Prancis Penuh Kontroversi saat Umumkan Tim Euro 2024

17 Mei 2024, 07:23 WIB

Didier Deschamps (uefa.com)

Jakarta, IDN Times - Pelatih Prancis, Didier Deschamps, menciptakan kejutan dalam mengumumkan skuad untuk menghadapi Euro 2024 di Jerman. Deschamps memanggil kembali N'Golo Kante yang sudah lama hilang dari skuad Prancis.

Kante sebenarnya sudah tak terlihat di skuad Prancis sejak musim panas 2022. Dia juga gak main di Piala Dunia 2022, Qatar, akibat cedera.

Semakin mengejutkan, karena Kante sebenarnya saat ini tak main di Eropa. Gelandang 33 tahun tersebut kini berlaga bersama Al-Ittihad dalam kompetisi Saudi Pro League.

1. Kante dipanggil karena krisis

N'Golo Kante (twitter.com/ittihad_en)

Pemanggilan Kante didasari atas kebutuhan tim. Sebab, dilansir Metro, Prancis kekurangan pemain dengan tipe gelandang bertahan.

Gelandang Aston Villa, Boubacar Kamara, yang diproyeksikan masuk skuad, malah cedera lutut parah dan harus absen panjang. Jadi, kehadiran Kante tentu menambah opsi buat Deschamps atas kebutuhan gelandang bertahan.

2. Trio Chelsea gak dibawa

twitter.com/ChelseaFC

Menariknya lagi, Deschamps tak memanggil tiga pemain Chelsea ke dalam skuad Prancis. Alex Disasi, Malo Gusto, dan Christopher Nkunku, tak dibawa ke Jerman dalam turnamen paling bergengsi Eropa tersebut.

Keputusan tak membawa Nkunku bisa dimaklumi karena baru saja pulih dari cedera. Namun, Disasi dan Gusto sebenarnya berada dalam performa terbaiknya.

Meski Chelsea mengalami turbulensi, mereka menjadi pemain yang paling diandalkan. Bahkan, Gusto menjelma menjadi salah satu bek kanan terbaik di Premier league musim ini.

3. Cuma bawa satu bek kanan, slot sisa satu

Kontroversi Deschamps tak berhenti sampai di situ. Dia cuma membawa satu bek kanan murni untuk Prancis ke Euro 2024. Hanya Jonathan Clauss, yang memiliki kapasitas sebagai bek kanan murni.

Sementara, Jules Kounde sebenarnya merupakan bek tengah, meski bareng Barcelona sering main di kanan. Kontroversi juga terjadi dalam posisi striker ketika Michael Olise yang meledak bersama Crystal Palace juga tak dipanggil. Semakin membingungkan karena Deschamps cuma bawa 25 pemain, padahal punya slot 26.

Skuad Prancis:

Kiper: Alphonse Aréola, Mike Maignan, Brice Samba.

Bek: Jules Koundé, Jonathan Clauss, Benjamin Pavard, Ibrahima Konaté, William Saliba, Dayot Upamecano, Theo Hernandez, Ferlan Mendy.

Gelandang: Eduardo Camavinga, Youssuf Fofana, Adrien Rabiot, Warren Zaire-Emery, Aurelien Tchouaméni, Antoine Griezmann, N'Golo Kanté.

Striker: Bradley Barcola, Ousmane Dembélé, Kingsley Coman, Olivier Giroud, Randal Kolo Muani, Kylian Mbappé, Marcus Thuram.