Shin Tae Yong Mau Balas Budi ke Klub Asing Usai Piala AFF

07 Jan 2022, 07:51 WIB

Gelandang Timnas Indonesia, Ricky Kambuaya, di laga lawan Thailand dalam final Piala AFF, Rabu (29/12/2021) / Dokumentasi PSSI

Jakarta, IDN Times - Usai memimpin Timnas Indonesia di Piala AFF 2020 dan merampungkan karantina, Shin Tae Yong langsung mengubah fokusnya. Kini, dia tancap gas menyiapkan tim untuk melakukan uji coba saat FIFA Match Day yang berlangsung pada 24 Januari hingga 1 Februari 2022.

Timnas Indonesia direncanakan akan melakukan tiga laga uji coba dalam periode waktu tersebut. Walau belum diumumkan calon lawannya, laga uji coba tersebut kemungkinan bakal dihelat di Bali, yang kini jadi tempat berlangsungnya seri empat Liga 1 2021/22.

"Saya langsung menyiapkan tim untuk FIFA Match Day. Sungkan jika saya membicarakannya sekarang, karena federasi belum mengumumkan. Namun, saya pastikan sudah ada lawannya," kata Shin saat ditemui di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (6/1/2022).

1. Mau istirahatkan pemain yang berkarier di luar negeri

Asnawi Mangkualam Bahar saat memimpn Timnas Indonesia vs Singapura. (Dok. Media PSSI)

Shin pun memastikan tak akan memanggil pemain-pemain yang tampil di luar negeri. Pelatih asal Korea Selatan itu menyebut, hanya membawa pemain-pemain yang tampil di kompetisi domestik seperti Liga 1 untuk tampil bersama Pasukan Garuda dalam laga uji coba di masa FIFA Match Day.

"Piala AFF kemarin bukan bagian dari FIFA Match Day, tapi klub luar negeri mau berbaik hati melepas pemainnya. Jadi, saya harus balas budi dan harus mengalah saat ini. Kali ini tak akan pemain yang tampil di luar negeri, tapi memanggil pemain Liga Indonesia,” ujar pelatih berusia 51 tahun itu.

Sebelumnya, selama Piala AFF, lima pemain yang berkarier di luar negeri bisa mendapatkan lampu hijau untuk main bersama Timnas Indonesia. Ada Witan Sulaeman (Lechia Gdansk), Elkan Baggott (Ipswich Town), Syahrian Abimanyu (Johor DTarul Ta'zim), Egy Maulana Vikri (FK Senica), dan Asnawi Mangkualam Bahar (Ansan Greeners).

2. Belum menentukan jadwal TC

Ilustrasi latihan sepakbola (Dok. PSSI).

Sampai saat ini, Shin pun mengaku masih belum menentukan jadwal pemusatan latihan (TC) untuk para pemain yang dipersiapan dalam laga uji coba nanti. Dia masih menganalisis pemain-pemain yang berpotensi untuk bisa dipanggil memperkuat Timnas Indonesia.

Selain itu, dia juga masih mempertimbangkan hal lain, karena jadwal Liga 1 yang padat. Walhasil, pihaknya masih harus berkoordinasi lebih dulu dengan pihak-pihak terkait, termasuk PSSI dan pengelola kompetisi.

"Untuk waktu TC, harus tunggu dulu. Sebab, ada jadwal kompetisi yang sangat padat. Jadi masih ada koordinasi di antara liga dan PSSI," katanya.

3. Bangladesh dan Brunei Darussalam jadi lawan skuad Garuda

Timnas Indonesia. (dok. PSSI)

Walau PSSI belum mengumumkan secara resmi siapa lawan Timnas Indonesia di tiga laga uji coba FIFA Match Day, santer disebutkan jika Bangladesh dan Brunei Darussalam yang bakal dijajal. Bangladesh bahkan berkeinginan untuk bertanding dua leg nantinya.

Satu negara, yakni Tajikistan yang sempat juga dikaitkan jadi lawan Timnas indonesia, memutuskan untuk menolak laga uji coba tersebut. Mereka berubah pikiran, karena tim senior masih belum memiliki pelatih utama.

Timnas Indonesia dipastikan bakal tampil serius untuk menghadapi laga uji coba FIFA Match Day tersebut. Hal itu sangat penting untuk mengatrol posisi mereka di ranking FIFA sehingga bisa terus beranjak naik.