PSSI Dapat Rp50 Miliar untuk Siapkan Timnas U-19 ke Piala Dunia U-20

28 Jul 2020, 11:26 WIB

Penandatanganan MoU kerja sama antara PSSI dan Kemenpora untuk anggaran Piala Dunia, Senin (27/7/2020). (Dok. Kemenpora).

Jakarta, IDN Times - Kepastian anggaran yang diterima Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dalam menyiapkan tim menuju Piala Dunia U-20 2021 akhirnya keluar. Federasi sepak bola tertinggi Indonesia ini bakal menerima dana dari pemerintah sebesar Rp50,5 miliar.

Hal itu dipastikan saat PSSI melakukan pertemuan dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk melakukan tanda tangan MoU perjanjian kerja sama fasilitas pemusatan latihan (TC) Timnas U-19 di Auditorium Wisma Kemenpora, Jakarta, Senin (27/7/2020) sore.

Seluruh anggaran tersebut bakal digunakan untuk total 46 atlet, tujuh orang pelatih, dan delapan tenaga pendukung. Sedangkan komponen lain yang dibiayai adalah untuk honorarium, akomodasi dan konsumsi, suplemen, try out dan TC luar negeri, transportasi, peralatan/perlengkapan latihan tanding dan dukungan sport science.

1. Jumlah anggaran yang diajukan PSSI turun sedikit

Menpora Zainudin Amali bersama dengan Ketua PSSI Mochamad Iriawan (Dok. IDN Times/Istimewa)

Namun demikian, jumlah tersebut lebih kecil sedikit dari yang PSSI ajukan dalam proposal sebelumnya, di mana mereka sempat meminta dana Rp69,1 miliar. Namun, Ketum PSSI, Mochamad Iriawan alias Iwan Bule menerimanya dan melakukan penandatanganan perjanjian bersama Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Kemenpora RI, Yayan Rubaeni.

Justru, pihaknya berterima kasih kepada Menpora, Zainudin Amali atas perhatiannya yang tak pernah kendur dalam memajukan persepakbolaan Indonesia, terutama dalam kaitan persiapan skuat Garuda Muda menuju Piala Dunia U-20 tahun depan.

“Kami laporkan timnas yang berencana melakukan pemusatan latihan ke luar negeri, rencana disepakati ke Korea Selatan, namun kita lihat perkembangan. Timnas nanti akan ikut Piala AFC bulan Oktober di Uzbekistan (2020). Mohon doa restu dari Pemerintah/Kemenpora, semoga Timnas U-19 yang ada saat ini bisa membawa harum Indonesia di Piala AFC U-19 dan di Piala Dunia U-20,” kata Iwan Bule dalam rilis resminya.

2. Zainudin berharap PSSI bisa kelola anggaran dengan baik

Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali bersama Rektor Unesa, Nurhasan saat kunjungan fasilitas olahraga milik Unesa Senin (17/2). IDN Times/Tarida Alif

Sementara itu, Zainudin meminta kepada PSSI agar bisa mengelola anggaran ini dengan baik. Menurut dia, hal itu untuk kepentingan Timnas Indonesia ke depan. Walhasil, kebutuhan yang diajukan pun sangat banyak besar untuk ukuran ajang tersebut.

"Terima kasih atas kesabarannya, hampir sebulan kita review, kita tak mau ada satu rupiah pun yang tidak tepat penggunaannya," katanya.

"Kita transparan dan akuntabel, kita hati-hati betul. Cabor belum tentu punya kemampuan yang sama untuk mengelola. Kita akan dampingi itu, ini harus dipertanggungjawabkan supaya nanti ke depannya tidak ada masalah," beber Zainudin.

3. Menpora minta dukungan dari masyarakat untuk Timnas U-19

Pemain Timnas U-19 menyanyikan lagu Indonesia Raya sebelum berlaga pada babak kualifikasi Piala AFC U-19.ANTARA/Hafidz Mubarak A/wsj

Menpora juga meminta seluruh masyarakat terus mendukung Timnas U-19 agar selalu optimistis. Sehingga, para pemain bisa memiliki motivasi berlipat saat tampil nanti dan berusaha mendapatkan prestasi terbaik demi nama bangsa.

"Kita punya hajatan besar tahun 2021 menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Berikan rasa optimisme kepada anak-anak kita, beri rasa kebanggaan. Jangan sampai mereka hilang percaya diri. Pemerintah akan mendukung, mari kita semarakkan tuan rumah Piala Dunia U-20. Ini kerja kita semua, sukses administrasi dan sukses prestasi," tukas dia.