PSM Jual Tiket Lebih Murah untuk Piala Indonesia, Ini Harganya

Makassar, IDN Times - Panitia pelaksana pertandingan PSM Makassar telah mengeluarkan harga resmi tiket penonton untuk laga kandang Piala Indonesia. Tim Juku Eja dijadwalkan menjamu Kalteng Putra di Stadion Andi Mattalatta, pada leg kedua babak 32 besar, Minggu (3/2).
Ketua Panpel PSM Makassar, Ali Gauli, mengatakan bahwa pihaknya menurunkan harga tiket untuk Piala Indonesia. Nilainya lebih rendah jika dibandingkan harga tiket kandang PSM di Liga 1 musim lalu. “Meski turun, pelayanan panpel ke penonton tetap kami samakan seperti Liga 1,” kata Ulli, sapaan Ali Gauli, pada siaran pers yang diterima IDN Times, Kamis (31/1) malam kemarin.
1. Tiket mulai dijual Jumat Ini

Panpel akan mulai membuka penjualan tiket pada hari ini, Jumat (1/2). Untuk penonton, diarahkan langsung ke loket resmi di kawasan Stadion Andi Mattalatta. Panitia menetapkan satu KTP hanya berlaku untuk pembelian satu tiket. “Tiket kami jual di loket samping store PSM Makassar,” ujar Ulli.
2. Harga tertinggi tiket Rp150 ribu

Pada pertandingan Piala Indonesia, Panpel PSM Makassar menetapkan harga tiket Rp20 ribu untuk tribun terbuka utara dan selatan. Lalu Rp25 ribu untuk tribun terbuka timur. Tiket VIP Utara dan Selatan dipatok Rp100 ribu, sedangkan yang tertinggi untuk VIP Utama, senilai Rp150 ribu.
Nilai tersebut lebih murah dibandingkan harga tiket PSM Makassar di Liga 1 musim 2018. Saat itu panpel beberapa kali menaikkan harga. Terakhir, harganya tertinggi untuk VIP Utama senilai Rp250 ribu dan terendah Rp30 ribu untuk tribun terbuka utara dan selatan.
3. PSM lebih diuntungkan di pertandingan kandang

PSM Makassar akan bertindak sebagai tuan rumah, setelah menjalani pertandingan leg pertama di markas Kalteng Putra. Saat itu PSM menang 1-2. Dengan demikian, PSM hanya butuh hasil imbang agar bisa lolos ke babak 16 besar.
Asisten pelatih PSM, Imran Amirullah, mengatakan bahwa timnya akan tampil maksimal meski di atas kertas lebih unggul. Tim Juku Eja juga berupaya memperbaiki sejumlah kekurangan pada pertandingan lalu. “Kami siap untuk segala kemungkinan di pertandingan nanti. Termasuk jika harus sampai bermain adu penalti,” kata Imran.