Profil Oscar Bobb, Pemain Muda Potensial Milik Manchester City

Oscar Bobb merupakan pemain kelahiran 12 Juli 2003 di Oslo, Norwegia. Ketertarikannya terhadap sepak bola dimulai ketika bergabung dengan akademi klub lokal, Lyn FC. Sejak usia belia, ia menghabiskan waktu di sini untuk menimba ilmu.

Potensinya sebagai pemain muda terlihat menonjol dibandingkan rekan sebayanya. Pada 2013, ketika usianya 10 tahun, ia mengikuti turnamen di Algarve, Portugal. Penampilan apiknya di turnamen tersebut diilhat pemandu bakat yang tengah memantau pemain muda.

Salah satu klub raksasa Portugal, Porto, datang setelah melihat penampilan Bobb di turnamen itu. Mereka lalu memberikan penawaran untuk bergabung ke akademi mereka. Melalui Sang Ibu, Turid Gunnes, pihak klub memintanya untuk meyakinkan anaknya agar mau bergabung.

Keinginan Porto untuk memboyong Oscar Bobb ke akademi begitu kuat. Manajemen bahkan rela untuk membiayai akomodasi keduanya untuk mengunjungi klub agar makin tertarik untuk pindah. Usaha tersebut tidak sia-sia sebab Sang Pemain pada akhirnya bersedia.

Pada Oktober 2015, Turid Gunnes pindah ke Portugal untuk mempersiapkan kebutuhan Bobb. Berselang sebulan, pada November, dokumen transfer ditandatangani dan diserahkan kepada Federasi Sepak Bola Portugal (PFF) untuk didaftarkan. Namun, pada Januari 2016, dokumen tersebut ditolak. Hal ini disebabkan transfer pemain di bawah umur yang tidak diyakini bahwa Sang Pemain memang berniat pindah tanpa ada desakan dan paksaan.

Beberapa kali Porto mencoba untuk mendaftarkan Sang Pemain, tetapi selalu ditolak. Kasus ini bahkan sampai diteruskan ke Pengadilan Arbitrase Olahraga. Sayangnya, FIFA juga memiliki pandangan yang sama sehingga Bobb gagal bergabung dengan Porto akibat aturan ini. Ia dan ibunya kemudian terpaksa harus kembali ke Norwegia demi bisa tetap melanjutkan karier. Bobb sendiri bergabung dengan akademi Valerenga pada 2017.

Kegagalan Oscar Bobb bergabung dengan Porto membuatnya kembali ke Norwegia. Ia bergabung dengan akademi Valerenga selama 2 tahun pada 2017–2019. Di sini, kemampuannya terlihat menonjol daripada rekan-rekannya. Hal itu yang membuatnya dilirik Manchester City. 

Pada musim panas 2019, Manchester City mendapatkan jasanya. Bobb masuk ke akademi dan memperkuat tim U-18. Ia langsung menghadirkan trofi Premier League U-18 selama 2 musim beruntun pada 2019/2020 dan 2020/2021. Sebanyak 40 laga dengan kontribusi 15 gol dan 3 assist berhasil diciptakannya selama di U-18.

Pada 2021/2022, Bobb masuk ke Elite Development Squad (EDS) Manchester City. Selama di sini, ia merupakan pemain akademi yang bisa mengisi berbagai posisi. Peran utamanya adalah winger kanan, tetapi dapat bermain di winger kiri, striker, dan gelandang serang. Ia bermain sebanyak 60 kali dengan koleksi 13 gol dan 27 assist.

Berkat perkembangan yang signifikan di akademi Manchester City, Oscar Bobb diikutsertakan dalam tur pramusim Asia 2023. Ia diturunkan di tiga laga saat melawan Yokohama F Marinos, Bayern Munich, dan Atletico Madrid. Dalam tiga laga itu, ia bermain sebagai pemain pengganti. 

Mengikuti tur pramusim seperti pembuka jalan baginya masuk ke tim utama Manchester City. Bobb kemudian masuk ke skuad untuk 2023/2024. Ia melakoni debutnya pada 2 September 2023 saat melawan Fulham di English Premier League. Setelah itu, ia mulai mendapatkan kepercayaan dan sering masuk ke dalam skuad yang menjalani pertandingan.

Setelah debutnya di Premier League, Oscar Bobb perlahan mulai dipercaya. Performa yang ditunjukkan tersebut membawanya menjalani laga perdana di Liga Champions Eropa pada 19 September 2023. Ia bermain melawan Red Star Belgrade di laga fase grup dengan mengantarkan tim meraih kemenangan 3-1.

Sejauh ini, Bobb sudah dipercaya bermain sebanyak 12 kali di berbagai ajang. Pada pertandingan terakhir melawan Sheffield United di Premier League, Sabtu (30/12/2023), ia berperan penting membawa Manchester City menang 2-0. Secara khusus, Pep Guardiola memberikan pujian kepadanya.

"Oscar adalah seorang pelari yang luar biasa, penyelesai akhir yang baik dan mampu memberikan assist di ruang-ruang sempit. Dia sangat agresif tanpa bola, dia memenangi 2 atau 3 bola, dan setelah unggul 2-0, mereka tidak menekan," ujar Pep Guardiola, dikutip dari laman resmi Manchester City.

Penampilan Oscar Bobb seiring waktu berhasil meningkat bersama tim utama. Talenta yang dimilikinya menjadi amunisi baru Manchester City untuk bermain kompetitif. Kemampuan serbabisa yang dilengkapi dengan kecepatan dan kelincahan membuatnya mulai sering dimainkan. Jika bisa meneruskan konsistensi dan mengeluarkan kualitas terbaiknya, maka ia berpotensi menjadi bintang masa depan The Citizens.