saat tengah berusaha untuk membuang bola. Alih-alih keluar, si kulit bundar justru melintir masuk ke gawang.

Werder Bremen sempat mencetak gol melalui Oliver Burke pada menit 56. Namun, mereka gagal melakukannya kembali sebelum pertandingan usai. Skor pun bertahan untuk kemenangan Arminia Bielefeld.

4. Menang comeback atas Bayer Leverkusen dengan skor 2-1

Kejutan terbesar yang dibuat oleh Arminia Bielefeld di DFB-Pokal 2024/2025 sejauh ini terjadi pada Rabu (2/4/2025) dini hari WIB. Mereka berhasil menang atas Bayer Leverkusen yang merupakan juara bertahan DFB-Pokal dan juga Bundesliga. Bielefeld bahkan mencatatkan kemenangan atas tim asuhan Xabi Alonso ini secara comeback.

Jonathan Tah membawa Bayer Leverkusen memimpin pada menit 17. Bek Timnas Jerman itu menuntaskan sebuah peluang dari skema sepak pojok. Namun, hanya 3 menit berselang, Bielefeld mampu menyamakan kedudukan melalui bintang mudanya, Marius Woerl.

Louis Oppie melepaskan sebuah crossing mendatar di sisi kiri. Piero Hincapie memang berhasil mencegah Noah Sarenren Bazee untuk menyontek umpan tersebut dengan nyaman. Namun, usaha Hincapie itu justru membuat bola bergulir liar di dalam kotak penalti. Woerl pun menjadi pemain tercepat yang memungutnya. Ia menaruh bola ke pojok bawah dari gawang yang dijaga oleh Lukas Hradecky.

Beberapa saat sebelum babak pertama usai, Arminia Bielefeld akhirnya mencetak gol kemenangan mereka. Kali ini, umpan Oppie dari situasi tendangan bebas disambut dengan sempurna oleh Maximilian Grosser. Pemain berusia 23 tahun itu berhasil melepaskan diri dari pengawalan ketat yang dilakukan oleh Hincapie.

Salah satu faktor di balik kejutan Bielefeld di DFB-Pokal 2024/2025 adalah kondisi mereka yang bermain di kandang, SchucoArena. Hingga babak final, tim yang dilatih oleh Michel Kniat ini memang selalu bertanding di rumah sendiri. Sayangnya, Bielefeld tidak akan mendapat keuntungan yang sama pada partai final nanti.

Mereka akan memainkan laga puncak di Olympiastadion Berlin pada 24 Mei 2025 mendatang. Lawannya adalah antara Stuttgart atau RB Leipzig yang baru akan memainkan laga semifinal pada Kamis (3/4/2025) dini hari WIB. Lantas, mampukah Arminia Bielefeld menyempurnakan kejutan mereka di DFB-Pokal 2024/2025 dengan menjadi juara?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Gagah N. Putra
EditorGagah N. Putra
Follow Us