4 Rekrutan Terakhir Bayer Leverkusen dari Klub EPL, Quansah Menyusul!

01 Jul 2025, 14:22 WIB

Ganjar Firmansyah

potret stadion milik Bayer Leverkusen BayArena (x.com/bayer04_en)

Intinya sih...

Mark Flekken didatangkan dari Brentford dengan harga 10 juta euro sebagai kiper utama Bayer Leverkusen.
Emiliano Buendia dipinjam dari Aston Villa, mencetak 2 gol, namun tidak diaktifkan permanen oleh klub.
Granit Xhaka direkrut pada 2023, menjadi pilar penting dan siap meninggalkan klub pada musim panas 2025.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bayer Leverkusen dihadapkan tantangan berat pada musim panas 2025. Die Werkself ditinggal sejumlah pemain bintangnya, seperti Florian Writz, Jeremie Frimpong, Odilon Kossounou dan Jonathan Tah. Lantas, manajemen klub pun bergerak cepat dengan mendatangkan pengganti yang potensial.

Menariknya, English Premier League jadi tempat belanja favorit Bayer Leverkusen. Hal itu tercermin dari aktivitas transfer klub dalam 3 musim terakhir. Tidak terkecuali pada musim panas 2025. Die Wekself bahkan selangkah lagi kedatangan talenta muda potensial dari Liverpool, yakni Jarell Quansah. Selain sang pemain berikut empat rekrutan terakhir Bayer Leverkusen dari klub EPL.

1. Mark Flekken jadi rekrutan pertama Bayer Leverkusen pada musim panas 2025

Mark Flekken resmi didatangkan Bayer Leverkusen pada musim panas 2025. Dirinya diboyong dengan mahar 10 juta euro atau Rp189 miliar dari Brentford. Transfer ini merupakan permintaan langsung dari pelatih anyar Die Werkself, Erik Ten Hag.

Sang kiper dipercaya bakal jadi kiper utama Bayer Leverkusen pada 2025/2026. Dia memiliki kapasitas sebagai salah satu kiper top Eropa saat ini. Flekken tampil dalam 37 laga English Premier League 2024/2025. Kiper berusia 31 tahun ini juga merupakan kiper utama Timnas Belanda.

2. Emiliano Buendia torehkan 2 gol saat dipinjam Bayer Leverkusen dari Aston Villa

Bayer Leverkusen mendatangkan Emiliano Buendia pada Januari 2025. Dia direkrut dengan status pinjaman dari Aston Villa selama 6 bulan dengan opsi permanen. Di bawah asuhan Xabi Alonso, pemain asal Argentina memainkan 14 laga di semua ajang dengan torehan dua gol.

Kendati performanya tidak mengecewakan, Bayer Leverkusen tidak mengaktifkan opsi permanen sang pemain. Lantaran, pemain 28 tahun tersebut tampaknya tidak masuk dalam rencana Erik ten Hag. Kini, eks pemain Norwich City dilaporkan diminati Leeds United.

3. Granit Xhaka jadi pilar penting Bayer Leverkusen kala mencetak sejarah baru pada 2023/2024

Bayer Leverkusen mendatangkan Granit Xhaka dari Arsenal pada musim panas 2023. Dia direkrut dengan biaya 15 juta euro atau Rp284 miliar. Keberadaan Xabi Alonso sebagai pelatih jadi alasan utama dia memilih Die Werkself.

Hijrah ke BayArena jadi keputusan terbaik karier pemain asal Swiss ini. Dirinya menemukan kembali permainan terbaiknya. Tidak hanya itu, dia juga jadi pilar penting Bayer Leverkusen meraih gelar perdana Bundesliga dengan rekor tak terkalahkan.

Xhaka telah memainkan 99 laga bagi Bayer Leverkusen dengan koleksi 6 gol dan 9 assist. Kini, sang pemain dilaporkan akan segera meninggalkan klub pada musim panas 2025. AC Milan bakal menjadi tujuan karier sang pemain berikutnya.

4. Matej Kovar direkrut dari Manchester United sebagai kiper pelapis

Selain Granit Xhaka, Bayer Leverkusen mendatangkan pemain EPL lainnya pada musim yang sama, yakni Matej Kovar. Dirinya diboyong dengan mahar 5 juta euro atau Rp94 miliar dari Manchester United. Dia merupakan produk akademi The Red Devil.

Pemain 25 tahun tersebut diplot sebagai kiper kedua Die Werkself. Sejauh ini dia memiliki catatan cukup apik. Pemain asal Republik Ceko memainkan 30 laga dengan torehan 16 clean sheet.

Erik ten Hag bakal memiliki pekerjaan berat di Bayer Leverkusen pada 2025/2026. Namun, eks pelatih Manchester United optimis bisa meneruskan pekerjaan hebat Xabi Alonso di BayArena. Lantaran, Die Werkself sangat aktif pada bursa transfer, termasuk mendatangkan dua pemain dari English Premier League, yang sudah terbukti memiliki kualitas.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.