Sepanjang kehadirannya di Bundesliga Jerman, Bayern Munich merasakan tiga stadion kandang berbeda. Stadion yang pertama adalah Stadion Grunwald. Berikutnya adalah Stadion Olimpiade. Sekarang, tim raksasa ini bertempat di Allianz Arena.
Allianz Arena hampir selalu penuh oleh kedatangan kira-kira 2 juta penggemar tiap musim Bundesliga. Oleh karena itu, tidak berlebihan jika banyak orang menggandrungi stadion ini. Lantas, berikut profil Allianz Arena yang mengagumkan itu.
Allianz Arena merupakan stadion dengan panjang 258 meter, lebar 227 meter, dan tinggi 50 meter. Stadion ini berdiri di atas area seluas 37,6 ribu meter persegi. Keseluruhan luas situs stadion ini adalah 171 ribu meter persegi dengan luas atap 38 ribu meter persegi dan fasad (muka bangunan) 28,5 ribu meter persegi.
Allianz Arena memiliki kapasitas 71.137 tempat duduk, termasuk kotak eksekutif dan kursi bisnis. Namun, kapasitas seluruh kursi stadion ini adalah 68 ribu tempat duduk dengan 20 ribu kursi di tingkat bawah, 24 ribu kursi di tingkat tengah, dan 24 ribu kursi di tingkat atas. Tak ketinggalan, Allianz Arena juga menyediakan 106 kotak VIP yang mampu menampung 1.374 tamu dan 227 kursi khusus penyandang disabilitas di pintu masuk utama atau lantai dasar bagian luar.
Untuk urusan lapangan, luas profil permukaan bermain Allianz Arena adalah sepanjang 68 meter dan selebar 105 meter. Total area berumputnya sendiri sepanjang 72 meter dan selebar 111 meter. Jarak penonton dari lapangan Allianz Arena paling dekat 7,5 meter.
Tidak dimungkiri, Allianz Arena adalah stadion paling modern di Eropa. Stadion ini memiliki 2 dinding video LED seluas 100 meter persegi dengan format 16:9 yang berada pada ketinggian 42,5 meter di atas permukaan tanah. Selain itu, juga terdapat 224 lampu sorot halogen yang terpasang setinggi 45 meter di atas permukaan lapangan stadion ini.
Profil Allianz Arena dari segi fasilitas penunjang tergolong sangat memuaskan. Di stadion ini, ada fasilitas katering seluas kurang lebih 6,5 ribu meter persegi dan zona campuran seluas 520 meter persegi. Ada juga kantor dan fasilitas konferensi serta LEGO Spielwelt yang merupakan kamar bayi.
Dua fasilitas yang sangat menarik di Allianz Arena adalah FCB Erlebniswelt dan FC Bayern Megastore. FCB Erlebniswelt merupakan museum klub terbesar seantero Jerman dengan instalasi interaktif seluas lebih dari 3 ribu meter persegi. Sementara itu, FC Bayern Megastore merupakan toko seluas 1.000 meter persegi yang menawarkan lebih dari 500 barang untuk para penggemar.
Allianz Arena berdiri setelah menempuh jalan panjang yang berliku. Pada Maret 1997, penggemar menginginkan stadion baru setelah dua klub Munich, FC Bayern Munich dan TSV 1860 Munich, meraih kesuksesan. Namun, pemerintah kota tidak mau membangun stadion baru dan lebih memilih membangun ulang Stadion Olimpiade.
Selepas debat panjang, pembentukan koalisi antara Bayern Munich dengan TSV 1860 Munich, dan referendum dari masyarakat Munich, Allianz Arena akhirnya mulai terbentuk. Melalui tangan emas dua arsitek Swiss, Jacques Herzog dan Pierre de Meuron, Allianz Arena mulai dibangun pada 21 Oktober 2002 dengan peletakan batu pertama. Lokasinya sendiri berada di Werner-Heisenberg-Allee 25, Munich, Jerman.
Pada 30 April 2005, perusahaan konstruksi terkemuka, Alpine Bau GmbH, menyerahkan Allianz Arena kepada Munchen Stadion GmbH. Seremoni ini disusul dengan uji coba resmi pada 19 Mei 2005 dan pembukaan resmi pada 30–31 Mei 2005. Pertandingan resmi pertama Allianz Arena terjadi pada 5 Agustus 2005 yang menampilkan Bayern Munich dan Borussia Moenchengladbach.
Pada 9 Juni sampai 5 Juli 2006, Allianz Arena mengadakan enam pertandingan Piala Dunia 2006. Sebanyak 396 ribu penonton tercatat menyaksikan keenam pertandingan tersebut. Salah satu pertandingan yang diadakan di Allianz Arena selama gelaran kompetisi ini adalah semifinal saat Prancis menghajar Portugal.
Penggunaan profil Allianz Arena berasal dari keterlibatan perusahaan asuransi Allianz. Pada 11 Februari 2014, perusahaan asuransi ini memastikan kendali penuh hingga 2041 atas hak penamaan Allianz Arena. Kepastian ini datang usai Allianz masuk sebagai pemegang saham Bayern Munich bersama Bayern, Adidas, dan Audi.
Salah satu fitur paling ikonis Allianz Arena adalah keberadaan penerangan yang unik. Eksterior stadion ini ditutupi panel plastik yang dapat memancarkan beragam warna. Pancaran ini sangat mencolok pada malam hari dan warnanya dapat disesuaikan dengan tim yang bermain, misalnya merah untuk Bayern Munich atau biru untuk TSV 1860 Munich.
Fakta unik lainnya dari Allianz Arena adalah kehadiran atap transparan. Atap ini bersifat tembus pandang sehingga cahaya alami dapat menembus stadion dan mengurangi kebutuhan pencahayaan buatan selama pertandingan siang hari. Atap ini terbuat dari panel plastik ETFE yang digelembungkan.
Seperti halnya pembangunan megaproyek lain, Allianz Arena juga mengalami pembengkakan biaya. Megaproyek ini memakan biaya sekitar 340 juta euro. Itu setara dengan hampir Rp6 triliun.
Allianz Arena adalah penerapan praktik berkelanjutan. Stadion ini memiliki sistem penampungan air hujan dan teknologi hemat energi. Praktik ini dianggap sejalan dengan tren modern dalam desain stadion yang berkelanjutan.
Berdasarkan profil Allianz Arena di atas, dapat disimpulkan bahwa stadion ini memang sangat megah dan pantas dianggap sebagai stadion paling modern di penjuru Eropa. Fasilitasnya yang memukau dan disertai teknologi canggih memberikan pengalaman berkesan bagi para pengunjung. Seluruh jajaran di balik terbentuknya profil Allianz Arena memang layak diapresiasi.