Samuel Mbangula, Bintang Muda Belgia yang Jadi Sensasi di Juventus
Juventus meraih kemenangan 3-0 atas Como 1907 pada pekan pertama Serie A Italia 2024/2025. Samuel Mbangula menjadi pemain muda yang berhasil mencuri perhatian dalam pertandingan ini. Ia mencetak satu gol dan assist sehingga dinobatkan sebagai Man of the Match.
Tidak banyak yang mengenal Mbangula. Sebab, ia baru debutnya di tim senior Juventus dalam pertandingan kontra Como 1907. Mbangula memperkenalkan dirinya kepada publik sepak bola Italia dengan cara yang fantastis lewat torehan gol dan assist. Media dan fans langsung menyebutnya sebagai bintang masa depan Juventus. Ia saat ini baru berusia 20 tahun.
Lantas, pemain seperti apa Samuel Mbangula itu? Berikut profil lengkapnya.
1. Menimba ilmu di Club Brugge dan Anderlecht, tetapi tidak pernah tampil di Jupiler Pro League
Samuel Mbangula merupakan pemain keturunan Kongo berpaspor Belgia yang lahir pada 16 Januari 2004. Ia menimba ilmu di akademi Club Brugge selama 5 tahun. Mbangula kemudian pindah ke rival Club Brugge di Jupiler Pro League Belgia, RSC Anderlecht, pada 2019.
Meski begitu, Mbangula tidak sempat bermain di kasta tertinggi Liga Belgia. Sebab, ia langsung memutuskan merantau ke Italia untuk bergabung dengan Juventus setahun kemudian. Mbangula mulai mengasah kemampuannya sebagai winger kiri sejak membela Juventus U-17 dan U-19. Ia mendapat perhatian dari manajer baru Juventus, Thiago Motta, setelah bermain cukup impresif dengan catatan 2 gol dan 4 assist dari 25 pertandingan di semua kompetisi.
2. Pernah bermain di empat posisi berbeda sebagai penyerang
Samuel Mbangula memiliki keunggulan dalam kecepatan lari serta ketangkasan dribel. Ia tidak ragu berduel fisik dengan pemain lawan, terutama dalam situasi 1 lawan 1. Mbangula lebih dominan menggunakan kaki kanannya saat melepas tembakan atau umpan. Ia cukup diandalkan sebagai penyerang sayap kiri.
Samuel Mbangula tampil di posisi winger kiri dalam 19 pertandingan dan mencetak 6 gol serta 2 assist di semua kompetisi. Ia juga pernah tampil sebagai winger kanan dengan menorehkan 3 gol dan 1 assist dari 12 pertandingan. Mbangula bahkan pernah memerankan second striker dalam 11 laga dengan catatan 1 gol dan 4 assist.
Penampilannya sebagai centre forward juga tidak kalah impresif lewat koleksi 3 gol dan 2 assist dalam 7 pertandingan. Fleksibilitas Mbangula di lini depan akan sangat berguna bagi Juventus, terutama ketika ada pemain lain yang cedera. Ia juga berguna kala tim mengubah skema permainan di tengah pertandingan.
3. Mengukir sejarah dalam laga debutnya di Serie A
Thiago Motta memulai perjalanannya sebagai manajer baru Juventus ketika menjamu klub promosi, Como 1907, di Allianz Stadium pada pekan pertama Serie A Italia 2024/2025. Secara mengejutkan, Motta memasukkan Mbangula sebagai starter dalam formasi 4-2-3-1. Padahal, sang pemain belum pernah tampil di tim senior Juventus dalam pertandingan resmi.
Mbangula langsung membayar kepercayaan Motta dengan mencetak satu gol pada menit ke-23. Ia bahkan memberikan assist untuk gol Andrea Cambiasso pada menit 90+1. Mbangula sukses mengukir sejarah lewat debutnya di Serie A. Menurut data Opta, ia menjadi pemain Juventus asal Belgia pertama yang mencetak gol di Serie A. Selain itu, ia juga menjadi pencetak gol termuda dari Belgia dalam sejarah Serie A.
Mbangula langsung digadang-gadang bakal menjadi bintang Juventus dan Timnas Belgia lewat penampilan fantastis dalam laga perdananya di Serie A. Motta sendiri memuji Mbangula yang bekerja keras selama sesi latihan dan layak mendapat tempat di starting line-up Juventus. Mampukah Mbangula bermain apik secara konsisten selama 2024/2025? Menarik untuk mengikuti perkembangan pemain yang satu ini.
