Scaloni: Angel Di Maria Merupakan Legenda Argentina

16 Jul 2024, 09:16 WIB

Duel Argentina vs Kolombia di final Copa America 2024. (X/@argentina)

Jakarta, IDN Times - Angel di Maria menutup kariernya di Timnas Argentina dengan manis. Di turnamen terakhirnya, dia mampu membawa Albiceleste juara Copa America 2024.

Pelatih Argentina, Lionel Scaloni mengatakan, jika Di Maria merupakan legenda Argentina. Menurutnya, kontribusi yang sudah diberikan untuk negaranya sudah membuktikan jika dia pemain istimewa.

“Dia seorang legenda, tak dipungkiri itu merupakan meyakinkan. Setidaknya, ada kesempatan dia datang sekali lagi dan mengucap selamat tinggal kepada para fansnya karena dia pantas mendapatkan itu. Kisahnya bak sebuah film, karena menilai bagaimana cara dia menutup kariernya," kata dia Scaloni dikutip TYC Sport.

1. Tampil bagus di turnamen terakhirnya

Lionel Scaloni (x.com/Argentina)

Di Maria punya peran besar membawa Argentina meraih back to back di Copa America. Walau sudah tua, dia mampu tampil spartan dan bisa berkolaborasi dengan para pemain muda di lapangan, termasuk di laga final lawan Kolombia.

“Dia menunjukkan performa yang spektakuler, tapi dalam final Ini dia adalah yang terbaik. Selain tampil bakk, dia punya sikapuar biasa. Dia mau menekan walau kakinya sudah mulai lelah,” ujar Scaloni.

“Dia berlari seperti pemain berusia 25 tahun. Itu kenapa dalam hierarkinya, dia superior,” lanjut dia.

2. Angel di Maria umumkan pensiun dari timnas

Angel Di maria (instagram.com/angeldimariajm)

Sebelumnya, Angel Di Maria mengumumkan gantung sepatu di Timnas Argentina usai laga final Copa America 2024. Duel lawan Kolombia, jadi laga terakhirnya bersama tim Tango.

"Laga lawan Kolombia adalah laga terakhir saya di Timnas. Sekali lagi, saya ingin menegaskan bahwa ini jadi pertandingan terakhir saya mengenakan seragam Argentina," kata Di Maria, dilansir ESPN FC.

3. Statistik Di Maria bersama Argentina

Angel Di Maria menyerahkan ban kapten kepada Lionel Messi (Twitter @Seleccion Argentina)

Total, Angel Di Maria sudah menjalani 144 laga bersama Argentina di semua ajang, dengan torehan 31 gol. Sepanjang kariernya, dia membawa tim Tango meraih dua gelar Copa America, satu Piala Dunia, satu Finalissima, dan medali emas Olimpiade.

Usai meraih beragam prestasi, dia tak lupa berterima kasih kepada seluruh orang yang mendukungnya bersama Argentina.

"Aku harus berterima kasih kepada seluruh orang Argentina dan kepada generasi ini, yang memungkinkan aku bisa mengangkat begitu banyak trofi," ujar Angel Di Maria.