Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Carlo Ancelotti. (as.com)

Jakarta, IDN Times - Real Madrid menelan pil pahit dalam semifinal leg 1 Liga Champions, Rabu dini hari WIB (27/4/2022). Bertandang ke markas Manchester City, Etihad Stadium, Madrid keok dengan skor 3-4.

Tentu, ini bukan hasil yang membuat Madrid senang. Pelatih Madrid, Carlo Ancelotti, mengakui kalau kekalahan dari ManCity membuatnya frustrasi.

"Benar-benar bikin frustrasi. Apalagi, di babak pertama kami sering melakukan kesalahan yang mendasar," kata Ancelotti dilansir Marca.

1. Mau bikin magis di Bernabeu

Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelloti (worldfootball.net)

Kalah di leg 1, Ancelotti yakin kalau Madrid masih punya peluang buat lolos ke final. Dia menegaskan, Madrid harus main habis-habisan di pertemuan kedua nanti.

Ancelotti juga berharap ada bantuan dari pemain ke-12 alias suporter, demi membuat atmosfer di Santiago Bernabeu memanas.

"Kami harus siap. Kami akan menciptakan malam magis lainnya di Bernabeu," tegas Ancelotti.

2. Memperkuat Benteng pertahanan

potret pemain Real Madrid melakukan selebrasi gol (uefa.com)

Demi menyempurnakan permainan di leg 2, Ancelotti bakal fokus ke lini pertahanan. Sebab, saat bertandang ke Etihad, Don Carletto melihat kalau sektor belakang Madrid begitu rapuh. Buktinya, para pemain ManCity dengan mudahnya mencetak empat gol.

"Kami harus bertahan lebih baik. Kami harus menguasai bola dengan kuat, menciptakan banyak peluang. Jadi, di leg 2, kami harus bertahan lebih rapi, itu sangat penting," ujar Ancelotti.

3. Harus ciptakan yang bagus

Karim Benzema (planetfootball.com)

Selain memperkuat pertahanan, Ancelotti juga berharap di leg 2 nanti start Madrid lebih bagus. Sebab, start yang lesu di leg 1 membuat kondisi semakin sulit.

"Kami terlalu lembek. Kebobolan dua gol, tapi bisa bereaksi dengan sangat baik," ujar Ancelotti.

Editorial Team