Jakarta, IDN Times - Tim Pencari Fakta Koalisi Masyarakat Sipil (TPFKMS) menyampaikan sejumlah temuan terkait tragedi di Stadion Kanjuruhan, 1 Oktober 2022 silam. Salah satunya, pintu keluar Stadion Kanjuruhan yang disebut sempat terbuka bertepatan rampungnya duel Arema FC vs Persebaya Surabaya.
Namun, ketika kericuhan terjadi dan gas air mata mulai ditembakan, pintu keluar kembali ditutup. Informasi itu didapat dari sejumlah saksi yang berada di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Kami mendapat info sementara, ketika pertandingan selesai, pintu itu sempat terbuka. Tapi, ketika rentetan gas air mata, pintu itu tertutup," kata Andi Rezaldy, perwakilan KontraS Jakarta dalam konferensi pers virtual, Minggu (9/10/2022).