12 Potret Ekspresif Jose Mourinho setelah Menjuarai UECL 2021/2022
Banyak kejutan terjadi di kompetisi sepak bola Eropa musim ini. Salah satu kejutan tersebut terjadi pada kompetisi Europa Conference League. Kompetisi UECL musim 2021/2022 memiliki juara pertama, yakni AS Roma. I Giallorossi berhasil juara setelah mengalahkan Feyenoord di laga final.
Jose Mourinho sangat berperan penting dalam pencapaian ini. Sebagai pelatih baru di AS Roma, pencapaian ini tentu sangat luar biasa. Berikut potret ekspresif Jose Mourinho setelah menjuarai UECL musim 2021/2022. Check this out!
1. Liga Conference Eropa UEFA merupakan turnamen bergengsi tingkat ketiga setelah Liga Champions dan Liga Europa
2. Tim peserta UECL ialah tim yang poin peringkatnya tepat di bawah turnamen Liga Europa, termasuk AS Roma dari Italia
3. Jose Mourinho menjadi pelatih baru AS Roma sejak 1 Juli 2021 menyusul kepindahannya dari Tottenham Hotspur
4. AS Roma berhasil menjadi juara UECL 2021/2022 setelah mengalahkan Feyenoord di laga final dengan skor 1-0
5. Trofi UECL menjadi gelar pelengkap bergengsi Eropa bagi Mourinho setelah trofi Liga Champions dan Liga Europa
6. Setelah meraih gelar UECL bersama I Giallorossi, Mourinho membuktikan bahwa ia memang "The Special One"
7. Tidak mudah bagi Jose Mourinho dalam meraih gelar UEFA Europa Cenference League 2021/2022
8. Perlu kerja keras dan kekompakan tim, seperti cara Mourinho memercayai dan menghargai kinerja para pemainnya
9. Perasaan campur aduk menjadi satu bagi Mourinho setelah berhasil membawa AS Roma meraih juara UECL
10. Tangis Pecah Jose Mourinho mewarnai laga final UECL yang di gelar di Arena Kombetare, Tirana, Albania
11. Rasa Bahagia Mourinho pun ikut dirayakan bersama para pemain dan staf kepelatihan AS Roma
12. Terlihat jelas bagaimana semua orang di AS Roma sangat menghargai perjuangan keras Jose Mourinho
Jose Mourinho merupakan pelatih yang berhasil mengoleksi semua gelar kompetisi bergengsi di Eropa. Liga Champions, Liga Europa, dan Liga Conference Eropa sudah diraihnya. Menariknya, apakah The Special One bisa menambah gelar lagi di musim depan?
