Shin Tae Yong: Egy Maulana Vikri Tak Boleh Plin-Plan

26 Des 2022, 23:06 WIB

Pemain Timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri. (IDN Times/Tata Firza)

Jakarta, IDN Times - Egy Maulana Vikri jadi salah satu pencetak gol Timnas Indonesia ke gawang Brunei Darussalam, dalam laga Piala AFF 2022 yang dihelat pada Senin (26/12/2022). Namun, rupanya Egy tetap kena sentil Shin Tae Yong.

Di laga ini, Shin selaku pelatih skuad Indonesia melakukan perombakan besar-besaran dalam susunan pemain inti. Nah, Egy jadi salah satu pemain inti yang tetap main sejak awal, meski sudah main di laga lawan Kamboja.

Nah, performa Egy rupanya mendapatkan sorotan khusus dari Shin. Sosok asal Korea Selatan itu melihat, Egy agak plin-plan di laga lawan Brunei ini.

1. Shin minta Egy untuk cepat ambil keputusan

Shin Tae Yong dalam konferensi pers. (IDN Times/Tino)

Dalam sesi jumpa pers setelah laga, Shin mengaku sempat bicara dengan Egy. Namun, dia menampik sudah memarahi eks pemain Lechia Gdansk tersebut. Dia hanya meminta Egy untuk bisa ambil keputusan dengan cepat.

"Tadi bukan marahin Egy. Saya minta ke Egy untuk mempercepat keputusan, jadi mau shooting atau dribble. Dia harus berani ambil keputusan dengan cepat," ujar Shin.

2. Egy juga sempat buang-buang peluang

Pemain Timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri. (IDN Times/Tata Firza)

Performa Egy juga sempat jadi sorotan di laga lawan Kamboja. Dia dianggap terlalu banyak membuang peluang, termasuk ketika sudah berhadapan satu lawan satu dengan kiper Kamboja.

Nah, di laga lawan Brunei ini, Egy juga tampak lebih individualis. Alih-alih berkolaborasi, Egy justru lebih banyak membawa bola sendirian. Meski akhirnya bisa mencetak gol, hal ini jadi pekerjaan rumah tersendiri.

3. Egy adalah pemain penting

Egy Maulana Vikri (Instagram @PSSI)

Terlepas dari performanya yang belum memuaskan, Shin sempat menyebut bahwa Egy adalah pemain penting untuk skuad Indonesia. Alhasil, ketika lawan Kamboja, dia tidak dimainkan penuh dan diganti di babak kedua.

"Memang Egy Maulana Vikri mencetak gol di babak pertama, tetapi saya lihat alur laga secara keseluruhan, dan juga dia itu pemain penting untuk tim. Jadi melihat kondisinya, agar meningkat, saya menggantinya di babak kedua," ujar Shin.