Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Piala Asia 2019: Vietnam Vs Iran, Naga Emas Janjikan Kesulitan

FOX Sports Asia

Vietnam masih penasaran seperti apa mengecap kemenangan di pentas Piala Asia. Hasrat tersebut masih membayang hingga matchday kedua Grup D, meski lawan  selanjutnya bukanlah tim sembarangan. Modal mantap sudah dipetik dari kekalahan tipis atas Irak (3-2) beberapa hari silam.

Kubu Iran sendiri pantang memandang remeh. Menang mudah 5-0 atas Yaman si debutan pada Senin (7/1/2019) silam tak serta merta jadi tolak ukur. Mereka sudah melihat seperti apa determinasi yang dipelihatkan Bui Tien Dung cs. Serangan cepat, efektif nan efisien jadi senjata utama penuh daya kejut.

1. Vietnam enggan mengulang kesalahan saat kalah dari Irak di laga pembuka

the-afc.com

Park Hang-seo, pelatih Vietnam, bahkan tak silau dengan status Iran sebagai tim terbaik Asia menurut ranking FIFA terbaru. Dirinya yakin skuatnya mampu memberi perlawanan sengit. Meski kalah secara kualitas individu hingga fisik, kerja kolektif tak kenal lelah dari Golden Dragons terbukti sanggup repotkan lawan-lawan mereka.

"Kami akan melawan tim terkuat di Asia. Mereka memang unggul, namun bukan berarti target kemenangan akan dilepas begitu saja. Iran adalah tim sarat berpengalaman, tetapi seluruh pemain saya punya mental tangguh. Saya percaya kami mampu mengatasi Iran," tukas sosok asal Korea Selatan itu dalam sesi jumpa pers pada Jumat (11/1/2019) kemarin.

Menyoal hasil laga sebelumnya, Park mengaku tak ingin kecolongan di menit-menit akhir lagi. Ia menekankan fokus harus terus dijaga sepanjang 90 menit. Dengan formasi 5-3-2 nan fleksibel, serangan-serangan dari sisi sayap agaknya kembali dimaksimalkan.

2. Carlos Queiroz, pelatih Iran, mewanti-wanti anak asuhnya untuk menghindari kesalahan

the-afc.com

Sementara Carlos Queiroz dari kubu Iran, dalam kesempatan terpisah, memuji habis tim lawan serta reputasi sang kompatriot dari kubu sebelah. Meski terpaut sangat jauh jika menilik ranking FIFA, dirinya beranggapan jika kesuksesan skuat muda Vietnam sepanjang tahun 2018 adalah bukti sahih potensi kejutan yang siap dihadirkan.

"Saya menonton banyak pertandingan Vietnam selama masa persiapan sebelum turnamen. Mereka adalah tim yang sangat bagus, lihat bagaimana Irak bahkan berhasil diimbangi meski hasil akhir berkata lain. Kami akan meminimalisir kesalahan penuh resiko dalam pertandingan ini," pungkas sosok gaek asal Portugal itu seperti dikutip dari laman the-afc.com.

Respek, itu yang Queiroz tekankan ke benak Ashkan Dejagah beserta kolega. Level mentalitas coba dipertahankan jelang partai ini. Terpeleset, berarti Team Melli harus menunggu pertandingan terakhir untuk peroleh tiket ke babak 16 besar.

3. Belum sekalipun bersua, Team Melli akhirnya berkesempatan menjajal Golden Dragons

Timnas Iran. (the-afc.com)

Berikut prakiraan susunan pemain kedua kesebelasan :

Vietnam (5-4-1)

Dang Van Lam; Nguyen Trong Hoang, Do Duy Manh, Que Ngoc Hai, Bui Tien Dung, Nguyen Phong Hong Duy; Nguyen Quang Hai, Luong Xuan Truong, Do Hung Dung, Phan Van Duc, Nguyen Cong Phuong

Iran (4-1-4-1)

Alireza Beiranvand; Ramin Rezaeian, Morteza Pouraliganji, Majid Hosseini, Ehsan Hajsafi; Omid Ebrahimi; Mahdi Torabi, Ashkan Dejagah, Vahid Amiri, Alireza Jahanbakhsh; Sardar Asmoun

Catatan : Kedua tim belum pernah bertemu baik di ajang resmi atau uji coba internasional.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Indra Zakaria
EditorIndra Zakaria
Follow Us