Dulu Jagoan Piala Dunia, 5 Tim Ini Sekarang Meredup Prestasinya
sportsnet.ca
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dunia sepak bola memang selalu menghadirkan kisah-kisah menarik. Apalagi dari even sekelas Piala Dunia. Cerita tentang tim-tim kejutan misalnya. Mereka yang biasa dipandang sebelah mata karena tidak punya sejarah yang impresif di piala dunia, ternyata pada beberapa kesempatan bisa tampil mengejutkan dan melaju cukup jauh. Seperti Bulgaria yang menjadi semifinalis piala dunia 1994, atau Turki dan Korea Selatan yang meraih prestasi serupa pada edisi 2002.
Atau sebaliknya, ada juga mereka yang dulunya begitu dipuja-puja dan ditakuti sebagai salah satu kandidat juara piala dunia, namun kini tenggelam prestasinya. Seolah menegaskan bahwa hidup ini bagai roda yang berputar, inilah 5 tim yang pernah punya sejarah bagus di piala dunia namun belakangan mengalami penurunan. Seluruh data dan statistik dikutip dari fifa.com dan uefa.com.
1. Austria
worldfootballindex.comMungkin sulit membayangkan tim nasional Austria sekarang sebagai salah satu penantang juara di Piala Dunia. Namun hal itu pernah terjadi puluhan tahun lalu. Austria pernah begitu dominan di kancah sepak bola Eropa dan dunia hingga mendapat julukan Wunderteam atau "Tim yang Menakjubkan".
Salah satu buktinya adalah raihan posisi keempat Piala Dunia 1934 dan juara ketiga di Piala Dunia 1954. Sayangnya itu adalah terakhir kalinya Austria bisa melaju sejauh itu, dan prestasi terbaik mereka setelah itu hanyalah lolos ke putaran kedua pada tahun 1978 dan 1982.
2. Hungaria
worldsoccer.comTimnas Hungaria yang sekarang jauh berbeda dengan Hungaria yang dulu. Dengan materi pemain-pemain terbaik seperti striker legendaris Ferenc Puskas, kekuatan Hungaria pada dekade 1930an sampai 1960an pernah begitu ditakuti.
Dua kali menjadi runner-up Piala Dunia (1938 dan 1954) serta sekali merebut posisi 3 di piala Eropa 1964 menjadi bukti sahih kehebatan mereka ketika itu. Namun setelah itu mereka mulai kesulitan untuk melaju lebih jauh dari babak perempat final, dan akhirnya Piala Dunia 1986 menjadi keikutsertaan terakhir mereka hingga saat ini.
3. Republik Ceko (dulu Cekoslovakia)
Editor’s picks
offtheball.comRepublik Ceko pernah menikmati masa kejayaan di Piala Dunia pada tahun 90an saat masih bernama Cekoslovakia. Prestasi terbaik mereka antara lain adalah 2 kali menjadi runner-up Piala Dunia, yaitu tahun 1934 dan 1962, serta sekali menjuarai Piala Eropa tahun 1976.
Salah satu pemain legendaris mereka adalah Antonin Panenka yang mempopulerkan gaya tendangan penalti dengan cara mencungkil bola untuk mengecoh kiper. Sejak berpisah dengan Slovakia dan menjadi Republik Ceko pada tahun 1990, mereka baru sekali tampil di Piala Dunia yaitu tahun 2006 di mana mereka tersingkir di fase grup.
4. Serbia (dulu Yugoslavia)
footballpink.netSerbia adalah salah satu negara pecahan Yugoslavia bersama Kroasia dan Slovenia, namun hanya mereka yang diakui oleh FIFA dan UEFA sebagai penerus timnas Yugoslavia. Yugoslavia sendiri dulu adalah salah satu kekuatan utama sepak bola dunia. Mereka meraih tempat ketiga di Piala Dunia Uruguay tahun 1930, lalu finis di posisi keempat di edisi 1962.
Tim berjulukan Plavi atau "Si biru" ini juga dua kali menjadi runner-up Piala Eropa yaitu pada tahun 1960 dan 1968. Setelah terpecah dan menjadi negara tersendiri pada 2006, Serbia sempat tampil di piala dunia 2010 (tersingkir di fase grup), dan saat ini masih bersaing di grup E piala dunia 2018.
5. Rusia (dulu Uni Soviet)
retrofootballblog.comSang tuan rumah Piala Dunia 2018 juga ternyata memiliki catatan sejarah yang fantastis di ajang piala dunia. Saat masih bernama Uni Soviet, mereka pernah bertengger di posisi 4 yaitu Piala Dunia tahun 1966. Sementara di Piala Eropa prestasi mereka malah lebih hebat lagi dengan sekali menjadi juara, 3 kali menjadi runner-up, dan sekali duduk di tempat ke 4.
Namun setelah berganti nama menjadi Rusia, mereka baru sekali lolos dari fase grup, yaitu pada Piala Dunia tahun ini. Mungkinkah faktor tuan rumah akan membantu Rusia mengulang masa kejayaan mereka dulu? Patut dinantikan.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
