Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

2 Pemain Naturalisasi Jadi Tambahan Amunisi Timnas Indonesia

Mees Hilgers (instagram.com/meeshilgerss)

Jakarta, IDN Times - Dua pemain yang akan dinaturalisasi, Mees Hilgers dan Ragnar Oratmangoen, dikabarkan sudah siap membela Timnas Indonesia. Kabar ini disampaikan oleh salah satu anggota Komite Eksekutif PSSI, Hasani Abdulgani.

Rupanya, dalam proses naturalisasi ini, ada andil dari pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong. Seperti apa kontribusi yang diberikan oleh sosok asal Korea Selatan tersebut?

1. Shin menghubungi agen Hilgers dan Oratmangoen

Mees Hilgers (instagram.com/meeshilgerss)

Menurut unggahan di akun Instagram pribadinya, Hasani menyebut Shin langsung menelepon agen dari Hilgers dan Oratmangoen. Melalui agennya itu, keduanya mengaku siap membela skuad Garuda.

"Coach Shin Tae Yong sudah menelepon Mees Hilgers dan Ragnar Oratmangoen. Melalui agennya, mereka mengaku siap membela Timnas Indonesia," begitu caption Hasani.

2. Semua dokumen tengah diurus

Pintu masuk kantor PSSI saat masih berada di kawasan Kompleks Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)

Hasani mengungkapkan, proses pengurusan naturalisasi Hilgers dan Oratmangoen tengah diurus PSSI. Dokumen mereka sedang dikumpulkan.

Sedangkan untuk Sandy Walsh dan Jordi Amat, proses naturalisasinya juga masih berjalan. PSSI sedang menunggu kelengkapan dokumen naturalisasi kedua pemain itu.

"Semoga sesegera mungkin, dokumen kedua pemain tersebut (Hilgers dan Oratmangoen) segera dikumpulkan. Dua pemain lainnya, Sandy Walsh dan Jordi Amat, segera diproses," tulis Hasani.

3. PSSI berencana menaturalisasi empat pemain

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. (Sandy Firdaus/IDN Times)

Sebelumnya, PSSI memang mengamini rencana untuk menaturalisasi empat pemain. Rencana ini merupakan permintaan dari Shin Tae Yong untuk memperkuat skuad Garuda di beberapa posisi.

Akan tetapi, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, tidak bisa menjamin keempat nama ini bisa langsung membela Timnas Indonesia. Perlu ada kajian lebih lanjut agar tidak ada benturan dengan regulasi.

"Saya tak bisa pastikan apakah mereka bisa perkuat Timnas Indonesia atau tidak. Harus dilakukan pengkajian, kemudian regulasi, tanya ke orang tuanya, terutama ke pemain mau atau tidak," ujar Iriawan.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sandy Firdaus
EditorSandy Firdaus
Follow Us