Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Pesan Haru Hariono pada Laga Terakhirnya Bersama Persib Bandung

Pemain Persib, Hariono akhirnya tak akan lagi memperkuat Persib pada Liga 1 2020. (persib.co.id)

Jakarta, IDN Times - Gelandang Persib, Hariono menjalani laga emosional saat timnya berhasil mengandaskan PSM Makassar dengan skor telak 5-2, ketika memasuki babak kedua di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (22/12).

Pada laga tersebut, pemain yang identik dengan nomor punggung 24 itu tampil gemilang dengan mencetak satu gol lewat titik putih dan membantu bagi Ezechiel N'Douassel.

1. Hariono menyebut dirinya tak dibutuhkan lagi oleh pelatih pada musim depan

Pemain Persib, Hariono akhirnya tak akan lagi memperkuat Persib pada Liga 1 2020. (IDN Times/Debbie Sutrisno)

Usai pertandingan, Hariono diberikan kesempatan mengucapkan kata perpisahan di depan puluhan ribu Bobotoh. Ia mengatakan sebetulnya masih ingin bertahan bersama tim berjuluk Maung Bandung hingga gantung sepatu nanti.

"Jujur dari lubuk hati saya yang paling dalam, saya ingin pensiun di Persib, tapi sekarang pelatih tak menginginkan keberadaan saya di Persib. Mulai saat ini izinkan saya untuk mundur dulu dari Persib, saya mengalah, biarlah saya yang mengalah," kata Hariono dengan raut wajah emosional.

2. Hariono mengucapkan terima kasih dan meminta maaf kepada Bobotoh

Pemain Persib, Hariono akhirnya tak akan lagi memperkuat Persib pada Liga 1 2020. (IDN Times/Debbie Sutrisno)

Sementara, Hariono juga tak lupa memberikan apresiasi yang tinggi kepada Bobotoh. Terlebih, selama ini pendukung setia Persib selalu memberikan dukungan tanpa henti, baik kepada dia saat masa-masa sulit maupun pada tim secara keseluruhan.

"Khusus Bobotoh yang datang di sini dan di luar sana, saya ucapkan terima kasih atas dukungannya selama ini, tanpa kalian saya bukanlah apa-apa," ujar pemain asal Sidoarjo tersebut.

"Saya atas nama pribadi dan keluarga mohon maaf atas segala kekhilafan dan kesalahan selama 11 tahun saya di sini bersama Persib," kata Hariono, melanjutkan.

3. Hariono direkrut Persib pada 2007 bersama pelatih Jaya Hartono

Pemain Persib, Hariono akhirnya tak akan lagi memperkuat Persib pada Liga 1 2020. (IDN Times/Debbie Sutrisno)

Hariono merupakan pemain yang cukup lama mengabdikan diri bagi Maung Bandung. Bagaimana tidak, sudah 11 tahun dia memperkuat Persib, dengan menorehkan prestasi tertinggi pada 2014, yakni mengantar klub kesayangan Bobotoh jadi kampiun Liga Indonesia.

Pemain 34 tahun itu pertama kali datang ke Kota Kembang pada 2008. Ia dibawa satu gerbong oleh pelatih Jaya Hatono dari Deltras Sidoarjo dengan beberapa pemain lainnya seperti Hilton Moreirra, Waluyo, dan Airlangga Sucipto.

4. Hariono mencetak dua gol selama 11 tahun kariernya bersama Persib

Pemain Persib, Hariono akhirnya tak akan lagi memperkuat Persib pada Liga 1 2020. (IDN Times/Galih Persiana)

Tampil 11 musim bersama Persib, Hariono berhasil mencetak dua gol. Kendati, ia memang memberikan banyak kontribusi yang baik. Tampil sebagai gelandang pekerja keras, ia dikenal tampil lugas dan sering disebut sebagai salah satu gelandang bertahan terbaik Tanah Air selama beberapa tahun.

Namun, sejak dua musim terakhir, Hariono memang sulit bersaing dengan pemain muda Persib lain. Hingga pekan ke-33 musim ini, ia bermain dalam 21 pertandingan 14 kali tampil sebagai starter, dengan catatan waktu bermain 1.386 menit dalam hampir satu musim bersama Persib.

 

Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App, unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rochmanudin Wijaya
EditorRochmanudin Wijaya
Follow Us