Shin Tae Yong Dirawat di RS, Teken Kontrak Baru Tertunda
- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan masalah penandatanganan kontrak baru untuk Shin Tae Yong karena kondisi kesehatannya.
- Shin menyambut positif kontrak baru dari PSSI, namun proses penandatanganan tertunda karena sedang sakit dan harus dirawat.
- Shin tidak dapat mendampingi Erick dalam acara undian babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia karena masih dalam pemulihan, meskipun telah ditawarkan perpanjangan kontrak hingga 2027.
Jakarta, IDN Times - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyatakan ada masalah dalam hal teken kontrak baru untuk Shin Tae Yong. Rupanya, kondisi kesehatan pria asal Korea Selatan itu tidak baik-baik saja.
"Kami sudah memberikan final kontrak kepada coach STY hampir dua minggu lalu. Tapi, dia sedang beristirahat. Kemarin, STY harus ada kegiatan kesehatan, sehingga harus dirawat di rumah sakit. Jadi, kami harus menunggu recovery STY," ujar Erick di Menara Danareksa, Jumat (21/6/2024).
1. STY positif akan kontrak baru
Erick menyatakan Shin menyambut positif kontrak baru yang diberikan PSSI. Namun, dia minta semua pihak bersabar, karena proses penandatanganan kontrak harus tertunda lantaran Shin sakit.
"Kami sudah memberikan kontrak finalnya. Respons STY positif. Jadi untuk kontrak, kita tunggu. Masa kami kejar-kejar kontrak orang yang lagi dalam perawatan," kata Erick.
2. STY tak akan dampingi Erick di undian babak ketiga
Erick menjelaskan, Shin akan mendampinginya dalam acara undian babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia karena sakit. Erick pun akan menghadiri acara itu sendiri.
"Pada 27 Juni juga ketika penarikan undian untuk putaran ketiga, dia tidak mendampingi saya. Jadi saya nanti pergi sendiri karena beliau masih dalam pemulihan," kata Erick.
3. PSSI dan STY bakal bekerja sama sampai 2027
Kontrak Shin sejatinya akan habis pada akhir Juni 2024. PSSI pun telah menawarkan perpanjangan kontrak untuk menahkodai Timnas Indonesia hingga 2027.
Perpanjangan kontrak ini diajukan setelah Shin menyelesaikan dua target dari PSSI. Dia sukses membawa Timnas senior lolos 16 besar Piala Asia 2023 dan Timnas U-23 tembus delapan besar Piala Asia U-23 2024.
