MU Kurangi Gimmick Jualan Selama Pramusim, Biar Fokus!

Bukti ketegasan dari Ten Hag selaku manajer MU

Jakarta, IDN Times - Erik ten Hag benar-benar menunjukkan otoritasnya sebagai manajer Manchester United. Terbaru, dia meminta MU mengurangi aktivitas atau gimmick komersial selama pramusim.

Sekarang, MU tengah berada di Amerika Serikat untuk melakoni sesi pramusim. Dengan nama besar yang dimiliki, sudah pasti akan ada beberapa hal bersifat komersial yang dilakukan Setan Merah selagi pramusim.

Namun, Ten Hag agaknya tidak senang dengan banyaknya aktivitas komersial yang dijalani klub. Alhasil, dia menerapkan kebijakan tegas.

1. Mengurangi aktivitas komersial

MU Kurangi Gimmick Jualan Selama Pramusim, Biar Fokus!Pelatih Manchester United, Erik Ten Hag. (Twitter/@ManUtd).

Dilansir Goal International, Ten Hag sudah meminta manajemen agar aktivitas komersial klub, dari yang awalnya tiga hari, dikurangi menjadi dua. Bukannya dia tidak menyadari kepentingan dari aktivitas komersial, tapi ada alasan yang lebih penting.

Ten Hag ingin agar para pemainnya fokus mempersiapkan diri demi melakoni musim 2023/24. Alhasil, dia mengambil keputusan ini agar fokus dari para pemain tidak terganggu.

Baca Juga: Bocoran Ten Hag soal Transfer Hojlund, Fans MU Gimana Nih?

2. Ten Hag menunjukkan otoritasnya

MU Kurangi Gimmick Jualan Selama Pramusim, Biar Fokus!Erik ten Hag. (eurosport.com)

Setiap kali melakoni pramusim, klub-klub Eropa akan memanfaatkan ini untuk meningkatkan pendapatan dari sisi komersial. Hal serupa pun tentu dilakukan MU. Apalagi, mereka sudah punya reputasi dan selalu menghadirkan keuntungan.

Tapi, apa yang ditunjukkan Ten Hag dengan mengurangi aktivitas komersial, otoritas dan kekuatan absolut di MU. Sebelumnya, selain Sir Alex Ferguson, jarang ada manajer MU yang memiliki kekuatan seperti ini.

3. Memang manajer brutal

MU Kurangi Gimmick Jualan Selama Pramusim, Biar Fokus!Eric ten Hag memimpin sesi latihan. (skysports.com)

Meski baru semusim menangani MU, Ten Hag sudah menunjukkan kebrutalannya seperti Ferguson. Itu terlihat saat dia tanpa ragu melepas para pemain bintang yang berbeda visi dengannya.

Kasus pendisplinan Cristiano Ronaldo, keberanian melepas David de Gea, serta pencopotan ban kapten dari Harry Maguire, menandakan Ten Hag bukanlah manajer kaleng-kaleng. Beruntunglah, MU menemukan sosok setegas dirinya.

Baca Juga: Manchester United Dapat Sinyal Bagus dari Harry Kane, Tolak Bayern

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya