Ancelotti Kaget Real Madrid Tembus Semifinal Liga Champions

Jakarta, IDN Times - Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, buka-bukaan soal keberhasilan anak-anak asuhnya melaju ke semifinal Liga Champions. Ancelotti merasa kalau sukses Madrid di musim ini dinaungi keberuntungan.
Sejak awal musim, Ancelotti sebenarnya tak terlalu yakin Madrid bisa ke semifinal Liga Champions. Jadi, menurutnya pencapaian Los Blancos kali ini benar-benar di luar ekspektasi.
"Ada dua tim yang tak terduga masuk ke semifinal, Real Madrid dan Villarreal. Saya ingat apa yang dikatakan pewarta dan publik. Kami pada akhirnya bisa lolos dan sangat senang," ujar Ancelotti dilansir Marca.
1. Madrid 11-12 dengan ManCity

Kondisi Madrid jelang semifinal Liga Champions memang tak bagus. Mereka dilanda badai cedera, sama seperti sang lawan, Manchester City.
Casemiro, David Alaba, dan Ferlan Mendy, tumbang. Mereka belum bisa dipastikan main melawan ManCity.
"Kami masih belum pasti main dengan Alaba, Casemiro. Tapi, kami cukup yakin bisa turunkan Alaba ketimbang Casemiro," kata Ancelotti.
2. Madrid cuma mau selamat di Etihad

Dengan kondisi macam itu, Don Carletto menyatakan kalau di leg 1, tujuan Madrid hanya bertahan agar harapan lolos ke final muncul. Sebab, menurut Ancelotti, penentuan nasib Madrid adalah saat leg 2 saat main di Santiago Bernabeu.
"Kami tak akan menentukan nasib di pertandingan nanti. Semua ditentukan di Bernabeu. Pertanyaannya, saya harus berjudi apakah harus pakai dua atau tiga striker," kata Ancelotti.
3. Mau tiru Atletico Madrid

Ada indikasi kalau Ancelotti akan menggunakan skema bertahan buat menghadapi ManCity di Etihad Stadium, Rabu dini hari WIB (27/4/2022). Sebab, saat meninjau permainan Atletico Madrid saat menghadapi ManCity, Los Blancos merasa bisa menirunya.
"Aspek pertahanan akan sangat penting dalam pertandingan. Sederhana saja, Anda tak bisa diam ketika mereka menguasai bola. Anda harus bertahan, merebut kembali bola, dengan tekanan tinggi, menengah, atau rendah," ujar Ancelotti.