Korea Selatan merupakan salah satu kekuatan besar di sepak bola Asia. Banyak pemain berkualitas berasal dari Negeri Ginseng ini. Premier League sebagai salah satu kompetisi terbaik di dunia pun tidak luput menjadi destinasi mereka.
Sejauh ini, terdapat 13 pemain asal Korea Selatan yang pernah berkiprah di Premier League. Ada yang berhasil mencapai kesuksesan, namun tidak sedikit juga yang dianggap gagal. Siapa sajakah mereka dan bagaimana kiprahnya? Berikut daftarnya.
Nama pertama tentu saja Son Heung-Min. Son sekaligus menjadi satu-satunya pemain asal Korea Selatan yang masih aktif bermain di Premier League hingga kini. Bermain sejak musim 2015/2016, bintang Tottenham Hotspur ini sudah mengemas 66 gol dan 38 assist dari 188 penampilan.
Torehan Son secara individu memang terbilang baik. Ia pernah menyabet tiga kali penghargaan pemain terbaik Premier League untuk bulan September 2016, April 2017, dan Oktober 2020. Gol solo run indahnya ke gawang Burnley pada Desember 2019 menjadi gol terbaik Premier League untuk musim 2019/2020.
Tidak hanya seantero Korea Selatan, Park Ji-Sung bahkan bisa dibilang merupakan salah satu pemain Asia terbaik sepanjang sejarah. Pencapaiannya bersama Manchester United di Premier League bisa mendukung hal tersebut. Bermain selama tujuh musim sejak 2005, pemain ini berhasil meraih empat gelar Premier League.
Pada musim 2012/2013 yang merupakan musim terakhirnya di Premier League, pemain ini sempat membela Queens Park Rangers. Statistik keseluruhan Park Ji-Sung di Premier League adalah 154 pertandingan, 19 gol, dan 21 assist.
Di bawah Son Heung-Min ada nama Ki Sung-Yeung yang memegang rekor penampilan terbanyak di Premier League untuk pemain Korea Selatan. Ki memiliki catatan 187 pertandingan ditambah dengan 15 gol dan 9 assist. Catatan tersebut Ia torehkan sejak 2012 hingga 2020 bersama tiga klub, yakni Swansea, Sunderland, dan Newcastle.
Lee Chung-Yong menjadi pemain Korea Selatan lain yang pernah mencicipi atmosfer Premier League cukup lama. Pemain ini berkiprah di Premier League sejak 2009 hingga 2019. Selama itu, Lee mencatatkan total 105 penampilan, 8 gol, dan 10 assist. Torehan tersebut Ia raih bersama dua klub, yakni Bolton Wanderers dan Crystal Palace.
Sebelum Son, Lee Young-Pyo adalah pemain asal Korea Selatan yang telah terlebih dahulu membela Tottenham Hotspur. Bek kiri ini bermain untuk Spurs sejak 2005 hingga 2009. Di Premier League sendiri, pemain ini mencatatkan total 70 penampilan.
Di daftar selanjutnya ada nama Seol Ki-Hyeon yang pernah bermain di Premier League bersama dua tim, yaitu Fulham dan Reading. Bermain sejak 2006 hingga 2010 bersama dua klub ini, Seol mencatatkan 48 penampilan dengan torehan 5 gol serta 5 assist.
Pada musim 2003/2004, pemain ini sudah sempat bergabung dengan Wolverhampton. Namun, ketika itu ia tidak mendapatkan kesempatan bermain sekali pun.
Kim Bo-Kyung sempat merasakan satu musim bermain di Premier League bersama Cardiff City pada musim 2013/2014. Pasalnya, musim selanjutnya Cardiff yang sebenarnya merupakan tim promosi harus kembali terdegradasi.
Kim tampil dalam 28 pertandingan dan mencetak 1 gol. Spesialnya, satu gol tersebut merupakan gol penyama kedudukan dan dicetak melawan klub besar, Manchester United.
Pemain yang juga pernah membela Borrusia Dortmund ini merumput di Premier League bersama Sunderland selama dua musim, yaitu pada musim 2011/2012 dan 2013/2014. Selama itu, pemain ini bermain sebanyak 24 pertandingan dan mencetak 2 gol serta 2 assist. Kebanyakan Ji berperan sebagai pemain pengganti. Hanya empat pertandingan dia tampil sejak awal.
Yun Suk-Young bergabung bersama Queens Park Rangers pada awal musim 2012/2013 ketika tim ini berhasil promosi ke Premier League. Namun, Ia belum mendapatkan kesempatan karena malah dipinjamkan ke Doncaster Rovers.
Ia baru merasakan bermain di Premier League pada musim 2014/2015 ketika QPR kembali promosi. Musim itu, Ia rutin mengisisi posisi bek kiri QPR dengan catatan 23 pertandingan.
Pada Januari 2007, Middlesbrough yang ketika itu dilatih oleh pelatih tim nasional Inggris sekarang, Gareth Southgate, mendatangkan Lee Dong-Gook secara gratis dari klub Korea Selatan, Pohang Steelers. Lee yang memiliki pengalaman bermain di Bundesliga bersama Werder Bremen diharapkan bisa menjadi tumpuan gol Middlesbrough.
Namun, hingga musim berikutnya, striker ini total hanya bermain sebanyak 23 pertandingan tanpa berhasil mencetak satu gol pun.
Kim Do-Heon menjadi pemain Korea Selatan lain yang hanya sempat mencicipi Premier League selama satu musim. Pemain ini melakukannya bersama West Bromwich Albion pada musim 2008/2009. Ketika itu, pemain tengah ini bermain sebanyak 16 pertandingan.
Cho Won-Hee yang merupakan seorang gelandang bertahan sempat merasakan kompetisi Premier League bersama Wigan Athletic antara tahun 2008 hingga 2010. Selama dua tahun itu, Cho hanya bermain sebanyak lima pertandingan dan tiga di antaranya sebagai pemain pengganti.
Pemain Korea Selatan paling flop di Premier League mungkin jatuh pada nama Park Chu-Young. Bergabung dengan Arsenal pada deadline day musim 2011/2012 dari klub besar Eropa, AS Monaco, membuat Park sempat memunculkan optimisme.
Namun, performa striker ini nyatanya mengecewakan. Ia tidak mampu meyakinkan Arsene Wenger untuk memainkannya. Alhasil, di Premier League, Park hanya sempat bermain satu kali, itu pun sebagai pemain pengganti selama tujuh menit.
Itu dia 13 nama pemain Korea Selatan yang pernah bermain di Premier League. Meski kebanyakan terbilang gagal, ada juga mereka yang sukses. Hal tersebut membuktikan bahwa pemain Asia juga sebenarnya bisa bersaing.